Tidak Melulu Soal Uang: Inilah 6 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Membuat Hidup Lebih Bahagia dan Bermakna
Ilustrasi orang yang sedang bahagia. (Freepik)
19:40
30 Januari 2025

Tidak Melulu Soal Uang: Inilah 6 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Membuat Hidup Lebih Bahagia dan Bermakna

 

JawaPos.Com - Banyak orang berpikir bahwa kebahagiaan selalu berkaitan dengan seberapa banyak uang yang mereka miliki.

Anggapan ini semakin diperkuat oleh kehidupan modern yang sering kali menampilkan kebahagiaan dalam bentuk materi berupa rumah besar, mobil mewah, liburan ke tempat eksotis, dan barang-barang mahal. 

Namun, benarkah kebahagiaan hanya bisa didapatkan dari hal-hal yang bersifat finansial?

Faktanya, ada begitu banyak orang yang hidup sederhana tetapi tetap merasa bahagia, sementara ada pula mereka yang memiliki segalanya namun tetap merasa hampa dan tidak puas dengan hidup mereka. 

Kebahagiaan sejati bukanlah tentang jumlah uang di rekening atau barang mahal yang dimiliki, melainkan tentang bagaimana kita menjalani hidup dan menemukan kepuasan dalam hal-hal sederhana.

Beberapa kebiasaan tertentu ternyata bisa membawa kebahagiaan tanpa harus mengeluarkan banyak uang. 

Kebiasaan ini bukan hanya sekadar aktivitas, tetapi juga cara pandang yang membantu seseorang merasa lebih tenang, bersyukur, dan menikmati hidup apa adanya. 

Dilansir dari Geediting, inilah enam rutinitas unik yang membuktikan bahwa kebahagiaan tidak selalu soal uang.

1. Menjaga Hubungan dengan Orang-Orang yang Berarti

Salah satu sumber kebahagiaan terbesar dalam hidup bukanlah harta, melainkan hubungan yang berkualitas. 

Orang-orang yang memiliki hubungan yang erat dengan keluarga, sahabat, atau pasangan cenderung merasa lebih bahagia dibandingkan mereka yang merasa kesepian, meskipun memiliki segalanya secara materi.

Menjalin hubungan yang sehat dan bermakna tidak hanya bermanfaat untuk kebahagiaan, tetapi juga bagi kesehatan mental dan emosional seseorang. 

Hubungan yang baik dapat menjadi tempat berbagi kebahagiaan, dukungan saat menghadapi kesulitan, dan sumber kekuatan dalam menjalani kehidupan.

Menjaga hubungan yang bermakna tidak harus menghabiskan banyak uang. 

Hal sederhana seperti menghabiskan waktu bersama orang terdekat, berbagi cerita, atau sekadar mengirim pesan untuk menanyakan kabar bisa membuat hubungan semakin erat. 

Saat seseorang merasa dicintai dan didukung, kebahagiaan pun hadir dengan sendirinya.

Selain itu, komunikasi yang jujur dan terbuka juga penting dalam menjaga hubungan. 

Banyak hubungan yang retak bukan karena kurangnya cinta, tetapi karena kurangnya komunikasi yang baik. 

Meluangkan waktu untuk benar-benar mendengarkan dan memahami orang terdekat dapat mempererat ikatan dan meningkatkan kualitas hubungan yang dimiliki.

2. Selalu Bersyukur atas Hal-Hal Kecil

Banyak orang terjebak dalam siklus mengejar lebih banyak hal, lebih banyak uang, lebih banyak barang, lebih banyak pencapaian.

Tanpa menyadari bahwa kebahagiaan sebenarnya bisa ditemukan dalam hal-hal yang sudah mereka miliki. 

Orang yang terbiasa bersyukur memiliki tingkat kebahagiaan yang lebih tinggi dibandingkan mereka yang terus-menerus merasa kurang.

Rasa syukur membuat seseorang lebih fokus pada apa yang sudah mereka miliki daripada apa yang masih kurang. 

Dengan begitu, seseorang bisa lebih menikmati hidup dan mengurangi rasa stres atau cemas. 

Latihan bersyukur bisa dimulai dengan cara sederhana, seperti menuliskan tiga hal yang disyukuri setiap hari sebelum tidur, mengingat kembali momen-momen indah yang pernah dialami, atau sekadar menikmati makanan dengan lebih sadar.

Selain meningkatkan kebahagiaan, rasa syukur juga berdampak pada kesehatan fisik dan mental. 

Orang yang sering bersyukur cenderung memiliki tingkat stres yang lebih rendah, tidur lebih nyenyak, dan memiliki hubungan yang lebih baik dengan orang-orang di sekitarnya. 

Dengan membiasakan diri untuk bersyukur, seseorang dapat menjalani hidup dengan lebih ringan dan bahagia.

3. Melakukan Hal yang Disukai tanpa Peduli Hasilnya

Sering kali, kita terlalu terfokus pada hasil sehingga lupa menikmati prosesnya. 

Padahal, mengejar sesuatu yang kita cintai tanpa tekanan bisa membawa kebahagiaan yang mendalam. 

Menulis, melukis, bermain musik, berkebun, atau melakukan hobi lainnya bisa memberikan kepuasan emosional, bahkan jika tidak menghasilkan uang sekalipun.

Banyak orang merasa terbebani dengan ekspektasi untuk sukses dalam segala hal yang mereka lakukan. 

Akibatnya, mereka kehilangan kesenangan dalam menjalani aktivitas tersebut. 

Padahal, kebahagiaan sejati sering kali ditemukan dalam proses, bukan hanya pada hasil akhirnya.

Menjalankan hobi atau kegiatan yang disukai tanpa tekanan juga bisa menjadi bentuk terapi bagi pikiran. 

Saat seseorang tenggelam dalam aktivitas yang mereka nikmati, mereka bisa merasakan apa yang disebut sebagai "flow", sebuah kondisi di mana seseorang merasa sepenuhnya terlibat dalam suatu aktivitas dan melupakan segala beban pikiran. 

Hal ini dapat meningkatkan kesejahteraan emosional dan membuat seseorang merasa lebih puas dalam hidup.

4. Menghabiskan Waktu di Alam dan Menikmati Kehidupan

Alam memiliki efek menenangkan yang luar biasa bagi pikiran dan jiwa. 

Menghabiskan waktu di luar ruangan, entah itu berjalan-jalan di taman, menikmati matahari terbenam, atau sekadar duduk di bawah pohon, bisa memberikan kebahagiaan yang tidak bisa dibeli dengan uang.

Banyak penelitian menunjukkan bahwa berada di alam dapat mengurangi stres, meningkatkan suasana hati, dan membuat seseorang merasa lebih damai. 

Tidak perlu perjalanan mahal ke tempat wisata eksotis, cukup dengan menikmati keindahan di sekitar kita, kita sudah bisa merasakan manfaatnya. 

Berjalan kaki di pagi hari, mendengarkan suara burung, atau sekadar merasakan angin sepoi-sepoi di wajah bisa menjadi pengalaman yang menyegarkan jiwa.

Selain itu, menghabiskan waktu di alam juga dapat meningkatkan kreativitas dan membantu seseorang merasa lebih terhubung dengan dunia di sekitarnya. 

Alam mengajarkan kita untuk hidup lebih sederhana, lebih sadar akan keindahan sekitar, dan lebih menghargai momen-momen kecil dalam hidup.

5. Menerima Diri Sendiri Apa Adanya

Banyak orang merasa tidak bahagia bukan karena mereka kekurangan sesuatu, tetapi karena mereka terus membandingkan diri dengan orang lain. 

Ketika seseorang menerima dirinya apa adanya, dengan segala kelebihan dan kekurangan, mereka akan merasa lebih tenang dan bahagia.

Penerimaan diri berarti berhenti mengkritik diri sendiri secara berlebihan dan fokus pada hal-hal yang bisa dikembangkan. 

Ini bukan berarti berhenti berusaha menjadi lebih baik, tetapi lebih kepada mencintai diri sendiri dalam setiap prosesnya.

Salah satu cara untuk menerima diri sendiri adalah dengan mengenali dan menghargai keunikan yang dimiliki. 

Setiap orang memiliki perjalanan hidup yang berbeda, dan membandingkan diri dengan orang lain hanya akan membawa rasa tidak puas. 

Dengan menghargai diri sendiri dan berfokus pada pertumbuhan pribadi, seseorang bisa mencapai kebahagiaan yang lebih autentik.

6. Fokus pada Hal yang Bisa Dikendalikan

Hidup sering kali dipenuhi dengan hal-hal yang berada di luar kendali kita. Keadaan ekonomi, opini orang lain, atau situasi yang tidak bisa diubah. 

Namun, orang yang bahagia adalah mereka yang memilih untuk fokus pada hal-hal yang bisa mereka kendalikan, daripada mengkhawatirkan sesuatu yang di luar kuasa mereka.

Misalnya, seseorang tidak bisa mengendalikan bagaimana orang lain memperlakukan mereka, tetapi mereka bisa mengendalikan bagaimana mereka merespons perlakuan tersebut. 

Dengan mengarahkan energi pada hal-hal yang bisa diperbaiki dalam hidup, seseorang bisa merasa lebih tenang dan tidak mudah terbebani oleh hal-hal yang tidak dapat mereka ubah.

Sikap ini juga membantu seseorang untuk lebih bijaksana dalam menghadapi tantangan hidup. 

Daripada terus-menerus merasa frustrasi dengan keadaan yang tidak bisa diubah, mereka bisa mencari solusi dan melakukan tindakan nyata untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. 

Dengan begitu, kebahagiaan menjadi sesuatu yang lebih mudah dijangkau dan lebih bertahan lama.

 

***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #tidak #melulu #soal #uang #inilah #kebiasaan #sehari #hari #yang #bisa #membuat #hidup #lebih #bahagia #bermakna

KOMENTAR