Klaim Israel Dipatahkan, 4 Tentara Wanita yang Dibebaskan dalam Keadaan Sehat dan Bahagia
Empat tentara wanita Israel (Karina Ariev, Daniella Gilboa, Naama Levy dan Liri Albag) yang dibebaskan oleh Hamas terlihat bahagia dan tersenyum kepada kerumunan warga Palestina di lapangan Gaza tengah selama pertukaran tahanan pada Sabtu (25/1/2025). 
11:10
26 Januari 2025

Klaim Israel Dipatahkan, 4 Tentara Wanita yang Dibebaskan dalam Keadaan Sehat dan Bahagia

Empat tentara wanita Israel, Karina Ariev, Daniella Gilboa, Naama Levy, dan Liri Albag, dibebaskan oleh Gerakan Perlawanan Islam Palestina, Hamas, dalam pertukaran tahanan kedua pada Sabtu, 25 Januari 2025.

Pertukaran ini merupakan bagian dari kesepakatan yang lebih luas antara Israel dan Hamas.

Kondisi Kesehatan Tahanan

Setelah dibebaskan, keempat tentara wanita tersebut diserahkan kepada Komite Palang Merah Internasional (ICRC) sebelum kembali ke Israel.

Dokter tentara Israel yang memeriksa kondisi mereka mengonfirmasi bahwa keempatnya dalam keadaan sehat dan tidak menerima stimulan atau zat narkotika selama ditahan di Jalur Gaza.

"Kondisi mereka sangat baik dan mereka tidak menerima stimulan atau obat apa pun selama disandera," kata dokter tersebut, seperti dilaporkan Otoritas Penyiaran Israel.

Pernyataan ini mematahkan tuduhan yang sebelumnya dilontarkan oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF), yang menyatakan bahwa Hamas memberikan stimulan kepada tahanan Israel untuk membuat mereka tampak bahagia sebelum dibebaskan.

Ungkapan Terima Kasih

Dalam sebuah klip video yang dirilis oleh Brigade Al-Qassam di Telegram, keempat tentara wanita tersebut menyampaikan rasa terima kasih kepada faksi-faksi Palestina atas perlakuan baik selama ditahan.

Mereka mengungkapkan rasa syukur meskipun dalam situasi yang penuh tekanan akibat konflik yang sedang berlangsung.

Dalam pertukaran tahanan kedua, Israel membebaskan 200 tahanan Palestina, dengan 114 di antaranya kembali ke Ramallah, 16 ke Jalur Gaza, dan 70 lainnya dideportasi ke Mesir selama 7 hari sebelum dikirim ke negara lain.

Sebelumnya, pada 19 Januari 2025, Israel dan Hamas telah melakukan pertukaran 3 wanita Israel dengan 90 warga Palestina.

Jumlah Korban di Jalur Gaza

Sejak serangan Israel dimulai pada 7 Oktober 2023, jumlah kematian warga Palestina di Jalur Gaza meningkat menjadi lebih dari 47.283 jiwa, dengan lebih dari 111.472 lainnya terluka dan Israel mencatat 1.147 kematian akibat konflik ini.

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Editor: timtribunsolo

Tag:  #klaim #israel #dipatahkan #tentara #wanita #yang #dibebaskan #dalam #keadaan #sehat #bahagia

KOMENTAR