Bidik Segmen Terbaru, BTN Prospera Targetkan DPK Rp 8 Trilun Hingga Akhir Tahun
Direktur Distribution and Institutional Funding BTN Jasmin (kanan) dalam peluncuran JawaPos.com – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) memperkenalkan layanan eksklusif BTN Prospera. (Istimewa)
22:36
22 Maret 2024

Bidik Segmen Terbaru, BTN Prospera Targetkan DPK Rp 8 Trilun Hingga Akhir Tahun

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) memperkenalkan layanan eksklusif BTN Prospera membidik segmen Emerging Affluent dalam mencapai aspirasi keuangan serta memenuhi kebutuhan gaya hidup mereka. Ini bagian dari komitmen BTN memenuhi kebutuhan nasabah untuk membangun kekayaan secara berkelanjutan.

Direktur Distribution and Institutional Funding BTN Jasmin mengatakan bahwa perseroan menghadirkan layanan BTN Prospera untuk nasabah segmen Emerging Affluent, yang memiliki dana simpanan sekitar Rp100 juta hingga Rp500 juta.

“Kami menghadirkan BTN Prospera sebagai solusi perbankan dan keuangan yang tepat untuk membantu nasabah mengoptimalkan kekayaan secara jangka panjang,” ujar Jasmin dalam Press Conference Peluncuran BTN Prospera di Jakarta, Jumat (22/3).

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Hakuhodo Institute of Live and Living (Hill) ASEAN pada 2023, 10% dari populasi di kawasan ASEAN merupakan segmen Emerging Affluent, dan 9% dari total populasi Indonesia masuk dalam kategori tersebut. Survei tersebut memperkirakan, masyarakat segmen Emerging Affluent akan bertumbuh tiga kali lipat pada tahun 2023 dan 2024.

Dengan potensi yang besar tersebut, Jasmin menargetkan BTN Prospera bisa mendorong pertumbuhan dana portfolio nasabah BTN Prospera dan membidik nasabah baru lebih dari 6.000 nasabah dengan total target pertumbuhan dana mencapai Rp8 triliun hingga akhir tahun ini. Saat ini jumlah nasabah BTN yang memiliki dana kelolaan antara Rp100 juta hingga Rp500 juta mencapai lebih dari 44.000 nasabah dengan nilai dana kelolaan mencapai lebih dari Rp 9 triliun.

“Kami optimistis target tersebut bisa dicapai dengan berbagai strategi yang perseroan terapkan ditambah potensi nasabah yang masih bisa dibidik masih sangat besar di Indonesia,” jelas Jasmin.

Menurut dia, untuk mencapai target tersebut perseroan akan melakukan beberapa hal diantaranya melakukan pelatihan terhadap 128 Prospera Banking Officer (PBO) di seluruh cabang BTN. Perseroan juga akan melakukan penawaran BTN Prospera melalui ekosistem bisnis dan optimalisasi telemarketing dalam menawarkan produk bank dan layanan BTN Prospera.

Benefit yang ditawarkan BTN Prospera berbasis pada tiga keistimewaan untuk mengelola potensi yang besar dari setiap nasabah sesuai pribadi mereka, yakni pertumbuhan kekayaan (Wealth Growth), stabilitas keuangan (Financial Stability), dan pemenuhan gaya hidup serta manfaat loyalty (Lifestyle and Loyalty).

Jasmin mengungkapkan bahwa inisiatif pengembangan BTN Prospera merupakan salah satu upaya strategis perseroan dalam meningkatkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK), yang hingga akhir tahun 2023 telah mencapai Rp349,93 triliun.

 

Editor: Mohamad Nur Asikin

Tag:  #bidik #segmen #terbaru #prospera #targetkan #trilun #hingga #akhir #tahun

KOMENTAR