Sidang MK Mendadak Jadi Ruang Kuliah, Gara-gara Filosofi Hukum
- Ruang sidang Panel III Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia mendadak jadi ruang kuliah saat memulai sidang lanjutan perkara perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, Selasa (21/1/2025).
Hakim Konstitusi Arief Hidayat yang memimpin Panel III memberikan kuliah filosofi hukum Indonesia kepada para advokat dan para pihak yang berperkara.
"Mari kita sama-sama belajar hukum dengan sebaik-baiknya, karena apa? Berhukum di Indonesia itu berbeda dengan negara lain, apalagi di negara yang menganut ideologi liberal individualis," imbuh Arief.
Arief mengatakan, berhukum di Indonesia disinari oleh sinar Ketuhanan.
Sebab itu, semua orang yang berada di ruang sidang itu harus menjalankan hukum sebaik-baiknya.
Guru Besar Ilmu Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Diponegoro ini mengatakan, pengemban hukum hanya ada dua, yaitu pembuat hukum dan penegak hukum.
"Ini kita di sini menegakkan hukum dalam rangka sengketa Pilkada. Itu ada irah-irahnya, membuat hukum ada irah-irah 'atas berkat rahmat Tuhan yang Maha Kuasa.' Itu di negara barat, apalagi di negara komunis itu nggak ada," katanya.
Irah-irah ini memiliki arti kepala putusan berkekuatan eksekutorial dan penggunaannya limitatif hanya pada putusan pengadilan dan dokumen tertentu.
Arief mengatakan, irah-irah juga bisa dilihat dalam penegakan hukum di pengadilan.
"Maka hakim, dalam rangka memutus, mengatasnamakan Tuhan, makanya sering disebut wakil Tuhan. Makanya hakim itu harus benar," ucapnya.
"Lah advokat itu juga harus benar, karena demi keadilan berdasarkan Ketuhanan semua. Itu filosofi berhukum di Indonesia," ucapnya.
Lalu, Arief memberikan otokritik kepada penegakan hukum dan pembentukan hukum di Indonesia yang saat ini masih carut-marut.
"Tapi kok carut-marut, yang salah para guru besar fakultas hukum ngajarnya nggak bener, termasuk saya. Ini kita bertiga guru besar yang salah," kata dia.
"Kalau Anda (para advokat) salah, belum guru besar, jadi salahnya nggak mutlak gitu ya. Baik ini sekalian kuliah," tandasnya.
Tag: #sidang #mendadak #jadi #ruang #kuliah #gara #gara #filosofi #hukum