Komentar Fajar dan Rian Setelah Kandas di Malaysia Open 2024, Intinya Jadi PR PP PBSI
– PP PBSI kembali mendapat ujian berat setelah tak ada satu pun wakil Indonesia di semifinal Malaysia Open 2024. Itu membuat PBSI wajib melakukan evaluasi.
Otoritas tertinggi bulu tangkis di Tanah Air perlu melakukannya, karena Indonesia kembali gagal meraih gelar juara dari Negeri Jiran. Bahkan, satu-satunya harapan dari ganda putra sekaligus juara bertahan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kandas di perempat final.
Mereka gagal melaju ke semifinal setelah dikalahkan wakil Tiongkok, Liang Wei Keng/Wang Chang 21-16, 17-21, 18-21. Kekalahan itu membuat Indonesia tak lagi memiliki wakil di semifinal yang dilangsungkan hari ini.
Fajar kemudian memberikan pernyataan setelah kegagalannya di perempat final. “Di gim pertama kami bisa menguasai pertandingan. Lawan banyak melakukan kesalahan, terutama Liang (Weng Keng) beberapa kali pukulannya keluar. Di gim kedua kami masih menguasai pertandingan sampai interval, tapi setelah itu kami terlalu terburu-buru ingin mendapat poin yang malah jadi merugikan. Kami kurang control,” ujar Fajar.
“Di gim ketiga mereka mendapat second win-nya dan kembali percaya diri sehingga bermain lebih in dan kami tidak bisa keluar dari tekanan,” tambahnya.
Menurut Fajar, saat pertemuan kontra wakil Tiongkok itu di semifinal World Tour Finals dengan perempat final Malaysia Open tidak berbeda. Pihaknya kurang puas dengan hasilnya dan sisi luar permainannya. Mereka harus bisa lebih mengontrol emosi agar performa tetap stabil.
“Terima kasih untuk dukungan seluruh fans termasuk yang mendukung kami di Axiata Arena hari ini. Mohon maaf kami belum bisa maju ke semifinal. Dukung terus kami dan tim Indonesia di turnamen-turnamen selanjutnya,” ungkap Rian.
Tag: #komentar #fajar #rian #setelah #kandas #malaysia #open #2024 #intinya #jadi #pbsi