Harga Emas Mulai Turun, Saatnya Beli atau Tunggu Dulu?
Ilustrasi emas. (PEXELS/MICHAEL STEINBERG)
18:00
27 Oktober 2025

Harga Emas Mulai Turun, Saatnya Beli atau Tunggu Dulu?

Sempat bersinar cerah, kilau harga emas mungkin mulai memudar.

Setelah fase kenaikan harga emas dunia terjadi secara signifikan dalam dua bulan terakhir, harga emas mulai menurun.

Ini mendorong banyak investor bertanya-tanya, apakah ini waktu yang tepat untuk membeli emas, atau sebaiknya tunggu dulu?

Ilustrasi emas Antam. Harga emas Antam hari ini. Harga emas Antam di Pegadaian hari ini. Harga emas hari ini.Pexels/Robert Lens Ilustrasi emas Antam. Harga emas Antam hari ini. Harga emas Antam di Pegadaian hari ini. Harga emas hari ini.

Penyebab harga emas turun

Harga emas mengakhiri rangkaian kenaikan selama sembilan pekan pada minggu lalu. Penyebab harga emas turun adalah lantaran investor melakukan aksi ambil untung menjelang peristiwa global besar.

Dikutip dari India Today, Senin (27/10/2025), Deveya Gaglani, analis riset komoditas senior di Axis Securities menyatakan, kemajuan dalam perundingan perdagangan AS dan China telah membebani permintaan aset safe haven.

Ini ditandai dengan para negosiator utama mencapai konsensus awal setelah dua hari diskusi di Malaysia.

Pasar kini mengalihkan fokus mereka ke keputusan bank sentral. Bank sentral AS Federal Reserve (The Fed), Bank Sentral Eropa (ECB), dan Bank of Japan akan mengumumkan pembaruan kebijakan moneter mereka.

"The Fed secara luas diantisipasi akan memangkas suku bunga sebesar 25 bps setelah data IHK yang lebih rendah dari perkiraan pekan lalu, sementara ECB dan BOJ kemungkinan akan mempertahankan suku bunga kebijakan mereka tetap stabil," kata Gaglani.

Secara sederhana, ini berarti harga emas dapat tetap berada dalam kisaran tertentu dalam waktu dekat, kemungkinan tidak akan turun tajam tetapi menghadapi hambatan untuk naik jauh lebih tinggi kecuali jika muncul ketidakpastian global baru.

 

Bagi investor, ini bisa menjadi waktu untuk mengamati dan menunggu daripada terburu-buru.

Ilustrasi emas.  Berikut daftar harga emas batangan Antam yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Senin (27/10/2025)DOK. Pexels/Michael Steinberg. Ilustrasi emas. Berikut daftar harga emas batangan Antam yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Senin (27/10/2025)

Tetap berhati-hati

Sentimen yang lebih luas di pasar emas batangan tetap berhati-hati.

"Harga emas terus menurun karena permintaan aset safe haven melemah di tengah optimisme atas potensi kesepakatan perdagangan AS-China dan penguatan dollar AS," ungkap Darshan Desai, CEO Aspect Bullion & Refinery.

"Minggu ini sangat penting bagi pasar emas batangan, dengan peristiwa-peristiwa penting termasuk pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping, pengumuman Federal Reserve, dan beberapa laporan pendapatan perusahaan teknologi besar," tambahnya.

Desai yakin investor harus bersiap menghadapi volatilitas alias gejolak harga emas.

"Berita positif tentang kesepakatan perdagangan atau penguatan dollar AS lebih lanjut dapat mendorong lebih banyak aksi ambil untung dalam emas. Selain itu, jika Federal Reserve mengisyaratkan penurunan suku bunga yang lebih sedikit dari yang diperkirakan dalam pernyataannya pada hari Rabu, hal itu dapat memberikan tekanan lebih lanjut pada harga emas," terang Desai.

Harga perak juga ikut turun

Setelah dua bulan yang kuat, perak juga menghadapi tekanan jual.

"Penurunan ini terutama didorong oleh indeks dollar AS yang lebih kuat dan perkembangan yang menggembirakan dalam negosiasi perdagangan AS dengan China dan India," kata Rahul Kalantri, VP Komoditas, Mehta Equities.

Ia menambahkan bahwa sentimen juga dipengaruhi oleh kemajuan dalam upaya perdamaian Gaza, yang menyebabkan aksi ambil untung yang meluas.

 

Ilustrasi perak batangan.canva.com Ilustrasi perak batangan.

Sederhananya, harga perak turun karena investor global memindahkan dana dari aset safe haven seperti emas dan perak ke aset berisiko seperti saham.

Dollar AS yang lebih kuat juga membuat logam mulia lebih mahal bagi pembeli luar negeri, sehingga mengurangi permintaan.

Bagaimana prospek harga emas dan perak?

Menurut Aksha Kamboj, Wakil Presiden, Asosiasi Emas Batangan dan Perhiasan India dan Ketua Eksekutif, Aspect Global Ventures, penurunan ini merupakan koreksi yang sehat.

"Harga emas bergejolak selama seminggu terakhir, tetapi akhirnya mencatat penurunan mingguan pertama dalam lebih dari dua bulan. Penurunan ini didorong oleh aksi ambil untung di kalangan investor menyusul arus keluar ETF, meredanya ketegangan antara AS dan China, dan kondisi pasar yang jenuh beli," ujarnya.

Namun, penurunan harga mungkin terbatas.

"Harga menemukan sedikit dukungan di level yang lebih rendah setelah laporan inflasi AS yang lebih rendah memperkuat ekspektasi pelonggaran moneter lebih lanjut oleh Federal Reserve," tambah Kamboj.

Ia yakin minggu depan akan menentukan. Sebab, The Fed akan bertemu untuk memutuskan arah kebijakannya.

"Dan Presiden AS Donald Trump serta Presiden China Xi Jinping dijadwalkan bertemu di Korea Selatan," kata Kamboj.

"Perkembangan positif apa pun dari pertemuan tersebut dapat membebani harga emas, karena pemangkasan suku bunga The Fed tampaknya sudah diperhitungkan. Namun, komentar The Fed akan dicermati secara ketat untuk mendapatkan petunjuk tentang arah selanjutnya," sebut dia.

Tag:  #harga #emas #mulai #turun #saatnya #beli #atau #tunggu #dulu

KOMENTAR