



Ciptadana Optimistis Pasar Saham RI Cerah, Investor Ritel dan Gen Z Jadi Tulang Punggung
- Ciptadana Sekuritas Asia menatap masa depan pasar saham Indonesia dengan keyakinan tinggi. Menurut mereka, investor ritel, terutama Gen Z, adalah kunci pertumbuhan lima tahun ke depan.
“Potensi Indonesia sangat luas. Tapi literasi keuangan kita masih tergolong rendah dibanding negara tetangga. Maka dari itu, kami akan gencarkan edukasi ke berbagai daerah, tak hanya Jakarta,” ujar Zabrina Raissa, kepada Kompas.com, saat peluncuran PinePick, Kamis (8/5/2025).
Melalui PinePick, Ciptadana ingin memperluas akses pasar modal hingga ke kota-kota kecil, termasuk melalui program Sekolah Pasar Modal.
Zabrina Raissa, Head of Online Trading di Ciptadana Sekuritas Asia saat peluncuran aplikasi trading saham PinePick.Zabrina juga menekankan pentingnya menjawab kebutuhan generasi muda dengan pendekatan digital yang mudah diakses.
“Kita percaya masa depan pasar modal Indonesia ada di tangan investor ritel. Dan PinePick hadir untuk menjembatani mereka masuk ke dunia investasi,” katanya.
Meski tren investasi kripto dan aset digital meningkat, Ciptadana belum berencana merambah ke sektor tersebut.
“Fokus kami saat ini masih pada penguatan ekosistem pasar modal Indonesia,” jelas Zabrina.
Sebagai informasi, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat jumlah investor pasar modal Indonesia telah menembus 16 juta SID pada April 2025, dengan lebih dari 79 persen berasal dari kelompok usia di bawah 40 tahun.
Menurut Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, angka tersebut merupakan buah kolaborasi lintas institusi dan penguatan edukasi digital.
Apa Itu Platform Online Trading PinePick?
Sebagai tambahan informasi, PinePick hadir menjawab kebutuhan ini dengan registrasi daring, biaya rendah, serta integrasi teknologi yang user-friendly.
Platform investasi digital ini menyasar seluruh lapisan masyarakat, termasuk investor pemula dan emak-emak sekalipun.
“PinePick ini adalah kontribusi kami untuk mendorong inklusi pasar modal Indonesia. Kami desain tampilannya lebih clean dan user friendly,” kata Zabrina.
Fitur unggulan PinePick antara lain ada Pick of the Day, rekomendasi saham harian berdasarkan riset 11 sektor dari tim analis Ciptadana.
Kemudian ada Picktionary, kamus istilah keuangan dalam Bahasa Indonesia agar istilah seperti IPO atau akuisisi mudah dipahami.
Juga ada Stock Screener, alat untuk menyaring saham under value atau over value dengan indikator seperti PER, PBV, hingga volume breakout.
Zabrina menambahkan, proses pembukaan akun 100 persen online dengan modal awal hanya Rp 100.000. Biaya transaksinya pun tergolong rendah, hanya 0,15 persen untuk beli dan 0,25 persen untuk jual.
Keamanan pun menjadi prioritas. “Kami gunakan enkripsi AES256 dan penetrasi sistem kami uji mingguan. Semua sesuai regulasi Bursa Efek Indonesia,” ujar Zabrina.
Ia juga memastikan bahwa integrasi dengan bank seperti BCA melalui rekening dana nasabah (RDN) turut memperkuat perlindungan transaksi.
Tag: #ciptadana #optimistis #pasar #saham #cerah #investor #ritel #jadi #tulang #punggung