Prabowo Minta Basarnas Tanggap Darurat Selamatkan Korban Kapal Tenggelam di Selat Bali
Presiden Prabowo Subianto melambaikan tangan saat menaiki Pesawat Kepresidenan PK-GRD untuk bertolak ke Arab Saudi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (1/7/2025). Presiden Prabowo Subianto bertolak ke Arab Saudi untuk membahas penyelenggaraan haji dan rencana pembangunan perkampungan haji Indonesia di Makkah, dilanjutkan dengan lawatan ke Brasil untuk menghadiri KTT BRICS. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.(Antara Foto / Hafidz Mub
09:20
3 Juli 2025

Prabowo Minta Basarnas Tanggap Darurat Selamatkan Korban Kapal Tenggelam di Selat Bali

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meminta Basarnas dan jajaran terkait untuk tanggap darurat dan mengutamakan penyelamatan para korban kapal motor penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali.

“Dari Tanah Suci, beliau langsung memerintahkan kepada jajaran Basarnas dan badan terkait untuk segera melakukan tanggap darurat penyelamatan para penumpang dan kru secepat mungkin," ujar Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dalam keterangannya, Kamis (3/7/2025).

Teddy menekankan, meskipun Presiden RI sedang menjalankan kunjungan kenegaraan ke Arab Saudi, beliau tetap mendapat laporan dan memberi atensi soal situasi dalam negeri.

"Bapak Presiden mendapat laporan dan informasi dari Tanah Air bahwa telah terjadi kecelakaan tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali karena cuaca buruk. Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Ketapang pada Rabu malam," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, KMP Tunu Pratama Jaya yang berangkat dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, mengalami kecelakaan pada Rabu (2/7/2025) malam.

Kapal tersebut diperkirakan membawa 65 penumpang dan 22 kendaraan, di antaranya truk tronton golongan tujuh sebanyak delapan kendaraan.

"Untuk sementara jumlah manifest total 53 orang dan kru kapal 12 orang," kata Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setiabudi, Kamis (3/7/2025).

Dikatakan Wahyu, sebelum dipastikan tenggelam, kapal tersebut mengirimkan panggilan darurat pada pukul 23.20 WIB, tak lama setelah berangkat dari Pelabuhan Ketapang pada pukul 22.56 WIB.

Berselang lima menit kemudian, tepatnya pukul 23.35 WIB, kapal tersebut terlihat tenggelam oleh petugas jaga syahbandar.

Pukul 00.18 WIB, tim gabungan telah dikerahkan untuk melakukan pencarian.

Pihaknya menerjunkan RIB ke titik terakhir kapal tersebut terpantau untuk melakukan proses evakuasi.

Berdasarkan perkembangan terakhir, empat orang korban dinyatakan meninggal dunia.

Data tersebut dipaparkan di papan informasi Pelabuhan Ketapang.

Keempat penumpang tersebut adalah Anang Suryono (59), Eko Sastriyo (51), Elok Rumantini (34), dan Cahyani (45).

Mereka semuanya merupakan kru kantin kapal.

Tag:  #prabowo #minta #basarnas #tanggap #darurat #selamatkan #korban #kapal #tenggelam #selat #bali

KOMENTAR