PAFI Ingatkan Risiko Konsumsi Obat Hipertensi Tanpa Pengawasan Dokter
Ketua Umum Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Induk Pusat Mozes Wambrauw Simbiak, SFarm, mengingatkan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin sebelum dan selama mengonsumsi obat hipertensi. Pasalnya, setiap individu memiliki respons tubuh yang berbeda terhadap pengobatan.
"Obat hipertensi tidak bisa digunakan secara sembarangan. Setiap individu memiliki respons tubuh yang berbeda terhadap pengobatan. Oleh karena itu, pemeriksaan rutin sangat diperlukan untuk menyesuaikan dosis dan jenis obat yang digunakan," ujar Mozes dilansir dari pafikabupatenbintan.org.
Menurut Mozes, tekanan darah yang tidak terkontrol dapat memicu komplikasi serius, seperti penyakit jantung, strok, dan gagal ginjal.
Namun, konsumsi obat hipertensi yang tidak diawasi dengan baik juga dapat menimbulkan risiko baru, seperti penurunan tekanan darah yang terlalu drastis dan gangguan fungsi organ.
"Setiap jenis obat hipertensi memiliki cara kerja yang berbeda. Ada obat yang bekerja dengan melebarkan pembuluh darah, ada pula yang mengurangi jumlah cairan dalam tubuh. Oleh karena itu, penting untuk memahami kondisi kesehatan pasien secara menyeluruh sebelum memulai pengobatan," katanya.
Adapun pemeriksaan rutin yang diperlukan mencakup pemantauan tekanan darah, pemeriksaan fungsi ginjal, dan evaluasi kondisi jantung. Hal ini dilakukan untuk memastikan obat yang dikonsumsi tidak hanya efektif menurunkan tekanan darah, tetapi juga aman bagi tubuh.
"Jangan pernah mengambil keputusan sendiri terkait penggunaan obat. Apalagi, hanya berdasarkan informasi dari internet atau pengalaman orang lain. Konsultasi dengan dokter adalah langkah terbaik untuk mendapatkan pengobatan yang aman dan efektif," ujarnya.
Tag: #pafi #ingatkanrisiko #konsumsi #obat #hipertensi #tanpa #pengawasan #dokter