IDC: Pasar Ponsel Dunia Kuartal III-2025 Tumbuh 2,6 Persen, Smartphone AI Jadi Pemicu

Rangkuman berita:

• Pasar smartphone global tumbuh 2,6 persen pada kuartal III-2025, dengan total pengiriman mencapai 322,7 juta unit. IDC mencatat pertumbuhan ini terjadi meski ekonomi global tidak stabil, didorong oleh peningkatan minat terhadap ponsel premium, inovasi bentuk perangkat, serta adopsi fitur kecerdasan buatan (AI) yang makin terjangkau.
• Samsung memimpin pasar smartphone dunia dengan pengiriman 61,4 juta unit dan pangsa pasar 19 persen, disusul Apple (58,6 juta unit), Xiaomi, Transsion, dan Vivo. IDC memprediksi permintaan ponsel berfitur AI akan terus meningkat di kuartal berikutnya, terutama dengan dukungan promosi dan program tukar tambah yang agresif.

- Firma riset pasar International Data Corporation (IDC) merilis laporan terbaru tentang kondisi pasar smartphone global untuk kuartal III-2025 (Juli-September).

Menurut data awal IDC, jumlah pengiriman smartphone pada periode itu secara keseluruhan naik 2,6 persen dari tahun ke tahun (year-over-year/YoY) atau dibanding kuartal III-2024.

Total smartphone yang dikirimkan ke pasar pada triwulan ketiga 2025 itu mencapai 322,7 juta unit.

IDC menilai, pertumbuhan pasar ponsel kuartal III-2025 luar biasa karena terjadi di tengah ketidakpastian ekonomi serta dinamika tarif yang masih bergulir.

Pertumbuhan itu menurut IDC, didorong oleh ponsel segmen premium, seiring dengan peralihan konsumen ke perangkat baru.

IDC juga menilai bahwa konsumen tertarik dengan faktor bentuk ponsel yang inovatif hingga teknologi kecerdasan buatan (AI) di ponsel yang kian terjangkau.

"Vendor ponsel telah menguasai seni inovasi, tidak hanya dalam hal hardware dan software untuk mendorong upgrade, tetapi juga menghapus hambatan pembelian," kata Direktur Riset Senior IDC, Nabila Nopal.

"Mereka memadukan perangkat mutakhir dengan model pembiayaan yang inovatif dan program tukar tambah yang agresif, sehingga konsumen bisa memutuskan upgrade tanpa pikir panjang," lanjut Nopal.

Untuk kuartal selanjutnya, IDC memproyeksikan pertumbuhan yang positif. Permintaan akan ponsel baru dengan fitur AI juga ditaksir akan tinggi, apalagi bila didukung dengan promosi harga yang agresif.

"Permintaan yang tinggi untuk produk-produk baru yang mendukung AI, diperkirakan akan menghasilkan akumulasi pertumbuhan yang kuat untuk tahun 2025, didorong oleh promosi harga yang agresif dan portofolio produk yang kuat dari vendor-vendor ternama," ujar Direktur Riset Ponsel IDC, Anthony Scarsella.

5 merek smartphone dunia

Dalam laporan yang sama, IDC merinci lima merek smartphone dunia untuk kuartal III-2025.

Samsung dinobatkan sebagai merek ponsel terlaris di dunia untuk periode Juli-September 2025.

Perusahaan asal Korea Selatan ini sukses mengirimkan sekitar 61,4 juta unit pada periode tersebut, tumbuh 6,3 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Jumlahnya menjadi yang tertinggi dibanding vendor ponsel lainnya. Pencapaian ini juga membuat pangsa pasar (market share) Samsung di periode ini mencapai 19 persen, naik dari 18,4 persen di kuartal III-2024.

Vice President Client Devices IDC Francisco Jeronimo mengatakan, performa Samsung ini didorong oleh tingginya minat masyarakat untuk membeli ponsel premium Samsung yang dirilis di periode Juli-September 2025.

Bloomberg Samsung Galaxy Z Fold 7 (kanan) dan Galaxy Z Flip 7 (kiri).

Beberapa di antaranya seperti ponsel lipat Galaxy Z Fold 7, Galaxy Z Flip 7, Galaxy Z Flip 7 FE, hingga Galaxy S25 FE.

"Perangkat premium terbaru Samsung, begitu juga perangkat mereka yang sudah dibekali AI, mampu menarik minat konsumen di kuartal III-2025," kata Jeronimo.

"Khusus untuk ponsel lipat, pengiriman (penjualan) Samsung Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7 ternyata lebih banyak dan melampaui generasi sebelumnya. Ini menciptakan momentum bagi ponsel dengan form factor lipat," imbuh Jeronimo.

Merek terlaris lainnya unuk kuartal III-2025 yaitu Apple yang membuntuti Samsung di peringkat ke dua. Apple mengirimkan sekitar 58,6 juta unit ponsel di periode ini, sehingga mnguasai total market share 18,2 persen.

Peringkat ketiga ditempati oleh Xiaomi, disusul grup ponsel Transsion (Infinix, Tecno, Itel), dan Vivo yang mengisi peringkat empat dan lima dalam daftar merek ponsel terlaris di dunia kuartal III-2025.

Masing-masing merek ponsel ini mengapalkan 43,5 juta unit (13,5 persen), 29,2 juta unit (9 persen), dan 28,8 juta unit (8,9 persen) ponsel.

Daftar lima merek ponsel terlaris di dunia di periode Juli-September atau kuartal III-2025 juga bisa dilihat dalam tabel berikut ini, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari halaman resmi IDC, Rabu (15/10/2025).

Tag:  #pasar #ponsel #dunia #kuartal #2025 #tumbuh #persen #smartphone #jadi #pemicu