Menaker Hingga Kepala BGN Ingatkan Pentingnya Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah Jalankan Program Prabowo
- Sejumlah menteri dan pimpinan lembaga turut mengisi Bimbingan Teknis Nasional (Bimteknas) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jakarta. Diantaranya Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli, Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, dan Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman. Para pejabat tersebut membeber program prioritas pemerintah di bawah komando Presiden Prabowo Subianto.
Dikutip dari keterangan resmi pada Rabu (5/11), ribuan peserta Bimteknas PKS tersebut mendapat penjelasan langsung dari para menteri dan pimpinan lembaga yang hadir. Menaker Yassierli misalnya. Dia menekankan pentingnya sinergi antara kebijakan Pemerintah Pusat dengan pelaksanaan oleh pemerintah daerah. Penekanan itu disampaikan lantaran beberapa kepala daerah dari PKS hadir dalam Bimteknas tersebut.
”Ketika kebijakan pusat disambut dengan implementasi yang adaptif dan inovatif di daerah, maka manfaatnya akan langsung dirasakan oleh masyarakat, terutama para pencari kerja dan pelaku industri lokal,” kata Yassierli.
Untuk itu, orang nomor satu di Kemenaker tersebut mengajak seluruh kepala daerah yang berasal dari PKS menjadi bagian dalam ekosistem pembangunan tenaga kerja yang unggul, berdaya saing, dan berkeadilan sosial. Ajakan serupa dia sampaikan kepada para pejabat publik asal PKS yang kini mendapatkan amanah untuk bertugas di berbagai daerah Indonesia. Sehingga peluang kerja untuk masyarakat semakin luas.
Dalam kesempatan yang sama, Menkop Ferry Juliantono menyampaikan bahwa Presiden Prabowo memiliki keinginan kuat untuk terus membangun bangsa Indonesia. Salah satunya melalui koperasi di berbagai penjuru negeri. Karena itu, hadir program Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih yang kini terus digulirkan oleh pemerintah. Menurut dia, penguatan koperasi bukan hanya agenda ekonomi, melainkan juga misi ideologis bangsa.
”Presiden Prabowo Subianto punya keinginan kuat untuk melanjutkan cita-cita para pendiri bangsa. Dalam Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 33, semangat koperasi itu adalah semangat yang nilai-nilainya punya korelasi dengan karakter masyarakat Indonesia,” jelasnya.
Menkop Ferry berharap besar semangat gotong royong dan kebersamaan yang melekat dalam gerakan koperasi bisa dihidupkan kembali oleh para pejabat publik di daerah, termasuk oleh para pejabat dan pemangku kewenangan yang bernaung di bawah PKS.
Senada, Kepala BGN Dadan Hindayana menyampaikan bahwa koperasi dan UMKM harus menjadi penggerak dalam pelaksanaan program prioritas pemerintah. Termasuk pelaksanaan program pemenuhan gizi nasional yang dilaksanakan melalui Makan Bergizi Gratis (MBG) dan program lainnya. Menurut dia, kolaborasi sangat penting untuk memastikan program-program tersebut berjalan dengan sukses.
”Komponen makan bergizi itu ada tiga, pertama bahan baku, kedua operasional, ketiga insentif bahan baku. Pembelian bahan baku dari petani, peternak, dan nelayan yang kami harapkan nanti bisa dikoordinir oleh koperasi dan UMKM,” harapnya.
Sementara itu, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman yang juga hadir dalam Bimteknas PKS menyampaikan bahwa ada peran strategis transmigrasi dalam pemerataan pembangunan nasional. Dia menyebut, program transmigrasi modern tidak hanya fokus pada perpindahan penduduk, melainkan juga pada pengembangan wilayah dan peningkatan produktivitas ekonomi daerah tujuan.
”Melalui sinergi antar kementerian dan pemerintah daerah, transmigrasi diharapkan menjadi lokomotif pembangunan yang inklusif, membuka lapangan kerja baru, dan memperkuat ketahanan ekonomi di wilayah-wilayah berkembang,” kata dia.
Tag: #menaker #hingga #kepala #ingatkan #pentingnya #sinergi #pemerintah #pusat #daerah #jalankan #program #prabowo