Peta Kekuatan Grup B Ganda Putri BWF World Tour Finals 2024, Ana/Tiwi Masuk Grup Neraka

Persaingan di sektor ganda putri BWF World Tour Finals 2024 menjadi salah satu yang mendapat sorotan besar.

Sorotan khusus juga akan tertuju kepada para pemain yang tergabung di Grup B BWF World Tour Finals 2024.

Wakil Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, termasuk ganda putri yang tergabung di Grup B tersebut.

Alhasil, Ana/Tiwi harus tampil memukau sejak awal jadwal BWF World Tour Finals 2024 digelar.

Pasalnya mereka akan bersaing dengan nama-nama besar di sektor ganda putri.

Tak hanya mengandalkan nama besar, lawan-lawan yang akan dihadapi Ana/Tiwi juga punya prestasi mentereng.

Pasangan asal Jepang, Rin Iwanaga/Kie Nakanishi, menjadi nama pertama yang harus diwaspadai.

Rin/Kie tampil memikat menjelang berlangsungnya BWF World Tour Finals 2024.

Mereka perlahan-lahan menancapkan pengaruh dan nama mereka di sektor ganda putri dengan gelar-gelar bergengsi.

Pemain bulu tangkis ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi saat melawan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun (Taiwan) di perempat final Thailand Open 2024 di Nimibutr Arena, Bangkok, Jumat (17/5/2024). Terkini, pasangan Ana/Tiwi tersebut keluar sebagai juara Australia Open 2024, usai mengalahkan wakil Malaysia, Lai Pei Jing/Liam Chiew Sien di babak final, Minggu (16/6/2024). (Dok. PBSI)

Selama tahun 2024, Rin/Kie sudah memenangkan lima gelar juara.

Kemenangan di Denmark Open 2024 barangkali menjadi pencapaian paling besar mereka.

Mereka bisa mengalahkan pasangan China, Liu Sheng Shu/Tan Ning di babak final.

Rin/Kie memang sudah menunjukkan kemampuan terbaik mereka sebagai pasangan ganda putri.

Namun, mereka masih membutuhkan konsistensi untuk bisa bersaing lebih jauh di BWF World Tour Finals.

Ganda putri lain yang perlu mendapat perhatian dari Baek Ha Na/Lee So Hee.

Pasangan asal Korea Selatan itu tak perlu waktu lama untuk menjalin kerja sama apik.

Meski terbilang baru dipasangkan, mereka nyetel dengan cepat dan langsung memberikan bukti besar.

Dua turnamen Super 1000 berhasil dimenangkan Baek/Lee.

Kemenangan di All England 2024 dan Indonesia Open 2024 sekiranya menjadi bukti kemampuan Baek Ha Na/Lee So Hee tak bisa diremehkan.

Mereka punya stamina luar biasa, sebagaimana yang biasa dimiliki pebulu tangkis Korea Selatan.

Baek/Lee juga ulet mengejar shuttlecock yang terkadang bisa membuat lawan frustasi.

Pasangan terakhir yang akan menjadi lawan Ana/Tiwi di Grup B adalah Cheng Qing Chen/Jia Yifan.

Chen Qing Chen/Jia Yifan sekiranya sudah tak perlu diragukan lagi kekuatannya.

Mereka adalah juara bertahan Olimpiade Paris 2024 lalu.

Dengan medali emas itu pula mereka memastikan diri lolos ke BWF World Tour Finals 2024.

Meski diganggu cedera, Chen/Jia tetap menjadi unggulan teratas saat tampil di turnamen akhir tahun ini.

Ditambah lagi mereka akan bermain di hadapan pendukung sendiri.

Kekuatan Chen/Jia akan semakin bertambah dengan faktor tersebut.

Untuk itu, Ana/Tiwi perlu waspada dengan lawan-lawan di Grup B ini.

Untungnya, mereka juga punya modal apik untuk bersaing dengan ketiga lawannya.

Ana/Tiwi meraih dua gelar juara sebagai amunisi menghadapi para raksasa di ganda putri ini.

Harapan wakil Indonesia itu untuk melaju jauh di BWF World Tour Finals 2024 juga terbilang besar.

Penentuannya akan ada di atas lapangan saat Ana/Tiwi berhadapan dengan ketiga lawannya nanti.

(Tribunnews.com/Guruh)

Tag:  #peta #kekuatan #grup #ganda #putri #world #tour #finals #2024 #anatiwi #masuk #grup #neraka