Rival Mundur Berjamaah, Saatnya Gregoria Hapus Rekor Buruk Indonesia di Japan Open 2024
Peraih medali perunggu Indonesia Gregoria Mariska Tunjung merayakan kemenangan di podium pada upacara penyerahan medali bulu tangkis tunggal putri di Olimpiade Paris 2024 di Porte de la Chapelle Arena di Paris pada 5 Agustus 2024. Sederet pemain bintang tunggal putri dipastikan mundur dari Japan Open 2024, saatnya Gregoria hapus rekor buruk Indonesia. (Photo by Luis TATO / AFP) 
12:30
14 Agustus 2024

Rival Mundur Berjamaah, Saatnya Gregoria Hapus Rekor Buruk Indonesia di Japan Open 2024

Sederet pemain bintang dipastikan mundur dari Japan Open 2024, termasuk para bintang dari sektor tunggal putri.

Diketahui, Japan Open 2024 menjadi turnamen perdana usai rampungnya gelaran Olimpiade Paris 2024.

Japan Open 2024 dijadwalkan bakal berlangsung pekan depan, tepatnya pada 20-25 Agustus.

Dalam update terbaru di laman resmi BWF, sebanyak tujuh pemain tunggal putri memutuskan menarik diri dari Japan Open 2024.

Termasuk peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 asal Korea Selatan, An Se-young.

Tak hanya itu, para pemain bintang lainnya seperti PV Sindhu (India), Carolina Marin (Spanyol), Chen Yufei (China) dan He Bing Jiao (China) juga batal tampil di turnamen level Super 750 itu.

Mundurnya An Se-young dkk jelas menjadi berkah tersendiri bagi tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung.

Peluang Gregoria untuk berbicara banyak di Japan Open 2024 pun terbuka lebar.

Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung ketika mencium lambang garuda saat mentas di Olimpiade Paris 2024. Gregoria dipastikan mendapat medali perunggu, Minggu (4/8/2024). Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung ketika mencium lambang garuda saat mentas di Olimpiade Paris 2024. Sederet pemain bintang tunggal putri dipastikan mundur dari Japan Open 2024, saatnya Gregoria hapus rekor buruk Indonesia.(PBSI)

Bisa saja, Gregoria mampu menghapus rekor buruk tunggal putri Indonesia di Japan Open.

Ya, tunggal putri Indonesia tercatat telah puasa gelar juara Japan Open selama 27 tahun.

Terakhir kali tunggal putri Indonesia meraih gelar juara Japan Open edisi 1997 silam.

Kala itu, gelar juara Japan Open 1997 diraih oleh Mia Audina.

Besar harapan, Gregoria mampu memanfaatkan momentum sekaligus meneruskan tongkat estafet prestasinya setelah meraih medali perunggu di Olimpiade Paris 2024.

Hanya saja memang, Gregoria juga tak boleh lengah begitu saja.

Atlet kelahiran Wonogiri tersebut tetap harus waspada dengan adanya pemain top lainnya seperti Tai Tzu Ying (Taiwan) dan Akane Yamaguchi (Jepang).

Adapun saat ini, hasil drawing Japan Open 2024 telah resmi dirilis.

Di babak 32 besar, Gregoria akan berhadapan dengan wakil Hong Kong, Lo Sin Yan Happy.

Hasil Drawing Wakil Indonesia di Japan Open 2024

Tunggal Putra

Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) vs Rasmus Gemke (Denmark)

Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia) vs Chou Tien Chen (China Taipei)

Jonatan Christie (Indonesia) vs Lu Guang Zu (China)

Tunggal Putri

Pornpicha Choeikeewong (Thailand) vs Ester Nurumi Tri Wardoyo (Indonesia)

Lo Sin Yan Happy (Hong Kong) vs Gregoria Mariska Tunjung [4] (Indonesia)

Ganda Putra

Low Hang Yee/Ng Eng Cheong (Malaysia) vs Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia)

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto [4] (Indonesia) vs Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi-Lin (China Taipei)

Takuro Hoki/Yugo Kobayashi [6] (Jepang) vs Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (Indonesia)

Chen Cheng Kuan/Chen Sheng Fa (China Taipei) vs Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi (Indonesia)

Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin (Indonesia) vs Chiang Chien-Wei/Wu Hsuan-Yi (China Taipei)

Ganda Campuran

Rehan Naufal/Lisa Ayu Kusumawati (Indonesia) vs Sathish Kumar Karunakaran/Aadya Variyath (India)

Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat (Thailand) vs Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (Indonesia)

(Tribunnews.com/Isnaini/Hafidh Rizky Pratama)

Editor: Muhammad Nursina Rasyidin

Tag:  #rival #mundur #berjamaah #saatnya #gregoria #hapus #rekor #buruk #indonesia #japan #open #2024

KOMENTAR