Format Ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Jalan Harapan untuk Timnas Indonesia

- Ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bisa jadi jalan yang harus ditempuh Timnas Indonesia andai berakhir sebagai runner up Grup B putaran empat.

Timnas Indonesia memulai kiprah di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan kekalahan.

Skor 2-3 menjadi hasil Timnas Indonesia vs Arab Saudi, yang merupakan laga pertama Grup B ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Rabu (8/10/2025).

Kendati kalah, kans Timnas Indonesia untuk lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 belum sepenuhnya tertutup.

Guna terus menghidupkan asa lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia wajib melibas Irak pada laga kedua Grup B, Sabtu (11/10/2025) atau Minggu (12/10/2025) dini hari nanti dengan kemenangan bermargin minimal dua gol.

Setelah itu, Timnas Indonesia mesti berharap Irak mampu mengalahkan Arab Saudi dengan skor pada laga pamungkas Grup B, Selasa (14/10/2025) dengan margin satu gol, tidak lebih.

Apabila situasi itu terjadi, semua kontestan Grup B akan sama-sama punya tiga poin dan selisih gol bakal jadi sangat menentukan.

Dalam skenario itu, Timnas Indonesia akan berhak menempati peringkat pertama karena unggul dalam selisih gol.

Sebagai informasi, pemuncak Grup B akan berhak mendapatkan tiket otomatis ke Piala Dunia 2026.

Jalan alternatif Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 adalah dengan jadi runner up Grup B ronde empat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Runner up Grup B akan berhak melaju ke putaran kelima melawan peringkat kedua Grup A. Pemenang laga itu bakal mewakili Asia di playoff antarkonfederasi. 

Syarat Timnas Indonesia untuk mengamankan partisipasi ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2026 adalah dengan meraih kemenangan atas Irak.

Namun, kemenangan saja bisa tak cukup. Apabila Skuad Garuda hanya menang tipis 1-0, lalu  pada laga pamungkas Irak juga mengalahkan Arab Saudi dengan margin satu gol, maka selisih gol ketiga tim akan sama persis.

Dalam situasi ini, produktivitas gol akan menentukan posisi tim di klasemen akhir Grup B ronde empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Hasil seri kala bersua Irak sejatinya juga masih bisa membawa Timnas Indonesia menuju ronde kelima. Tapi, Jay Idzes dkk harus berharap Irak kalah dengan selisih lebih dari dua gol kala bersua Arab Saudi.

Apabila Irak takluk dengan selisih satu gol, maka skornya harus di bawah 2-3, yakni bisa 0-1 atau 1-2. Skor lebih besar dari itu akan membuat Indonesia tersingkir dan menempati peringkat tiga karena kalah aturan produktivitas gol.

Dokumentasi Timnas Indonesia Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, dalam laga kontra Arab Saudi pada pekan pertama Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunai 2026 Zona Asia, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB.

Format Ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2025

Melansir situs AFC, ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2025 bakal digelar dalam format dua leg.

Ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2025 mempertemukan runner up Grup A dan peringkat kedua Grup B putaran empat.

Sebagai informasi, Grup A ronde empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 dihuni oleh Qatar, Uni Emirat Arab, dan Oman.

Sementara itu Grup B diisi oleh Arab Saudi, Irak, dan Timnas Indonesia.

Pertandingan ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2025 dijadwalkan berlangsung pada 13 dan 18 November mendatang.

Pemenang dari pertandingan ronde 5 ini akan jadi wakil AFC untuk playoff antarkonfederasi.

Playoff Antarkonfederasi

Playoff antarkonfederasi yang dilabeli nama "FIFA Playoff Tournament" rencananya dilangsungkan pada Maret 2026 dengan lokasi terpusat.

Peserta playoff antarkonfederasi adalah enam negara dari lima konfederasi berbeda, yakni AFC (Asia), CAF (Afrika), CONCACAF (Amerika Utara, Tengah, dan Kep. Karibia), Conmebol (Amerika Selatan), dan OFC (Oseania).

Sejauh ini, baru ada dua tim yang memastikan berpartisipasi di playoff antarkonfederasi, yakni Bolivia (peringkat 7 klasemen Kualifikasi Piala Dunia Zona Conmebol) dan Kaledonia Baru (runner up putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Oseania.

Nantinya, enam tim kontestan akan ditempatkan ke dalam dua bagan berbeda, mengacu kepada peringkat FIFA tebaru.

Setiap bagan akan mempertemukan dua tim non-unggulan di babak semifinal dalam satu kali duel. Pemenang dari masing-masing bagan semifinal itu akan melaju ke final playoff untuk menghadapi tim unggulan.

Nah, pemenang dari final di masing-masing bagan akan berhak mendapatkan sepasang tiket terakhir ke Piala Dunia 2026.

Tag:  #format #ronde #kualifikasi #piala #dunia #2026 #zona #asia #jalan #harapan #untuk #timnas #indonesia