Penyebab The Daddies Kandas Lebih Cepat di 16 Besar Malaysia Open 2024
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan ketika bertanding di babak 16 besar Kejuaraan Dunia BWF 2023. Cedera pinggang yang dialami Mohammad Ahsan membuat The Daddies merelakan tiket perempat final Malaysia Open 2024 kepada sang lawan, Kamis (11/1/2024). 
14:00
11 Januari 2024

Penyebab The Daddies Kandas Lebih Cepat di 16 Besar Malaysia Open 2024

Salah satu wakil Indonesia di sektor ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menelan pil pahit saat tampil di 16 besar Malaysia Open 2024, Kamis (11/1/2024).

Menghadapi He Ji Ting/Ren Xiang Yu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengakui keunggulan lawan dalam dua gim langsung.

Ahsan/Hendra menyerah dengan skor 21-17 dan 15-7.

Ya benar, skor di gim kedua adalah 15-7.

Pertandingan memang tak berlangsung hingga paripurna pada gim kedua tersebut.

Alasannya, Mohammad Ahsan mengalami cedera pada saat perebutan poin ke-15.

Seperti dikutip dari Badminton Indonesia, Mohammad Ahsan mengalami masalah pada pinggangnya.

Hal tersebut membuat pasangan berjuluk The Daddies itu tak bisa melanjutkan pertandingan.

The Daddies memilih retired atau mundur dari pertandingan melawan He Ji Ting/Ren Xiang Yu.

Alhasil, The Daddies menyerahkan tiket babak perempat final Malaysia Open 2024 kepada pasangan Tiongkok tersebut.

Dengan demikian, Ahsan dan Hendra bisa menangani masalah kebugaran yang dialami dengan lebih maksimal.

Harapan mereka untuk terus mengejar tiket Olimpiade Paris pun masih ada.

Meskipun secara hitung-hitungan, peluang mereka tersisa cukup tipis.

Update Hasil 16 Besar Malaysia Open 2024

Kamis, 11 Januari 2024

- (WS): Goh Jin Wei (Malaysia) vs Gregoria Mariska (Indonesia), 15-21 dan 22-24

- (MS): Anthony Ginting (Indonesia) vs Lu Guang Zu (China), 21-23 dan 23-25

- XD): Rehan Naufal/Lisa Ayu (Indonesia) vs Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China), 18-21 dan 17-21

- (XD): Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja (Indonesia) vs Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea),12-21 dan 16-21

- (MD): Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) vs He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China), 17-21 dan 7-15* (retired)

Jalannya Pertandingan

Pada game pertama pasangan ganda putra Indonesia, Ahdan/Hendra mendominasi pasangan China hingga 8-4.

Sayangnya pasangan berjuluk The Daddies kerap melakukan kesalahan dan kalah gesit dari pasangan He/Ren. Mereka terkejar hingga 8-10.

Meski demikian, Ahsan/Hendra mampu mengungguli He/Ren pada interval pertama.

Setelah interval kedua pasangan saling mengejar poin.

Baik Ahsan/Hendra maupun Hee/Ren kerap memiliki poin kembar hingga 17-17.

Setelah poin ke-17, Ahsan/Hendra kehilangan fokus hingga game pertama direbut He/Ren, 17-21.

Mohammad Ahsan mengalami cedera saat laga final ganda putra All England 2023 kontra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Minggu (19/3/2023). Mohammad Ahsan mengalami cedera saat laga final ganda putra All England 2023 kontra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Minggu (19/3/2023). (Dok. PBSI)

Pada game kedua, pertandingan kembali berjalan cepat.

He/Ren pecah telur duluan, lemparan shuttlechock Ahsan/Hendra kerap keluar lapangan.

The Daddies belum bisa membuka poin hingga He/Ren unggul 5-0.

Smash keras Hendra membuka poin untuk The Daddies.

Meski sudah membuka poin, Ahsan/Hendra belum mampu mengejar poin He/Ren, mereka tertinggal hingga interval, 5-11.

Pada jeda interval, Mohammad Ahsan terlihat meminta bantuan medis untuk disemprot spray pereda nyeri di bagian pinggang.

Setelah interval, Ahsan/Hendra masih kesulitan mengimbangi perlawanan He/Ren.

Pada poin 7-15 Mohammad Ahsan tak bisa menahan cedera di pinggangnya.

The Daddies memilih retired dan memberikan tiket perempatfinal Malaysia Open 2024 kepada He/Ren.

(Tribunnews.com/Guruh/Siti N)

Editor: Siti Nurjannah Wulandari

Tag:  #penyebab #daddies #kandas #lebih #cepat #besar #malaysia #open #2024

KOMENTAR