3 Tim Peraih Gelar MPL Indonesia Terbanyak: ONIC Nomor Satu, RRQ dan EVOS Bersaing
Mobile Legends: Bang Bang Professional League Indonesia (MPL Indonesia) merupakan salah satu kompetisi eSports populer di Tanah Air. Berikut terdapat rincian 3 tim peraih gelar MPL Indonesia terbanyak.
Sebagai informasi, Mobile Legends: Bang Bang Professional League Indonesia sudah eksis sejak Januari 2018. Team NXL saat itu berhasil menjadi juara MPL ID Season 1 pada April 2018.
Dua tim yang meraih peringkat kedua dan ketiga yaitu EVOS dan Rex Regum Qeon (RRQ). Usai Team NXL, RRQ dan ONIC lantas menjuarai MPL ID Season 2 dan MPL ID Season 3.
ONIC sempat mendapat julukan 'Raja Langit' berkat mempunyai roster kuat yang disebut sebagai Kage. Meski sudah ditinggal para Kage, Landak Kuning berhasil melakukan regenerasi tim dengan baik.
Baca Juga: Cara Memotong Lane di Mobile Legends untuk Memenangkan Early Game
Fnatic ONIC sejauh ini sudah menjuarai MPL Indonesia sebanyak enam kali. Landak Kuning memimpin di atas dua tim besar lain, RRQ dan EVOS. Baik RRQ dan EVOS masing-masing mempunyai gelar MPL sebanyak empat dan dua kali.
Tiga tim paling rajin masuk ke Grand Final Mobile Legends: Bang Bang Professional League Indonesia adalah ONIC, RRQ Hoshi, dan EVOS.
Usai menumbangkan EVOS Glory dengan skor 4 vs 2, Fnatic ONIC menjadi satu-satunya tim yang meraih juara sebanyak empat kali secara beruntun di MPL Indonesia. Berikut rincian 3 tim peraih gelar MPL Indonesia terbanyak:
1. ONIC (kini Fnatic ONIC)
FNATIC ONIC juara MPL ID Season 13. (instagram/onicesports)ONIC mendominasi sejak MPL ID Season 8. Mereka bersama RRQ sempat mendapat julukan sebagai "Duo Bestie". Julukan itu tersemat mengingat mereka rajin masuk ke Grand Final pada MPL ID Season 8 hingga MPL ID Season 10.
Baca Juga: 5 Hero Underrated di Mobile Legends yang Cocok Buat Push Rank
Sebagai catatan, Fnatic resmi berkolaborasi dengan ONIC sejak Mei 2024. ONIC ID lantas mendapat nama sebagai Fnatic ONIC. Sangat kuat, Landak Kuning tak pernah absen di Grand Final sejak Season 8.
Mereka mampu membentuk chemistry kuat di antara para roster inti seperti Butss, CW, Sanz, Kiboy, dan Drian pada Season 8. ONIC makin 'OP' usai datangnya Jungler mematikan dari Filipina, Kairi di MPL ID Season 10.
Deretan roster inti yang bermain di Grand Final MPL ID Season 13 yaitu Kairi, Lutpii, Sanz, Kiboy, dan CW. Lutpii menarik perhatian mengingat ia bisa menggantikan EXP Laner tangguh andalan Fnatic ONIC, Butss.
Landak Kuning juga mempunyai pelapis hebat semacam Albertt dan Butss. Sejauh ini, ONIC meraih gelar MPL sebanyak 6 kali yaitu MPL ID Season 3, MPL ID Season 8, MPL ID Season 10, MPL ID Season 11, MPL ID Season 12, dan MPL ID Season 13.
2. RRQ
Bersama EVOS, RRQ menjadi tim yang paling rajin masuk ke Grand Final pada MPL ID Season 1 hingga MPL ID Season 5. Mereka lantas menemani ONIC di Grand Final pada MPL ID Season 8 hingga MPL ID Season 10.
Meski bermain kurang maksimal pada MPL ID Season 13, RRQ Hoshi cukup kuat pada Season 9 dan Season 10. Pada musim ini, RRQ bahkan hampir menorehkan sejarah tim karena terancam gagal Playoff. Meski begitu, mereka dapat comeback di Week 9 sehingga tetap meraih tiket Playoff.
Sayang, Geek Fam yang sebelumnya 'menolong' RRQ Hoshi, justru menjadi tim yang memulangkan mereka di hari pertama Playoff. RRQ telah meraih empat juara MPL yaitu MPL ID Season 2, MPL ID Season 5, MPL ID Season 6, dan MPL ID Season 9.
3. EVOS
Baik RRQ dan EVOS mempunyai basis penggemar sangat banyak di Indonesia. Tak jarang kedua oknum fans saling beradu mulut di media sosial hingga kolom chat. Mirip RRQ, EVOS juga rajin masuk ke Grand Final dari musim pertama hingga kelima.
Mereka menjadi runner-up pada Season 1, Season 2, dan Season 5. Dulu, pertemuan EVOS dan RRQ sempat mendapat julukan sebagai El Clasico. Pertemuan mereka sekarang mendapat julukan sebagai Derbi Klasik.
Laga panas MPL ID Season 5 membuahkan skor 3 vs 2 di Grand Final antara RRQ vs EVOS. Meski hanya menjuarai MPL sebanyak dua kali, namun EVOS merupakan satu-satunya tim Indonesia yang meraih gelar M series.
EVOS berhasil menjadi juara usai menang dramatis atas RRQ dengan skor 4 vs 3 di Grand Final M1 World Championship. Piala M2 hingga M5 masih didominasi oleh tim eSports Filipina. Pada masa jayanya, EVOS mempunyai roster kuat yang disingkat sebagai WORLD (Wann, Oura, Rekt, Luminaire, dan Donkey).
EVOS Legends berhasil mengoleksi dua gelar MPL yaitu MPL ID Season 4 dan MPL ID Season 7. Sejak berubah nama dari EVOS Legends ke EVOS Glory, Macan Putih belum dapat menambah gelar MPL lagi.
Tag: #peraih #gelar #indonesia #terbanyak #onic #nomor #satu #evos #bersaing