Lady Kabur Lewat Jalan Tikus usai Diperiksa selama 11 Jam, Ibunya Muncul Minta Maaf ke Luthfi
Luthfi sendiri diketahui merupakan rekan koas Lady di Rumah Sakit (RS) Siti Fatimah Palembang.
Adapun, kasus penganiayaan dokter koas Unsri ini berawal dari ibu Lady yang meminta jadwal piket tahun baru diubah.
Lady dan ibunya pun diperiksa polisi mengenai kasus tersebut selama 11 jam lamanya.
Mereka didampingi kuasa hukumnya tiba di Mapolsek Ilir Timur II sejak Senin (16/12/2024) sekitar pukul 13:00 WIB siang dan pemeriksaan selesai hingga pukul 00:00 WIB, Selasa (17/12/2024) dini hari.
Setelah selesai diperiksa, Lady melewati 'jalur tikus' pintu belakang Polsek dan berlarian dengan seorang perempuan menuju mobil Pajero putih yang sudah menunggu sekitar 30 menit sebelum pemeriksaan selesai.
Hal tersebut dilakukannya untuk menghindari awak media yang sudah menunggu di luar,
Sedangkan Ibu Lady bersama tim kuasa hukum keluar lewat pintu depan ruangan penyidik dan menjumpai wartawan.
Dalam kesempatan ini, ibu Lady menyampaikan permohonan maaf ke Luthfi dan keluarganya usai dianiaya oleh Datuk, sang sopir sekaligus kerabatnya di sebuah kafe di Jalan Demang Lebar Daun Palembang beberapa waktu lalu.
"Saya atas nama pribadi dan keluarga meminta maaf kepada ananda Luthfi dan keluarga atas kejadian pemukulan yang dilakukan sopir saya, Fadilla (Datuk)," ujar Lina yang tertunduk dan menggunakan masker usai menjalani pemeriksaan di Polsek Ilir Timur II, Selasa dini hari, dikutip dari TribunSumsel.com.
Sebelumnya, tim kuasa hukum keluarga Lady, Bayu Prasetya juga mengungkapkan bahwa ibu Lady sudah menyampaikan permohonan maaf ke Luthfi via chat atas apa yang dialami.
Bayu juga mengatakan, upaya untuk bertemu keluarga Luthfi sudah dilakukan.
Namun, saat ini, pihaknya masih menghormati keputusan keluarga yang belum ingin bertemu.
"Ketika ada kesempatan kita akan coba untuk bertemu keluarga. Cuma kami juga mengerti keluarga belum bisa ditemui, kami menghormati," ujar Bayu.
Tim kuasa hukum keluarga Lady lainnya, Titis Rachmawati mengatakan, penyidik mencecar ibu dan anak itu masing-masing 35 pertanyaan.
"Masing-masing ditanyai 35 pertanyaan oleh penyidik, materinya seputar pada saat kejadian dan penyebab dari terjadinya penganiayaan, dan sebelum ada kejadian," ujar Titis, dikutip dari TribunSumsel.com.
Saat pemeriksaan itu, Lady dan ibunya diketahui diperiksa di tempat yang berbeda.
Titis mengungkap alasan pemeriksaan saksi dilakukan di tempat yang berbeda karena atas permintaan penyidik.
Dengan alasan, banyak media yang meliput dan kondisi kliennya yang sangat drop.
"Karena penyidik banyak menganggap media yang meliput dan klien kami juga drop jadi kami diperintahkan (pemeriksaan) di area sini, toh ini juga masih di kantor polisi. Dengan banyak media kondisi klien kami menjadi tidak tenang," ujarnya.
Titis menambahkan, kedatangan kliennya memenuhi proses pemeriksaan yang berjalan dan berharap kasus tersebut cepat selesai.
"Klien kami bersedia datang dan menjalani pemeriksaan, supaya masalah ini cepat selesai dan memastikan status tersangka penganiayaan."
"Tadi kami datang sejak pukul 1 siang dan pemeriksaan selesai sekitar pukul 12 malam," tandasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Lady Berlari Lewat "Jalur Tikus" usai 11 Jam Diperiksa Kasus Sopir Aniaya Dokter Koas FK Unsri
(Tribunnews.com/Rifqah) (TribunSumsel.com/Rachmad Kurniawan)
Tag: #lady #kabur #lewat #jalan #tikus #usai #diperiksa #selama #ibunya #muncul #minta #maaf #luthfi