Diangkat jadi Stafsus Menteri, Raline Shah Skakmat Netizen yang Pertanyakan Background Pendidikannya
Artis Raline Shah memberikan jawaban tegas pada seorang netizen yang mempertanyakan latar belakang pendidikan usai dilantik menjadi stafsus Menteri Komunikasi dan Digital. 
10:07
14 Januari 2025

Diangkat jadi Stafsus Menteri, Raline Shah Skakmat Netizen yang Pertanyakan Background Pendidikannya

Artis sekaligus model, Raline Shah menambah daftar panjang pesohor Tanah Air yang memiliki jabatan penting di pemerintah.

Diketahui, Raline Shah resmi dilantik menjadi Staf Khusus Menteri Bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital di Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Senin (13/1/2025).

Pengangkatan Raline Shah sebagai stafsus menteri itu menuai respons yang beragam dari sejumlah kalangan.

Termasuk warganet yang mempertanyakan background pendidikan Raline Shah yang membuatnya bisa diangkat menjadi pejabat di kementerian.

"Background pendidikan nya apa ya?? Bisa diangkat jadi staffsus komindigi??" tanya seorang netizen lewat kolom komentar di akun Instagram Raline Shah.

Mengetahui pertanyaan itu, Raline Shah memberikan jawaban tegas hingga membuat netizen tersebut tak lagi membalas komentar yang dituliskan.

"Political Science and New Media & Communications," balas Raline Shah.

Hal serupa juga dilakukan Raline Shah saat ada netizen yang mempertanyakan kualifikasi atau latar belakangnya, sehingga bisa diangkat menjadi stafsus Menteri Komdigi.

"Well firstly my major is in Political Science and New Media and Communications (Baiklah, pertama-tama jurusan saya adalah Ilmu Politik, Media Baru, dan Komunikasi)," tulis Raline.

Ya, Raline Shah memang memiliki latar belakang pendidikan yang tak main-main.

Pemeran Riani dalam film 5CM itu, pernah mengenyam pendidikan di sebuah kampus ternama di Singapura yaitu National University of Singapore (NUS).

Di NUS, ia sukses meraih gelar Bachelors of Arts (B.A) untuk Political Science and New Media & Communications pada 2004.

Raline Shah juga pernah bersekolah di SMP Medan lalu melanjutkan sekolah di Strats View Singapura pada 1998 dan lulus dua tahun kemudian.

Raline kemudian melanjutkan sekolah di Kolej Tuanku Ja'afar, sebuah sekolah berasrama di Negeri Sembilan, Malaysia.

Saat sekolah di sana, Raline menjadi prefek yang bertugas memimpin murid-murid lain.

Sementara itu, melalui akun Instagram-nya, Raline mengaku tak menyangka akan berkarier di pemerintahan.

Bahkan ia tak memiliki ambisi untuk berada di lingkaran pemerintahan. 

Baginya, cukup menjadi sukarelawan jika ingin membantu masyarakat melalui kegiatan sosial.

Raline pun memahami keinginan masyarakat yang ingin tahu seperti apa kapasitas seorang pekerja seni seperti dirinya jika mendapat jabatan sebagai staf khusus Eselon 1 di sebuah kementerian.

"Tidak terbayangkan sebelumnya berpijak di kementerian dan diberi amanah menjalankan tugas untuk negara."

"Ternyata itulah yang terjadi dan tanpa terlalu lama membuat pertimbangan, akhirnya memutuskan untuk menerima," tulis Raline dalam unggahannya.

Wanita berusia 39 tahun itu menuturkan, sempat berdiskusi panjang dengan Menteri Komdigi, Meutya Hafid terkait kapasitas dan kemampuannya sesuai kebutuhan Komdigi.

"Setelah beberapa kali pertemuan dan kebetulan memang sudah lama kenal dengan Ibu @meutya_hafid saya semakin yakin bahwa seorang wanita yang mempunyai integritas tinggi sepertinya patut didukung."

"Kita secara terbuka berdiskusi tentang kekhawatirannya mengenai kebijakan penggunaan internet untuk anak anak dan solusi solusi yang bisa kita capai bersama. Saya bisa merasakan empati dan semangat yang menyentuh hati," tambahnya.

Anak dari pengusaha Rahmat Shah itu juga merasa yakin dengan kapasitasnya membangun relasi dan kemitraan mancanegara sehingga dapat berkontribusi bagi negara.

"Lebih dari itu, saya juga yakin dan percaya kapasitas saya membangun relasi dan kemitraan mancanegara lumayan baik dan telah berbuah hasil yang nyata untuk perusahaan swasta di mana saya bekerja selama 3tahun ini. Kenapa tidak untuk negara?" lanjut Raline.

Potret Raline Shah pakai kebaya di Red Carpet Cannes Film Festival 2023 Potret Raline Shah pakai kebaya di Red Carpet Cannes Film Festival 2023 (Instagram @bazaarindonesia)

Di akhir unggahannya, Raline mengaku membutuhkan dukungan dan doa atas jabatan baru yang diembannya.

"Memang saya masih harus banyak sekali belajar karena masuk ke dunia kerja yang asing yang baru. Mohon dukungan dan doa untuk peran dan jabatan ini."

"Semoga niat baik ini akan berbuah hasil positif untuk kementerian @kemkomdigi dan rakyat Indonesia," kata dia.

Sementara itu, melalui Instagram Story, Raline Shah mengaku memahami jika ada pihak-pihak yang kecewa saat ada artis di ranah pemerintahan.

Ia berharap, hasil pekerjaannya tidak akan mengecewakan.

Terlebih, Raline menegaskan, magabut alias makin gaji buta bukanlah gayanya.

"Saya yakin bisa bermanfaat dalam ranah kemitraan global dan edukasi digital untuk ibu dan anak-anak di Indonesia."

"Doain ya teman-teman. Don't worry MaGaBut is not my style! Peace," tulis Raline.

Profil Raline Shah

Raline yang memiliki nama lengkap Raline Rahmat Shah adalah seorang artis, model, penyanyi, hingga mantan ratu kecantikan Indonesia yang berdarah Melayu, Tionghoa, dan Pakistan.

Pada 2008 silam, Raline berkompetisi pada kontes Puteri Indonesia dengan mewakili Sumatera Utara dan berhasil meraih posisi sebagai 3rd Runner Up.

Meski tak menjadi juara pertama, tapi karier Raline Shah mulai terkerek. 

Ia mulai mendapat banyak tawaran di dunia hiburan Tanah Air.

Mulai dari pembawa acara program televisi, bintang iklan hingga bermain film.

Raline kemudian semakin dikenal setelah membawakan acara 'Kitchen Beib' di Global TV.

Setelah itu, karier Raline semakin bersinar setelah beradu akting dengan Denny Sumargo, Fedi Nuril, Herjunot Ali, dan Pevita Pearce di film '5cm'.

Film tersebut berhasil menjadi film box office dengan meraup 2,3 juta penonton pada 2012.

Tahun 2018, untuk pertama kalinya, Raline bermain dalam film laga kriminal Malaysia yang berjudul 'Polis EVO 2'.

Dalam film ini, Raline Shah berperan sebagai polisi mata-mata yang menuntutnya harus menjalani sejumlah latihan fisik. 

Selain pandai berakting, Raline juga terjun dalam bidang tarik suara.

Ia sempat mengisi soundtrack film 'Surga yang Tak Dirindukan' dan merilis single bersama Marcell Siahaan.

Raline juga sempat menghebohkan publik saat dilantik sebagai salah satu komisaris perusahaan penerbangan AirAsia.

CEO Grup AirAsia, Tony Fernandes menulis, Raline dipilih karena "pintar, kreatif, dan rendah hati".

Sementara itu, Menteri Komdigi, Meutya Hafid mengungkap alasan menunjuk aktris Raline Shah menjadi Stafsus Menteri.

Menurutnya, Kementerian Komdigi memerlukan banyak perspektif dalam kinerjanya.

Dia bilang pihaknya sudah banyak memasukkan kalangan profesional lintas sektor.

"Ada yang sudah di Kemkomdigi tapi kita rotasi, ada yang dari luar, dari swasta, para profesional kita undang juga untuk masuk dan perlu juga pekerja seni. Jadi Mbak Raline juga mewakili pekerja seni," ujar Meutya Hafid di Istana Negara, Jakarta, Senin (13/1/2025).

Dijelaskan Meutya, Raline Shah ditunjuk juga sebagai keterwakilan perempuan di Kemenkomdigi.

Namun sosok pemain film Surga Tak Dirindukan itu juga dianggap memiliki koneksi yang baik di komunitas internasional.

"Mba Raline juga mewakili keterwakilan perempuan dan Mba Raline punya koneksi yang cukup baik dengan komunitas internasional dan juga perhatian cukup luas kepada anak-anak," jelasnya.

Lebih lanjut, Meutya menambahkan pihaknya juga sudah menitipkan tugas yang akan diemban oleh Raline Shah.

Yakni edukasi mengenai digital dan kemitraan internasional.

"Kami berikan tugas tadi untuk kemitraan global internasional dan juga edukasi mengenai digital. Supaya menterinya kan enggak harus setiap hari keliling edukasi digital," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Rifqoh/Igman Ibrahim)

Editor: Ayu Miftakhul Husna

Tag:  #diangkat #jadi #stafsus #menteri #raline #shah #skakmat #netizen #yang #pertanyakan #background #pendidikannya

KOMENTAR