6 Cara Mengenali Seorang Psikopat Berdasarkan Cara Bicaranya, Menurut Psikologi

- Salah satu cara untuk mengetahui apakah seseorang adalah seorang psikopat adalah dengan mendengarkan pola bicaranya.

Sebuah tim peneliti di Universitas Cornell melakukan  penelitian dari American Psychological Association tentang pola bicara 52 pembunuh yang dihukum, 14 di antaranya tergolong psikopat.

Tim tersebut meminta para pembunuh untuk menjelaskan kejahatan mereka secara rinci, yang kemudian mereka rekam dan kemudian mengubah ucapan tersebut menjadi teks. 

Apa yang mereka pelajari? Psikopat yang jumlahnya diperkirakan satu persen dari populasi cenderung menggunakan pola bicara yang mengidentifikasi. 

Jadi, jika Anda sedang berkencan dengan seseorang yang mencurigakan dan pria itu menunjukkan aura psikopat, cari saja pola bicara aneh yang dimilikinya, lalu segera pergi dari sana.

Dilansir JawaPos.com dari laman YourTango, Rabu (23/10), berikut enam cara mengetahui seseorang adalah psikopat berdasarkan cara bicaranya, menurut psikologi.

1. Mereka membuat pernyataan sebab-akibat

Psikopat lebih cenderung menggunakan kata hubung subordinatif seperti 'karena' dan 'agar' ketika membahas tindakan mereka, yang menunjukkan bahwa kejahatan mereka merupakan tujuan yang perlu dicapai.

Bagaimana lagi psikopat berbicara? Penelitian dari tahun 2021 menyatakan bahwa psikopat lebih sering menggunakan kata-kata kategoris seperti 'tidak pernah', 'tidak ada', atau 'selalu'.

2. Mereka terlalu fokus pada kata-kata tertentu

Peneliti menemukan bahwa psikopat menggunakan banyak kata yang berhubungan dengan kebutuhan dasar manusia seperti makan, minum, dan uang.

Psikopat sering kali menyertakan rincian makanan yang mereka makan pada hari kejahatan mereka, yang mungkin mengungkap kecenderungan predator mereka.

3. Mereka banyak menggunakan kata 'umm..' dan 'uhh...' tetapi bukan karena mereka tidak dapat memikirkan kata yang tepat

Jeffrey Hancock, seorang profesor di Universitas Stanford berkata, "Kita pikir kata 'uh' dan 'um' hanya untuk menutupi kewarasan tanpa rasa penyesalan." Kurangnya rasa penyesalan adalah tanda terbesar seseorang adalah seorang psikopat, menurut penelitian dari tahun 2018.

4. Mereka menghindar dari topik moralitas

Orang yang bukan psikopat berbicara tentang agama dan keluarga ketika mereka baru saja melakukan kejahatan, sedangkan psikopat menjauh dari kebutuhan tingkat tinggi tersebut. Penelitian dari tahun 2010 menyatakan psikopat tahu benar dan salah, mereka hanya tidak peduli.

5. Mereka banyak berbicara dalam bentuk lampau

Jika Anda berbicara tentang sesuatu dalam bentuk lampau, itu memberi Anda keterpisahan psikologis. Keterpisahan psikologis, menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Vocational Behavior, berarti seseorang mematikan pikirannya saat melakukan sesuatu.

Hal ini sangat membantu polisi. Hancock berkata, "Mengetahui seorang tersangka adalah seorang psikopat dapat memengaruhi cara penegak hukum melakukan investigasi dan interogasi."

6. Mereka pendiam dan tidak melakukan kontak mata

Wajar saja jika Anda melakukan kontak mata dengan seseorang yang sedang Anda ajak bicara, tetapi tidak dengan psikopat. Sebuah penelitian tahun 2020 mencoba menguji hal ini melalui serangkaian percakapan tatap muka dengan 30 orang dewasa yang dipenjara.

Para peneliti menemukan bahwa mereka yang memiliki skor psikopati yang lebih tinggi cenderung melakukan lebih sedikit kontak mata selama percakapan.

***

Tag:  #cara #mengenali #seorang #psikopat #berdasarkan #cara #bicaranya #menurut #psikologi