Normalkah ASI Rembes saat Hamil? Berikut Penjelasan dan Cara Mengatasinya

 Banyak problematika yang terjadi saat hamil, mulai dari mual muntah, kaki membengkak, badan yang nyeri-nyeri karena perut yang makin membesar serta beberapa wanita mengalami kejadian yang mengejutkan seperti ASI keluar saat hamil.

Rembesan ASI secara kehamilan menunjukkan bahwa payudara ibu telah siap untuk menyusui bayi. Untuk mengatasinya, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menyerap kebocorannya.

Menurut dr. Rizal Fadli secara umum, adanya rembesan ASI secara kehamilan terjadi pada saat hamil tua. Kondisi ini menunjukkan bahwa payudara ibu telah siap untuk menyusui bayi.

Sementara itu, ASI yang keluar saat hamil yakni kolostrum, cairan ini juga mengandung antibodi yang sangat dibutuhkan bayi untuk menjaga kekebalan tubuhnya.

Selama kehamilan, tubuh seorang wanita akan melakukan segala hal yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan kelahiran.

Dokter yang mendapatkan gelar Kedokteran Umum setelah menamatkan pendidikan di Universitas Sumatera Utara, Medan itu menjelaskan, ketika trimester kedua berakhir, dan berlanjut ke trimester ketiga, payudara akan siap untuk menyusui bayi.

Hal ini merupakan respon alami tubuh, apabila bayi lahir secara prematur. Kendati demikian, hingga saat ini belum diketahui secara pasti mengapa sebagian orang mengeluarkan kolostrum lebih banyak daripada yang lain.

Namun, kolostrum yang rembes selama kehamilan bukan berarti menandakan kalau ibu hamil akan memiliki terlalu banyak ASI pasca melahirkan.

Sebaliknya, ASI yang tidak rembes selama kehamilan bukan berarti menandakan kalau ibu akan memiliki lebih sedikit ASI saat bayi lahir. Hal ini lantaran setiap manusia, memiliki tubuh yang berbeda. Selain itu, sebagian ibu hamil juga dapat mengeluarkan lebih banyak susu daripada ibu hamil lainnya.

Lantas bagaimana cara mengatasi ASI yang rembes, menurut kutipan beberapa sumber yang tersedia, berikut 3 cara atasi ASI rembes :

 

1. Memijat payudara

Cara lain untuk mengatasi rembesan ASI adalah dengan melakukan pijat payudara. Pemijatan pada payudara dapat membuat ibu relaks, dan membuat payudara tidak terlalu kencang. Payudara yang kencang dan terlalu padat dapat membuat ASI keluar.

2. Memakai breast pad

Biasanya ibu menyusui menggunakan breast pad untuk menghalangi air susu merembes ke pakaian. Bagi ibu hamil yang pernah mengalami ASI rembes pada beberapa saat, bisa menggunakan breast pad atau kantung bantalan ASI.

Cara memakai bantalan ini adalah dengan menempelkannya di dalam bra. Konsepnya hampir sama dengan menempelkan pembalut ke celana dalam. Breast pad memiliki bentuk yang bulat dengan diameter menutup puting dan areola payudara.

Saat bantalan ini mulai terasa basah dan penuh, tandanya breast pad sudah penuh dan perlu ibu ganti. Segera ganti breast pad saat kondisinya sudah penuh agar mencegah bakteri dan jamur menempel pada payudara ibu.

3. Mengenakan pakaian bermotif dan ganti pakaian secara berkala

Rembesan ASI dapat memberikan ketidaknyamanan pada ibu. Hal yang bisa dilakukan lainnya adalah dengan mengenakan pakaian bermotif. Pakaian bermotif akan menyembunyikan corak rembesan sehingga noda ASI tidak terlalu terlihat ketika merembes.

Ibu juga bisa mengganti pakaian secara berkala untuk mengatasi ASI merembes. Bila sedang keluar rumah, pastikan untuk membawa baju ganti.

Tag:  #normalkah #rembes #saat #hamil #berikut #penjelasan #cara #mengatasinya