Viktor Axelsen dan Shi Yu Qi Tersisih, Jojo dan Ginting Berpeluang Ciptakan All Indonesian Final di China Open 2024
Jonatan Christie berhasil melaju ke perempat final China Open 2024 bersama Anthony Ginting . (Dok. PBSI)
18:18
19 September 2024

Viktor Axelsen dan Shi Yu Qi Tersisih, Jojo dan Ginting Berpeluang Ciptakan All Indonesian Final di China Open 2024

– Peluang sektor tunggal putra menciptakan All Indonesian Final di China Open 2024 terbuka. Pasalnya, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie alias Jojo kompak maju ke perempat final. Sementara dua unggulan teratas, Shi Yu Qi dan Viktor Axelsen telah tersisih.

Ginting jadi tunggal putra pertama Indonesia yang memastikan diri lolos ke babak delapan besar China Open 2024. Pebulutangkis berusia 27 tahun itu lolos usai mengalahkan salah satu rival bebuyutannya, Shi Yu Qi dari Tiongkok.

Ginting secara mengejutkan mampu menang atas Shi Yu Qi dengan cukup mudah lewat pertarungan dua gim langsung, 21-11, 21-8 di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Tiongkok, Kamis (19/9).

Namun, kemenangan mudah yang diperoleh Ginting itu bukan karena kualitas lawannya menurun. Melainkan karena Shi Yu Qi sedang tidak dalam kondisi terbaik. Itu diakui oleh pebulutangkis asal Cimahi, Jawa Barat tersebut.

"Tidak banyak yang bisa diceritakan dari pertandingan hari ini karena bisa kita lihat Shi Yuqi tidak bermain seperti biasanya dari awal sampai akhir. Tapi saya tetap fokus dan tidak lengah dalam menjalankan pola yang sudah disiapkan," kata Ginting dalam keterangan resmi PP PBSI.

Penampilan Shi Yu Qi memang agak berbeda. Sebab performa dan kualitas andalan tuan rumah itu sebenarnya bisa lebih baik.

Berdasarkan rekor pertemuan saja, Shi Yu Qi unggul 9-2. Bahkan dalam bentrokan terakhir mereka di Thomas Cup 2024 Mei lalu, Ginting takluk.

Ginting pun sempat menghampiri Shi Yu Qi usai laga untuk memastikan kondisi lawannya. "Setelah pertandingan saya sempat bertanya, dan dia bilang memang tidak dalam keadaan yang baik," imbuhnya.

Langkah Ginting itu kemudian diikuti oleh Jojo. Pebulutangkis yang baru menjadi ayah beberapa waktu lalu itu lolos usai memenangi pertarungan sengit dengan Toma Junior Popov dari Prancis. Jojo menang lewat duel rubber gim berdurasi 73 menit dengan skor 16-21, 21-18, 22-20.

Dalam laga itu, Jojo sebenarnya bisa memastikan kemenangan lebih cepat andai dia tak lengah pada gim ketiga. Jojo sempat unggul 9-5, lalu 19-15 dan 20-17. Tapi Toma Junior Popov berhasil menyamakan kedudukan.

"Setelah interval saya masih kurang tenang tapi perlahan bisa kembali menguasai keadaan. Sempat hilang juga saat dia memaksa setting, tapi masih ada kesempatan yang belum terbuang. Jadi mencoba fokus lagi untuk memenangkan pertandingan," kata Jojo.

Dengan hasil ini, Jojo akan menantang Lei Lan Xi di perempat final China Open 2024. Itu bisa jadi ajang balas dendam suami Shania Junianatha tersebut, setelah dia kalah di Hongkong Open 2024 pekan lalu. 

Sedangkan Ginting bakal berjumpa dengan pemenang duel Kunlavut Vitidsarn (Thailand) vs Brian Yang (Kanada). Tentu keduanya bukanlah lawan yang mudah untuk dihadapi anak asuh Irwansyah itu di perempat final besok.

Namun jika Ginting dan Jojo bisa memenangi laga 8 besar tersebut, peluang mereka untuk menciptakan All Indonesian Final di China Open 2024 sangat terbuka. 

Sebab, selain Shi Yu Qi yang merupakan unggulan pertama telah dikandaskan Ginting, unggulan kedua Viktor Axelsen juga sudah tidak bertanding lagi karena sudah tersingkir pada babak pertama. 

Viktor yang meraih emas Olimpiade Paris 2024 langsung tersingkir pada babak pertama usai kalah dari Lei Lan Xi, calon lawan Jojo di perempat final.

Pun begitu, Ginting belum mau memikirkan perihal peluang lolos ke final atau juara. Menurutnya, itu masih terlalu jauh dan dia hanya ingin fokus laga demi laga dulu. 

"Beberapa unggulan memang sudah terhenti termasuk Viktor (Axelsen) dan Shi Yu Qi. Tapi saya tidak mau terlalu berpikir jauh, tetap fokus satu pertandingan demi satu pertandingan," ucap Ginting.

"Semua bisa terjadi apalagi dengan kondisi lapangan yang seperti ini. Bulutangkis sebagai olahraga pasti ada menang atau kalah," pungkas pebulutangkis ranking 10 dunia ini.

Editor: Bayu Putra

Tag:  #viktor #axelsen #tersisih #jojo #ginting #berpeluang #ciptakan #indonesian #final #china #open #2024

KOMENTAR