![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Anggaran BSSN Dipangkas Rp 538 M, Penanganan Judi ''Online'' Diharap Tak Terhambat](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/13/kompas/anggaran-bssn-dipangkas-rp-538-m-penanganan-judi-online-diharap-tak-terhambat-1252041.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Anggaran BSSN Dipangkas Rp 538 M, Penanganan Judi ''Online'' Diharap Tak Terhambat
– Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengungkapkan bahwa kebijakan efisiensi berdampak pada pemangkasan anggarannya untuk 2025 sebesar Rp 538,5 miliar.
Kepala BSSN Hinsa Siburian mengatakan, pagu anggaran BSSN tahun 2025 yang ditetapkan sebesar Rp 1,32 triliun.
Setelah dilakukan efisiensi dan rekonstruksi anggaran, pagu yang tersisa untuk 2025 sebesar Rp 783 miliar.
“Sehingga pagu akhir tahun 2025 adalah sebesar 783.000.038.000. Pagu akhir BSSN tahun anggaran 2025 ini dialokasikan untuk beberapa program,” ujar Hinsa, dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI, Kamis (13/2/2025).
Hinsa mencontohkan, salah satu program tersebut adalah pemeliharaan peralatan keamanan sebesar Rp 94 miliar.
Sementara untuk belanja pelaksanaan tugas dan fungsi keamanan siber dan sandi sebesar Rp 31,1 miliar.
Dia menegaskan bahwa anggaran belanja pegawai BSSN tidak mengalami pemangkasan, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
Sementara itu, Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi NasDem, Andina Theresia, meminta agar efisiensi anggaran tidak menghambat kinerja BSSN, terutama dalam menangani kejahatan siber dan judi online yang masih marak terjadi.
“Dengan berkembangnya teknologi, kami harapkan BSSN tetap memastikan efisiensi kemampuan Indonesia terus update teknologi baru, walaupun dengan adanya efisiensi, Pak. Apalagi sekarang ini, cyber crime dan judi online masih sangat marak," ujar Andina.
Dia juga meminta agar BSSN tetap bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital dalam upaya menanggulangi judi online serta meningkatkan perlindungan terhadap masyarakat dari ancaman siber.
"Tetap semangat, kita harus berpikir positif. Semoga efisiensi ini tidak berlangsung lama dan perekonomian kita segera membaik," kata Andina.
Tag: #anggaran #bssn #dipangkas #penanganan #judi #online #diharap #terhambat