Terungkap, Israel Beli Google Ads untuk Memfitnah UNRWA dengan Tuduhan Terorisme
Mara Kronenfeld, manajer UNRWA USA, yang merupakan organisasi nirlaba yang memberikan dukungan untuk pekerjaan kemanusiaan UNRWA, mengatakan kepada WIRED kalau dia melihat kampanye yang didanai Israel setelah mencari nama organisasinya dan menemukan iklan di situs web yang merinci tuduhan terorisme.
"Konsulat Israel di New York mengakui laporan WIRED tetapi tidak menjawab permintaan komentar," tulis laporan itu dikutip RNTV, Selasa (27/8/2024).
Iklan tersebut muncul 44 persen dari waktu yang sama saat iklan mereka dan iklan UNRWA USA dapat muncul, mengutip analisis Google UNRWA USA.
Gambar hasil pencarian Google yang menunjukkan retorika anti-UNRWA menggunakan iklan Google.Selain itu, iklan untuk UNRWA USA hanya muncul dalam 34 persen dari pencarian yang memenuhi syarat.
“Mereka harus berhenti, dan mereka yang bertanggung jawab atas sabotase ini harus dimintai pertanggungjawaban. Harus ada banyak tindak lanjut dengan perusahaan seperti Google setelah perang berakhir. Ada banyak hal yang harus dipertanggungjawabkan,” kata juru bicara UNRWA Juliette Touma kepada WIRED.
Negara Dunia Ramai-ramai Bantu, Indonesia Sumbang Rp 19 M, Malaysia Beri 16 M
Berbeda dari aksi Israel yang memusuhi UNRWA, negara-negara di dunia yang terhimpun dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan kesediaannya mendukung keberlangsungan United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA), lembaga PBB yang secara khusus menangani masalah pengungsi Palestina.
Badan dunia ini menyatakan menghadapi masalah operasional setelah sejumlah negara donor menghentikan aliran dana menyusul tuduhan Israel terhadap lembaga ini yang dianggap sebagai partisan gerakan Hamas.
Dukungan dari negara-negara di dunia ini, termasuk Indonesia dan Malaysia, diutarakan dalam UNRWA Pledging Conference di Markas PBB di New York, Jumat (12/7/2024).
Dukungan pledge baru Indonesia kepada UNWRA tersebut berupa peningkatan kontribusi sukarela reguler sebesar 1,2 juta dolar AS (setara Rp 19,41 miliar) per tahun mulai 2024 dan hibah sebesar 2 juta dolar AS.
"Dukungan ini untuk membantu memenuhi kebutuhan dalam UNRWA Flash Appeal April-Desember 2024," dikutip dari situs Kemlu.go.id,
Indonesia juga menyampaikan komitmen untuk mengupayakan pendanaan inovatif bagi UNRWA, termasuk pelibatan masyarakat Indonesia melalui penjajakan kemitraan dengan lembaga pengelola zakat.
Hal ini diutarakan Wakil Tetap RI untuk PBB di New York, Duta Besar Arrmanatha Nasir.
Pledging Conference diselenggarakan untuk menjaring kontribusi keuangan tambahan untuk mendukung peran UNRWA dalam menjalankan mandatnya, memberikan pelayanan dan pelindungan, terhadap pengungsi Palestina.
Gambar ini menunjukkan markas besar Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di Kota Gaza pada 15 Februari 2024, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Hamas. - Beberapa negara termasuk Amerika Serikat, Inggris, Jerman dan Jepang telah menangguhkan pendanaan untuk badan UNRWA sebagai tanggapan atas tuduhan Israel bahwa beberapa anggota stafnya ikut serta dalam serangan militan Hamas pada 7 Oktober. (Photo by AFP) (AFP/-)Malaysia Beri Satu Juta Dolar Per Tahun
Malaysia telah mengumumkan kontribusi tambahan sebesar $1 juta kepada Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) selama Konferensi Janji UNRWA yang diadakan di PBB di New York pada 12 Juli.
Kementerian Luar Negeri menyoroti bahwa kontribusi satu kali ini telah meningkatkan total kontribusi Malaysia kepada UNRWA menjadi $5,2 juta sejak November 2023.
Selain itu, Malaysia telah berkomitmen untuk memberikan $200,000 setiap tahun kepada badan tersebut dari tahun 2021 hingga 2025.
“Malaysia berdedikasi untuk mendukung UNRWA dan berkolaborasi dengan PBB dan pemangku kepentingan lainnya untuk memastikan kelanjutan pengiriman bantuan kemanusiaan penting kepada rakyat Palestina,” tegas pernyataan kementerian tersebut.
Malaysia juga telah memberikan kontribusi yang signifikan melalui Dana Perwalian Kemanusiaan untuk Rakyat Palestina (AAKRP).
Inisiatif-inisiatif ini mencakup bantuan medis, bantuan makanan, peningkatan sanitasi, pengelolaan kebersihan air, pasokan air bersih, dan peningkatan fasilitas medis bagi warga Palestina.
Kementerian Luar Negeri Malaysia menegaskan kembali komitmen teguh negaranya untuk meringankan penderitaan pengungsi Palestina dan mendukung upaya untuk meningkatkan kondisi kehidupan mereka.
Digebuk Israel, AS-Inggris Masih Ogah Menyumbang
UNRWA didirikan setelah Tragedu Nakba Palestina tahun 1948, dan kehadirannya yang terus-menerus menggarisbawahi masih adanya permasalahan yang belum terselesaikan akibat perjuangan tersebut.
Warga Palestina yang terpaksa mengungsi pada tahun 1948, serta agresi Israel berikutnya, tetap menjadi pengungsi bersama keturunan mereka.
Penetapan hukum ini, yang didukung oleh keberadaan UNRWA dan operasi yang sedang berjalan, menyiratkan hak untuk kembali berdasarkan hukum internasional.
Arti penting dari janji Indonesia dan Malaysia adalah hal ini terjadi pada saat banyak negara Barat berjanji akan berhenti mendanai badan tersebut, meskipun banyak yang kemudian membatalkan keputusan tersebut.
Hal ini terjadi setelah pendudukan Israel membuat klaim publik bahwa selusin pegawai UNRWA adalah anggota Hamas, tanpa memberikan bukti apa pun yang mendukung klaim tersebut.
Tuduhan Israel menyebabkan beberapa donor menghentikan pendanaan untuk badan tersebut, yang secara luas dianggap sebagai jalur vital bagi warga Palestina di Gaza.
Meskipun sebagian besar donor mulai melanjutkan pendanaan, masih ada beberapa kasus pendonor yang masih enggan menyumbang kembali, termasuk Inggris dan Amerika Serikat.
(oln/RNTV/almydn/*)
Tag: #terungkap #israel #beli #google #untuk #memfitnah #unrwa #dengan #tuduhan #terorisme