Penyebab Start Jelek Marc Marquez di MotoGP Austria 2024, Berawal dari Pentil Ban yang Rusak
Pembalap Ducati Lenovo Team asal Italia Francesco Bagnaia (kiri), pembalap Prima Pramac Racing asal Spanyol Jorge Martin (tengah), dan pembalap Gresini Racing MotoGP asal Spanyol Marc Marquez (kanan) berlomba dalam Tissot Sprint Race akhir pekan MotoGP Austria di sirkuit Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 17 Agustus 2024. 
14:20
19 Agustus 2024

Penyebab Start Jelek Marc Marquez di MotoGP Austria 2024, Berawal dari Pentil Ban yang Rusak

- Penyebab Marc Marquez mengalami start buruk di main race MotoGP Austria 2024. MM93 mengakui semuanya berawal dari pentil ban yang bermasalah.

Marc Marquez mengakui telah melakukan kesalahan sebelum start MotoGP Austria 2024 yang membuatnya kehilangan peluang menang di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Styria, Minggu (18/8/2024) malam WIB.

Start dari posisi ketiga di MotoGP Austria 2024, Marquez langsung terpuruk ke posisi 13 usai tikungan pertama.

Pembalap Gresini Ducati itu sempat bersenggolan dengan Franco Morbidelli sebelum tikungan pertama dan melebar.

(Depan, dari kiri) Pembalap Ducati Lenovo Team asal Italia Francesco Bagnaia, pembalap Gresini Racing MotoGP asal Spanyol Marc Marquez dan pembalap Prima Pramac Racing asal Spanyol Jorge Martin berlomba di awal Sprit Race, bagian dari akhir pekan MotoGP Austria di Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 17 Agustus 2024. (Depan, dari kiri) Pembalap Ducati Lenovo Team asal Italia Francesco Bagnaia, pembalap Gresini Racing MotoGP asal Spanyol Marc Marquez dan pembalap Prima Pramac Racing asal Spanyol Jorge Martin berlomba di awal Sprit Race, bagian dari akhir pekan MotoGP Austria di Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 17 Agustus 2024. (Jure Makovec / AFP)

Marquez mengaku melakukan kesalahan sebelum start MotoGP Austria 2024. Semua bermula ketika ban sepeda motornya mengalami masalah dengan katup atau pentil.

"Hari ini kami kurang beruntung. Sangat tidak beruntung, karena 30 menit sebelum start, ketika mekanik memeriksa tekanan ban, katupnya rusak," buka Marc Marquez, dikutip dari laman Crash.

"Lalu, seperti yang Anda lihat di gambar (TV), mereka berlari ke Michelin untuk mengganti ban dengan pelek lain," ujar Marquez.

"Selama prosedur itu, semua sangat bagus dan mereka melakukannya dengan sangat baik, tapi kemudian suhu ban turun drastis," ucap Marquez melanjutkan.

Perubahan suhu ban harus disiasati Marquez dengan memanaskan ban depan saat sighting dan warm lap sebelum start.

Tapi, kemudian masalah muncul ketika Marquez melakukan gerakan mengerem hingga dua kali dan mengnon-aktifkan start device.

"Lalu kekacauan itu menciptakan masalah. Maksud saya, pada putaran (pemanasan), saya lebih berkonsentrasi untuk meningkatkan suhu ban depan," terang kekasih Gemma Pinto.

"Kemudian di lintasan lurus terakhir, saya mengerem dan mengaktifkan perangkat depan (start device) dengan baik."

"Tetapi kemudian saya mengerem lagi (untuk mencoba memanaskan ban depan) dan perangkat itu start device terlepas. Dan kemudian saya tidak memiliki kecepatan yang cukup (untuk mengaktifkannya lagi di grid)."

"Tanpa perangkat depan itu, sulit untuk start dengan baik," kata Marquez menambahkan.

Start device merupakan perangkat yang digunakan pembalap agar sepeda motor tidak mengalami wheelie saat start. Perangkat itu sangat penting untuk mendapatkan start yang lebih bagus dan cepat.

Perangkat itu biasanya diaktifkan pembalap sebelum memasuki garis grid start usai melakukan warm-up lap.

Cara mengaktifkan perangkat itu adalah mengerem dengan keras di bagian depan. Itu sebabnya pembalap sering terlihat seperti ingin melakukan stoppie sebelum start.

Meski begitu, Marquez yakin akhir pekan ini mereka telah mampu melangkah maju.

"Saya pikir kami telah mulai memahami sedikit lebih banyak karena kami selalu memiliki masalah yang sama," aku Marquez.

"Kami telah mulai memahami cara menyelesaikan masalah dengan cepat. Namun saya katakan ini dengan pelan karena di sini ada casing yang berbeda."

"Dan kami harus melihatnya dengan casing yang sebenarnya, yang selalu kami gunakan untuk balapan Karena motornya sedikit berubah."

Meski melakukan kesalahan sebelum start dan sempat terpuruk ke posisi 13, Marquez berhasil tampil luar biasa sepanjang balapan dan finis di posisi empat MotoGP Austria 2024.

(Tribunnews.com/Giri)

Editor: Pravitri Retno W

Tag:  #penyebab #start #jelek #marc #marquez #motogp #austria #2024 #berawal #dari #pentil #yang #rusak

KOMENTAR