



Sukses dengan Chip Anyar, Xiaomi Kini Kembangkan Xring 02
Xiaomi telah merilis chipset anyar buatan perusahaan, Xring 01 pada Mei 2025. Mereka sekarang dikabarkan sedang mengembangkan Xring 02.
Sebagai referensi, perusahaan mengenalkan Xring 01 yang debut pada Xiaomi 15S Pro. HP flagship tersebut nampak diterima pasar sehingga mengindikasikan kesuksesan Xring 01.
Perusahaan mengklaim bila chipset anyar mereka mampu menembus skor AnTuTu 3 juta poin. Tentu kita berharap bila Xring 02 dapat menawarkan performa yang lebih kencang dibanding generasi pendahulu.
Leaker terkemuka, Digital Chat Station (DCS), baru-baru ini mengumumkan di Weibo bahwa pengembangan chip Xring 02 Xiaomi berjalan dengan baik.
Indikasi semakin kuat dengan pendaftaran SoC tersebut pada laman merek dagang di China, menandakan semakin dekatnya produk ini ke pasar komersial.
DCS mengungkapkan bahwa Xiaomi memiliki visi untuk merancang chip tunggal yang fleksibel, memungkinkan penyesuaian untuk berbagai perangkat.
Jika diterapkan, prosesor Xring 02 dapat digunakan di berbagai produk seperti smartphone, smartwatch, dan bahkan mobil Xiaomi SU7 serta YU7, tentunya dalam varian yang disesuaikan.
Pendekatan ini akan mempermudah Xiaomi dalam menghubungkan beragam perangkat secara lebih erat dari segi perangkat lunak, serta mengintegrasikan layanan dan aplikasi lintas platform dengan lancar.
Secara teknis, Xring 02 dikabarkan akan menggunakan proses N3E 3 nanometer dari TSMC, sebuah peningkatan dari proses yang telah digunakan pada Xring 01 di Xiaomi 15S Pro dan Pad 7 Ultra.

Produsen besar lainnya seperti Qualcomm, MediaTek, dan Apple juga menggunakan node N3P canggih untuk prosesor unggulan mereka yang akan datang, dengan harapan seluruh industri akan beralih ke proses manufaktur yang lebih kecil seperti 2 nanometer di masa depan.
Namun, akses Xiaomi terhadap proses manufaktur mutakhir ini mungkin menghadapi tantangan. Potensi pembatasan ekspor dapat membatasi akses ke perangkat lunak penting (perangkat EDA) yang diperlukan untuk mengembangkan chip canggih.
Meskipun hal ini mungkin tidak langsung memengaruhi kinerja Xring 02, dampaknya dapat terasa pada daya saing dan keberlanjutan platform dalam jangka panjang.
Xiaomi 15S Pro Debut dengan Xring 01
Xiaomi 15S Pro hadir sebagai ponsel premium dengan spesifikasi mumpuni. Mengandalkan chipset Xring 01 yang didampingi RAM 16 GB dan penyimpanan internal hingga 1 TB, perangkat ini menjanjikan performa luar biasa.
Poster resmi mengungkap bahwa Xring 01 memiliki CPU quad-cluster 10-core dan GPU Immortalis-G925 16-core.
Chipset ini dibuat dengan fabrikasi 3 nm dan mengintegrasikan 19 miliar transistor, menghasilkan komputasi super cepat yang diklaim mampu menyajikan pengalaman bermain game setara konsol. Xring 01 juga digadang-gadang mampu meraih skor AnTuTu lebih dari 3 juta poin.
Ini didukung oleh dua Super Core Cortex-X925 dengan kecepatan clock maksimum 3.9 GHz. Meskipun sedikit di bawah kecepatan clock maksimal Qualcomm Snapdragon 8 Elite yang mencapai 4.32 GHz, performa chipset Xiaomi tetap sangat kompetitif di segmen flagship.

Untuk menjaga suhu perangkat, Xiaomi 15S Pro dilengkapi sistem pendingin Ring Cold Pump Pro berbentuk sayap. Mengutip Gizmochina, ponsel menampilkan layar OLED quad-curved 6,73 inci (3200×1440) yang menggunakan material Huaxing M9.
Kemampuan fotografinya juga patut diacungi jempol. Berkat Xring O1 ISP v4, Xiaomi 15S Pro mampu menangkap 8,7 miliar piksel per detik, menghasilkan video malam hari dan kondisi minim cahaya yang diklaim menakjubkan, serta mendukung fungsionalitas fokus penuh 4K.
Mirip dengan Xiaomi 15 Pro, sistem kamera 15S Pro disetel oleh Leica, dengan konfigurasi tiga sensor kamera belakang premium masing-masing 50 MP dan kamera depan 32 MP.
Daya tahan perangkat didukung oleh baterai 6.100 mAh dengan kemampuan pengisian cepat 90 W. Untuk harganya, Xiaomi 15S Pro varian memori terendah (16GB/512GB) dibanderol sekitar 760 dolar AS atau setara dengan Rp 12,4 juta.
Tag: #sukses #dengan #chip #anyar #xiaomi #kini #kembangkan #xring