Drone Ukraina Hantam Depot Minyak di Rostov Rusia, 3 Tangki Terbakar
Pengeboman kilang minyak di Belgorod Rusia dengan drone-drone Ukraina - Serangan drone Ukraina menghantam depot minyak di Rostov, Rusia, dan menyebabkan tiga tangki terbakar hebat. 
17:30
29 Agustus 2024

Drone Ukraina Hantam Depot Minyak di Rostov Rusia, 3 Tangki Terbakar

Serangan drone Ukraina menghantam dan membakar depot minyak di wilayah Rostov, Rusia, Rabu (28/8/2024).

Gubernur setempat, Vasily Golubev, mengonfirmai hal tersebut melalui pesan di aplikasi Telegram.

"Tidak ada korban jiwa dan petugas pemadam kebakaran sedang memadamkan api," tulis Vasily Golubev, menurut laporan Reuters.

Diketahui, tiga tangki terbakar di depot minyak setelah dua drone jatuh di Distrik Kamensky, Rostov.

Serangan tersebut terjadi saat tangki-tangki di depot minyak lain masih terbakar sekitar 10 hari setelah serangan Ukraina.

Kebakaran itu telah berkorbar sejak 18 Agustus 2024 lalu, di fasilitas penyimpanan minyak yang berada di Kota Proletarsk.

Di samping itu, drone Ukraina juga menyerang depot produk minyak di Kota Kotelnich, Kirov, Rusia.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Gubernur setempat, Alexander Sokolov.

Untungnya, serangan tersebut tidak mengakibatkan adanya korban jiwa atau kebakaran di depot.

Ia mengujarkan, dua drone ditembak jatuh, sedangkan tiga lainnya jatuh di wilayah depot.

Di sisi lain, pada awal bulan, depot penyimpanan bahan bakar lain di Distrik Kamensky terkena serangan.

Saat itu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, memuji pasukannya karena menyerang fasilitas minyak di Rusia.

Ia mengatakan serangan tersebut akan membantu mengakhiri konflik dengan cara yang adil.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia menyebutkan unit pertahanan udara telah menghancurkan empat pesawat drone di Rostov, pada Selasa malam.

Selain itu, mereka juga mengatakan delapan drone telah dihancurkan di wilayah Voronezh.

Menurut Gubernur Voronezh, Alexander Gusev, menuturkan serpihan dari pesawat nirawak Ukraina di wilayah itu memicu kebakaran.

Akan tetapi, untungnya tidak terjadi ledakan di dekat objek peledak yang terletak di Voronezh, dilansir Al Jazeera.

Serangan besar-besaran Ukraina terhadap wilayah Kursk dimulai pada 6 Agustus lalu.

Oleh karenanya, warga sipil dievakuasi dari daerah perbatasan ke tempat yang lebih aman.

Menurut Kementerian Keadaan Darurat, terdapat 197 pusat akomodasi sementara di 28 wilayah Rusia.

Sementara, lebih dari 11.500 orang termasuk 3.500 anak-anak tinggal di sana hingga kini.

Menurut laporan kantor berita TASS, mengutip Kementerian Pertahanan Rusia, Kiev telah kehilangan lebih dari 7.000 personel militer.

Bahkan 74 tangki juga telah hancur sejak dimulainya pertempuran di wilayah Kursk.

Di samping itu, pesawat nirawak Ukraina juga menyerang depot produk minyak di Kota Kotelnich, Kirov, Rusia.

(mg/Ananta Arabella Andhika Putri)

Penulis merupakan peserta magang dari Universitas Sebelas Maret (UNS).

Editor: Pravitri Retno W

Tag:  #drone #ukraina #hantam #depot #minyak #rostov #rusia #tangki #terbakar

KOMENTAR