Yusril: Rencana Pemulangan Reynhard Sinaga Belum Dibahas dengan Inggris
Foto Reynhard Sinaga, pemerkosa berantai dengan korban terbanyak di Inggris.(INSTAGRAM via BBC INDONESIA)
18:10
21 Oktober 2025

Yusril: Rencana Pemulangan Reynhard Sinaga Belum Dibahas dengan Inggris

- Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra mengatakan, pemerintah belum membahas rencana pemulangan terpidana predator seksual Reynhard Sinaga dengan Pemerintah Inggris.

“Sampai sekarang belum kita bahas masalah itu,” kata Yusril di kantor Kemenko Kumham Imigrasi, Jakarta, Selasa (21/10/2025).

Karenanya, Yusril memastikan belum ada keputusan Pemerintah Indonesia untuk meminta Inggris melakukan timbal balik pemulangan narapidana.

“Jadi belum ada keputusan apapun dari pemerintah Indonesia untuk meminta supaya warga negara Indonesia yang ada di Inggris juga dikembalikan ke Indonesia. Jadi sampai hari ini belum, belum ada,” ujarnya.

Prioritas pemerintah: Pekerja migran yang terancam hukuman mati

Sebelumnya, Yusril Ihza Mahendra menegaskan bahwa pemerintah lebih memprioritaskan pemulangan pekerja migran Indonesia yang divonis hukuman mati di Malaysia dan Arab Saudi.

Prioritas ini, kata dia, didahulukan dibandingkan kasus lain, seperti wacana pemulangan terpidana predator seksual Reynhard Sinaga atau pelaku Bom Bali 2002, Hambali.

“Jadi, kasus Reynhard dan Hambali itu sebenarnya tidak menjadi prioritas untuk kita segera selesaikan dibandingkan dengan orang TKI atau WNI yang menerima hukuman mati di Malaysia dan Arab Saudi,” ujar Yusril saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (10/2/2025).


Diberitakan, Reynhard Sinaga merupakan warga negara Indonesia yang dijatuhi hukuman seumur hidup oleh Pengadilan Manchester, Inggris, pada 2020.

Ia dinyatakan bersalah atas kasus perkosaan dan serangan seksual terhadap 48 pria dalam kurun waktu sekitar dua setengah tahun.

Hakim memutuskan bahwa Reynhard harus menjalani setidaknya 30 tahun hukuman sebelum bisa mengajukan pengampunan.

Belakangan, Reynhard mengalami serangan dari narapidana lain di penjara Inggris, yang mengancam keselamatannya.

Penyerang tersebut kini tengah menjalani proses hukum di Pengadilan Manchester.

Tag:  #yusril #rencana #pemulangan #reynhard #sinaga #belum #dibahas #dengan #inggris

KOMENTAR