Bukan Cuma Soal Pelarian, Inilah 3 Alasan Utama Selingkuh dalam Hubungan Menurut Psikologi
Ilustrasi selingkuh dalam hubungan./ Sumber foto: freepik/tiko33
17:16
3 April 2024

Bukan Cuma Soal Pelarian, Inilah 3 Alasan Utama Selingkuh dalam Hubungan Menurut Psikologi

 

 - Dalam kehidupan hubungan romantis, perbuatan selingkuh sering kali menjadi titik yang memilukan dan membingungkan.

Seringkali, kita bertanya-tanya mengapa seseorang melakukan tindakan tersebut, terutama ketika hubungan tersebut tampaknya berjalan dengan baik-baik saja.

Namun, dalam dunia psikologi, terdapat sejumlah motivasi yang dapat mendorong seseorang untuk melakukan perselingkuhan dalam hubungan.

Dilansir dari Your Tango pada Rabu (3/4), terdapat 3 alasan utama pasangan Anda selingkuh dalam hubungan, berdasarkan penemuan dari perspektif psikologi.

Dengan memahami akar psikologis dari perilaku ini, kita bisa mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang kompleksitas hubungan manusia dan mengapa orang bisa melakukan tindakan seperti ini.



1. Rendahnya kepercayaan diri dan rasa insecure

Rendahnya kepercayaan diri dan rasa insecure adalah kondisi emosional di mana seseorang merasa tidak percaya diri atau tidak puas dengan dirinya sendiri.

Banyak orang yang merasa tidak percaya diri dan insecure cenderung melakukan kecurangan dalam hubungan mereka.

Studi mengungkapkan bahwa sebagian besar dari mereka menggunakan peningkatan harga diri sebagai alasan untuk melakukan kecurangan atau perselingkuhan.

Dengan berselingkuh, ini dapat membantu orang yang merasa insecure menjadi lebih diakui, berharga, diinginkan, dan dihargai oleh orang lain meskipun menggunakan cara yang tidak etis.

Jadi, dalam konteks ini, selingkuh digunakan sebagai cara untuk mengatasi perasaan rendah kepercayaan diri dan insecure, meskipun pada akhirnya hal itu dapat merusak kepercayaan dan integritas dalan hubungan tersebut.



2. Mencari pelarian

Ini mengacu pada tindakan atau kecenderungan seseorang untuk mencari pelarian dari kenyataan atau masalah yang dihadapinya.

Dalam konteks ini, mencari pelarian merupakan salah satu alasan mengapa orang melakukan perselingkuhan dalam hubungan mereka.

Orang yang selingkuh pada dasarnya merasa tidak bahagia dengan kehidupan mereka. Ketidakbahagiaan ini mendorong mereka untuk merenungkan bagaimana kehidupan mereka seharusnya, atau bagaimana kehidupan yang mereka idamkan.

Mereka mulai menjelajahi sisi-sisi diri mereka yang terpendam dan mencari pelarian dari realitas yang mereka anggap tidak memuaskan, yang pada akhirnya bisa mengarah pada perilaku curang dalam hubungan mereka.

Dengan berselingkuh, mereka mencoba untuk menciptakan pengalaman atau hubungan yang lebih memuaskan dan sesuai ekspektasi mereka daripada yang mereka miliki dalam kehidupan sehari-hari mereka.



3. Keinginan untuk merasa bebas

Orang yang melakukan perselingkuhan, memiliki keinginan untuk merasa bebas atau tidak terikat, dimana ini menjadi salah satu faktor yang mendorong mereka untuk melakukan tindakan tersebut.

Dalam hubungan yang serius, terkadang ada perasaan terbatas atau terikat karena harus mempertimbangkan pasangan dalam setiap keputusan atau tindakan.

Sebagai hasilnya, beberapa orang merasa terkekang dan ingin kembali merasakan kebebasan seperti saat mereka masih lajang.

Dengan melakukan kecurangan, ini adalah cara mereka untuk memberontak dan menunjukkan kepada orang lain bahwa mereka masih memiliki kekuasaan dan kontrol atas diri mereka sendiri.

Oleh karena itu, melakukan kecurangan dalam hubungan dianggap sebagai cara untuk menghilangkan rasa terikat dan merasakan sensasi kebebasan yang mereka inginkan.

***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #bukan #cuma #soal #pelarian #inilah #alasan #utama #selingkuh #dalam #hubungan #menurut #psikologi

KOMENTAR