



Istana: Rosan Roeslani Jadi Kepala Danantara, Dibantu Pandu Sjahrir dan Dony Oskaria
- Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, mengungkapkan bahwa Rosan Perkasa Roeslani diangkat menjadi Kepala Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).
Hal ini diungkapkan Hasan usai acara peluncuran Danantara di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Senin (24/2/2025).
Diketahui, Kepala Negara sudah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 30 Tahun 2025 tentang Pengangkatan Dewan Pengawas dan Badan Pelaksana Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara.
"Nanti Danantara akan dipimpin oleh Bapak Rosan Roeslani, nanti akan dibantu oleh Bapak Pandu Sjahrir, akan dibantu juga oleh Bapak Dony Oskaria," kata Hasan, usai peluncuran, Senin.
Ia mengungkapkan bahwa Dony Oskaria akan ditempatkan dalam holding operasional, sementara Pandu Sjahrir akan ditempatkan di holding investasi.
Diketahui, Danantara terdiri dari dua holding, yakni holding operasional dan holding investasi.
"Dan Bapak Pandu Sjahrir yang akan memegang holding investasi," ucap Hasan.
Sementara itu, pemerintah sudah menunjuk Erick Thohir sebagai Ketua Dewan Pengawas Danantara.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini bakal didampingi oleh Muliaman Darmansyah Hadad sebagai Wakil Ketua Dewan Pengawas.
Adapun mantan presiden bakal menjadi penasihat lembaga ini.
"Nanti mantan-mantan Presiden itu nanti akan diajak untuk menjadi penasihat, agar lembaga ini betul-betul dikawal, dijaga oleh figur-figur yang penuh integritas dan memang cinta Indonesia," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, Prabowo meresmikan BPI Danantara di Istana Kepresidenan Jakarta, hari ini.
Mantan Menteri Pertahanan ini juga menandatangani UU Nomor 1 Tahun 2025 tentang perubahan ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata Kelola Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara.
Sebagai informasi, model pengelolaan Danantara bakal mirip seperti Temasek Holdings Limited di Singapura.
Temasek merupakan badan pengelola investasi di luar Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Danantara pun memiliki peran yang mirip dengan Indonesia Investment Authority (INA).
Bahkan, INA rencananya bakal dikonsolidasikan ke dalam badan baru tersebut.
Diketahui, sejumlah nama pengurus beberapa kali mencuat menyusul pembentukan badan investasi ini.
Menteri Investasi dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani juga akan menakhodai BPI Danantara.
Nama lain yang juga muncul adalah Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria.
Dony diperkirakan akan menjadi Chief Operating Officer (COO) Danantara.
Sementara pengusaha Pandu Satria Sjahrir, yang juga keponakan Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Panjaitan, dikabarkan menjadi Chief Investment Officer (CIO) Danantara.
Lalu, Prabowo dikabarkan ingin melibatkan mantan presiden Indonesia seperti Joko Widodo (Jokowi), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Megawati Soekarnoputri untuk ikut mengawasi Danantara.
Selain mantan presiden, Prabowo juga meminta organisasi keagamaan seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) untuk berperan mengawasi kinerja Danantara.
Tag: #istana #rosan #roeslani #jadi #kepala #danantara #dibantu #pandu #sjahrir #dony #oskaria