Mustahil Menyusul Megawati, 4T Arahkan Radar Transfer ke Tim Proliga 2025
4T berstatus tanpa klub setelah kontraknya dengan klub Liga Voli Turki, Kuzeyboru berhenti di tengah jalan.
Cedera lutut yang dialami Tran Thi Thanh Thuy menjadi salah satu penyebab mengapa Kuzeyboru akhirnya memilih berpisah jalan.
Kini salah satu spiker putri terbaik di Asia Tenggara ini sudah fit 100 persen dan siap berkompetisi lagi.
Pemain Vietnam Tran Thi Thanh Thuy (Tengah) memukul bola voli saat rekan setimnya Duong Thi Hen (Kiri) dan Nguyen Thi Kim Lien (Kanan) menyaksikan pertandingan bola voli semifinal putri antara Indonesia dan Vietnam di Asian Games 2018 di Jakarta pada 31 Agustus 2018. (AAMIR QURESHI / AFP)Sayangnya, 4T kesulitan untuk abroad, terutama ke Liga Voli Jepang yang sudah menggulirkan kompetisi per Oktober lalu.
Sebelum berlabuh ke Kuzeyboru, Tran Thi Thanh Thuy adalah spiker andalan PFU Blue Cats di Liga Voli Jepang.
Kini menjadi pertanyaan, ke mana 4T akan abroad? Mengingat untuk kembali ke Negeri Sakura sangat sulit terwujud.
Apalagi menyusul sang rival, Megawati, ke Liga Voli Korea Selatan, sudah dijamin mustahil untuk dilakukan.
Mengapa demikian? Jawabannya terletak kepada regulasi yang ditetapkan federasi bola voli Korea Selatan (KOVO). Di mana pevoli asing, baik Asia dan non-Asia wajib mendaftar dan mengikuti try-out.
Nantinya para pevoli akan menjalani seleksi, dan akan dipilih oleh tim-tim Liga Voli Korea.
Sementara Tran Thi Thanh Thuy pada musim 2024/2025 tidak mendaftar untuk try-out. Jadi sangat tidak mungkin untuk bisa menyusul Megatron, julukan Megawati Hangestri.
Kejutan dilaporkan media Vietnam, TheThao247, dengan mengklaim 4T mengarahkan radar transfernya ke Indonesia.
Kompetisi elita bola voli Tanah Air untuk tahun 2025 baru bergulir Januari mendatang. Sekaligus waktu ini menjadi ke-12 tim Proliga 2025 tengah aktif bermanuver dalam pencarian pemain asing baru.
Berbeda dengan sistem perekrutan pemain asing di Korea, tim Proliga dibebaskan mencari pemain sesuai dengan kekuatan finansial mereka.
Alasan mengapa 4T mengarahkan petualangan barunya ke Indonesia karena Proliga dianggap mengalami kenaikan pamor, setelah musim lalu banyak pevoli bintang yang berkompetisi.
"Thanh Thuy sudah dalam kondisi fit 100 persen, dan dia mengungkapkan keinginannya untuk terus abroad (berkarier di luar negeri0," lapor TheThao247.
"Menurut banyak sumber, Indonesia (Proliga 2025) dianggap sebagai tujuan paling potensial bagi Thanh Thuy."
"Turnamen di Indonesia telah mengalami kenaikan signifikan dengan menarik banyak bintang voli dunia untuk ambil bagian dalam beberapa musim terakhir," tulis media Vietnam.
Pevoli berusia 27 tahun memang belum pernah berkarier di Indonesia, sekalipun kenyang pengalaman abroad bersama Denso Airybees (Jepang), PFU Blue Cats (Jepang), Bangkok Glass (Thailand), hingga Kuzeyboru (Turki).
Menariknya, dari 7 tim putri yang berjibaku di Proliga 2025, masih ada tiga tim yang belum memberikan bocoran siapa pemain asingnya.
Ketiga tim itu ialah Jakarta Electric PLN, Jakarta Pertamina Energy, dan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
Sementara sisanya seperti Bandung BJB Tandamata, Jakarta Popsivo Polwan, Yogya Falcons, dan Jakarta Livin Mandiri secara berkala sudah mengumumkan legiun asingnya untuk Proliga 2025.
Menilik rekam jejak Proliga sejak 2002, belum ada pevoli putri Vietnam yang berkarier di Indonesia. Dan 4T berpeluang untuk mengukir sejarah jadi yang pertama.
Update Daftar Pemain Asing Proliga 2025
-Ivis May Vila (Yogya Falcons)
-Bethania de la Cruz (Jakarta Popsivo Polwan)
-Madeline Guillen (Bandung BJB Tandamata)
-Sabina Altynbekova (Yogya Falcons)
-Neriman Ozsoy (Jakarta Popsivo Polwan)
-Taylor Sander (Jakarta LavAni)
-Renan Buiatti (Jakarta LavAni)
-Saber Kazemi (Jakarta Bhayangkara Presisi)
-Yaisel Punales (Surabaya Samator)
-Lyvan Taboada Diaz (Surabaya Samator)
-Liu Yanhan (Jakarta Livin Mandiri)
(Tribunnews.com/Giri)
Tag: #mustahil #menyusul #megawati #arahkan #radar #transfer #proliga #2025