Istana: Satgas PHK Launching Juli 2025, Bareng Dewan Kesejahteraan Buruh
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (17/6/2025). (KOMPAS.com/FIKA NURUL ULYA)
16:28
26 Juni 2025

Istana: Satgas PHK Launching Juli 2025, Bareng Dewan Kesejahteraan Buruh

- Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) yang juga juru bicara Presiden RI, Prasetyo Hadi mengatakan, pembentukan Satuan Tugas Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) segera selesai dan siap diluncurkan Juli 2025.

Peluncuran Satgas PHK tersebut menurutnya akan bersamaan dengan peresmian Dewan Kesejahteraan Buruh. Mensesneg mengatakan bahwa saat ini pembentukan Satgas PHK sedang difinalisasi.

"Finalisasi ya, lagi difinalisasi," ujar Prasetyo saat dijumpai di Kantor Kemenko Pangan, Jakarta, Kamis (26/6/2025). 

Ilustrasi pemutusan hubungan kerja (PHK). SHUTTERSTOCK/ANDRII YALANSKYI Ilustrasi pemutusan hubungan kerja (PHK).

"Bulan depan, bulan depan insyaallah selesai. Iya. Satgas PHK dengan Dewan Kesejahteraan Buruh. Iya (sekaligus diluncurkan Juli)," tegasnya.

Menurut Prasetyo, saat peluncuran pada Juli 2025 nanti, sekaligus akan diumumkan susunan pengurus Satgas PHK. Sebab, saat ini penyusunan nama-nama yang mengisi Satgas PHK sudah dipastikan selesai.

Namun, Prasetyo enggan memberikan bocoran siapa saja nama-nama yang dimaksud.

Hanya saja, politisi Gerindra itu memastikan akan ada perwakilan dari serikat buruh

"(Bocorannya) Jangan dulu dong," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mendukung pembentukan Satgas PHK yang diusulkan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal.

Hal itu disampaikan saat sesi tanya jawab bersama pelaku ekonomi dalam acara Sarasehan Ekonomi Bersama Presiden RI di Menara Mandiri, Jakarta pada 8 April 2025.

"Saya tertarik, usulnya si Pak Said ini, adalah Satgas PHK. Ini suatu usul yang sangat baik, saya terima kasih," ujar Prabowo.

 

Buruh mengibarkan bendera organisasinya saat menghadiri perayaan Hari Buruh Internasional 2025 di Kawasan Monas, Jakarta, Kamis (1/5/2025). Hari Buruh Internasional 2025 mengambil tema Merajut Kebersamaan untuk Peningkatan Kesejahteraan Pekerja dan Produktivitas Nasional. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja Buruh mengibarkan bendera organisasinya saat menghadiri perayaan Hari Buruh Internasional 2025 di Kawasan Monas, Jakarta, Kamis (1/5/2025). Hari Buruh Internasional 2025 mengambil tema Merajut Kebersamaan untuk Peningkatan Kesejahteraan Pekerja dan Produktivitas Nasional.

Ia menilai, pembentukan Satgas PHK merupakan gagasan yang penting. Dia pun mendorong agar satgas tersebut segera dibentuk dengan melibatkan berbagai pihak.

Mulai dari pemerintah, serikat buruh, kalangan akademisi, rektor, hingga pihak BPJS Ketenagakerjaan guna mengantisipasi dampak PHK.

Selain itu, dia meminta agar Satgas PHK memiliki posko yang representatif serta mampu memetakan secara menyeluruh wilayah yang mengalami PHK dan potensi lapangan kerja yang tersedia.

"Satgas PHK cari posko yang bagus. Kita petakan semua, di mana ada peluang lapangan kerja, di mana ada PHK, kita bisa segera link and match dan pemerintah akan bantu saudara-saudara," kata Prabowo.

Sementara itu, pada peringatan Hari Buruh Internasional 1 Mei 2025 lalu, Presiden Prabowo juga mengatakan akan membentuk Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional yang nantinya akan diisi oleh perwakilan organisasi buruh Indonesia.

Prabowo menugaskan Dewan tersebut untuk mengkaji rencana penghapusan sistem outsourcing dalam dunia kerja.

"Saya juga akan meminta Dewan Kesejahteraan Nasional mempelajari bagaimana caranya, kita kalau bisa tidak segera, tapi secepat-cepatnya kita ingin menghapus outsourcing," ujar Prabowo.

Tag:  #istana #satgas #launching #juli #2025 #bareng #dewan #kesejahteraan #buruh

KOMENTAR