Perlawanan Palestina Hadapi Pasukan Israel yang Menyerbu Jenin Tepi Barat
Pasukan perlawanan Palestina di wilayah pendudukan Tepi Barat terus berhadapan dengan pasukan Israel di tengah hari kedua konfrontasi yang intens. Pasukan Israel, yang telah mengepung rumah-rumah dan menyerang warga Palestina selama penyerbuan mereka ke kota-kota, menghadapi perlawanan sengit dari faksi-faksi lokal.
Brigade Al-Quds - Batalyon Jenin mengumumkan bahwa para pejuangnya di unit Burqin terlibat dalam pertempuran sengit dengan pasukan Israel di dekat sebuah rumah yang terkepung.
Kelompok tersebut melaporkan telah menggunakan tembakan senjata api dan bahan peledak terhadap pasukan dan kendaraan Israel, serta mengklaim telah terjadi serangan.
Demikian pula, Brigade Syuhada Al-Aqsa - Batalyon Jenin menyatakan bahwa para pejuangnya terlibat dalam baku tembak sengit dengan pasukan Israel di dekat rumah yang terkepung di kota Burqin, sebelah barat Jenin.
Media lokal melaporkan bahwa pejuang perlawanan meledakkan alat peledak yang menargetkan buldoser Israel di Jenin saat terlibat pertempuran dengan pasukan Israel.
Menurut para saksi, pasukan khusus menyusup ke daerah tersebut, mengepung sebuah rumah, dan menggunakan pengeras suara untuk memerintahkan penghuninya mengungsi. Pesawat nirawak Israel juga meluncurkan beberapa rudal ke lokasi tersebut.
Pasukan Israel mengerahkan bala bantuan, termasuk buldoser militer, dan mulai menghancurkan beberapa bagian rumah.
Wali Kota Burqin Hassan Sobh menuduh pasukan Israel menggunakan perempuan sebagai tameng manusia dan memaksa keluarga-keluarga keluar dari tempat tinggal yang dikepung sebelum memulai pembongkaran.
Meskipun ada tindakan ini, para pejuang perlawanan di dalam rumah tersebut dilaporkan menolak untuk menyerah, dan terus menembaki pasukan Israel.
Sebuah pesawat nirawak Israel juga melepaskan tembakan di lingkungan Dammaj di kamp pengungsi Jenin , yang meningkatkan kekerasan.
Meningkatnya kekerasan
Di wilayah lain, pasukan Israel melakukan penggerebekan di sejumlah kota di Tepi Barat.
Pasukan menyerbu Kafr Qalil dekat Nablus, desa Mazraa dekat Ramallah, dan kota Turmus Ayya, di utara Ramallah. Desa Qarawat Bani Zeid di barat laut Ramallah juga menjadi sasaran penggerebekan.
Sementara itu, di Tepi Barat bagian selatan, para pemukim menyerang penduduk di Masafer Yatta, sebelah selatan al-Khalil.
Menurut laporan, puluhan pemukim menyerang warga Palestina di Khirbet Aqwewis, melukai lima orang dan menyemprotkan gas merica, yang mengakibatkan cedera lebih lanjut dan pasien rawat inap.
Serangan tersebut merupakan bagian dari pola kekerasan pemukim yang meningkat di wilayah tersebut, di mana penduduk menghadapi ancaman harian yang ditujukan untuk menggusur mereka secara paksa guna memungkinkan perluasan pemukiman.
Selain itu, dalam kejahatan baru yang tercatat dalam catatannya, pasukan Israel membunuh seorang pria Palestina saat dia sedang mengendarai mobilnya bersama istri dan anak-anaknya di kota Jenin, di Tepi Barat utara.
Pembunuhan itu didokumentasikan dalam sebuah video yang direkam oleh putra korban dari dalam mobil, yang kemudian beredar luas di media sosial.
Video lain yang direkam oleh para aktivis menunjukkan mobil itu keluar jalur dan menabrak trotoar setelah pengemudinya ditembak.
Bashir Mtahen, Direktur Hubungan Masyarakat di Kotamadya Jenin, mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa korban diidentifikasi sebagai Ahmad Shayeb, warga kota Burqin di Provinsi Jenin. "Ia sedang pulang dari taman kanak-kanak bersama istri dan tiga anaknya," kata Mtahen.
Menurut Motahen, "Sang martir berada di pinggiran kamp pengungsi Jenin, menuju pusat komersial kota tersebut ketika seorang penembak jitu yang ditempatkan di pos militer di daerah tersebut melepaskan tembakan ke arahnya."
SUMBER: AL MAYADEEN
Tag: #perlawanan #palestina #hadapi #pasukan #israel #yang #menyerbu #jenin #tepi #barat