Jangan Langsung Dibuang: Simak Manfaat Biji Labu Kuning untuk Kesehatan, Kaya akan Serat dan Protein
Ilustrasi manfaat biji labu kuning untuk kesehatan. (Pexels)
15:27
27 Oktober 2024

Jangan Langsung Dibuang: Simak Manfaat Biji Labu Kuning untuk Kesehatan, Kaya akan Serat dan Protein

 

Biji labu kuning merupakan makanan musiman yang biasa hadir pada musim gugur. Biji labu ini biasa dimasak dengan cara dipanggang. Biji labu kuning mengandung banyak nutrisi sehat seperti serat dan protein yang baik untuk penurunan berat badan.

Kandungan tersebut dianggap tinggi untuk sebuah cemilan dan menjadi kombinasi yang dapat membantu kamu merasa kenyang. Satu porsi atau 1 ons yang terdiri dari sekitar 85 biji labu kuning panggang mengandung:

- 126 kalori
- 15 gram karbohidrat
- 5 gram serat
- 6 gram lemak
- 5 gram protein

Biji labu yang berasal dari labu tanpa kulit atau juga disebut pepitas sedikit berbeda dalam nutrisinya. Pepitas adalah biji labu yang dikupas. Hal ini membuat biji ini terlihat lebih kecil dan berwarna lebih hijau daripada biji labu kuning atau lebih dikenal labu halloween.

Pepitas dengan berat per ons memiliki jumlah biji yang lebih banyak. Hal ini membuat akan lebih banyak kalori, protein, dan lemak per sajian. Karena tanpa kulit, biji buah ini akan lebih rendah karbohidrat dan lebih rendah serat.

Dilansir dari EatingWell, inilah manfaat biji labu kuning untuk kesehatan:

1. Antioksidan yang bermanfaat

Biji labu kuning memiliki kandungan lemak yang sehat. Ini membuat biji ini memiliki antioksidan dari lemak seperti tokoferol dan fenol. Antioksidan ini dapat melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif.

Hal ini akan membantu tubuh untuk mengurangi risiko penyakit kronis seperti obesitas, penyakit jantung, dan kanker. Biji labu tidak hanya mengandung antioksidan, tetapi juga dapat membantu menghambat peradangan.

2. Melindungi dari kanker

Beberapa penelitian telah mengaitkan biji labu kuning dengan penurunan risiko kanker payudara dan kanker prostat. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Nutrition and Cancer menemukan bahwa wanita pasca-menopause memiliki risiko kanker payudara yang lebih rendah karena konsumsi lignan yang lebih tinggi.

Lignan adalah antioksidan yang ditemukan dalam biji labu kuning, biji bunga matahari, dan kacang kedelai. Studi laboratorium lain secara khusus mempelajari ekstrak biji labu pada sel kanker payudara. Penelitian itu menemukan bahwa ekspresi kanker payudara berkurang dan pertumbuhan tumor melambat sebagai hasilnya.

Jurnal Onkologi Internasional menerbitkan temuan menarik tentang suplemen alami yang disebut ProstaCaid. Suplemen ini terbukti dapat menekan pertumbuhan dan mengurangi ukuran tumor prostat.Suplemen ini mengandung ekstrak biji labu beserta sejumlah ekstrak alami lainnya.

Minyak biji labu kuning juga ditemukan sebagai pengobatan alternatif atau pelengkap yang berhasil untuk hiperplasia prostat jinak. Ini adalah istilah medis untuk buang air kecil yang tidak nyaman dan sering. Umumnya terjadi pada pria seiring bertambahnya usia.

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Satu porsi biji labu kuning menyediakan sekitar 20% dari kebutuhan magnesium harian yang direkomendasikan. Hal ini membuat biji labu menjadi sumber magnesium yang baik.

American Heart Journal menerbitkan sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa orang yang memiliki kadar magnesium darah tertinggi memiliki risiko kematian akibat penyakit jantung yang lebih rendah.

Selain itu, peneliti Inggris meninjau beberapa penelitian yang menemukan bahwa suplemen magnesium berhasil membantu mengurangi tekanan darah. Tak hanya magnesium saja, wanita yang mengonsumsi suplemen minyak biji labu kuning juga memiliki kadar lipoprotein densitas tinggi (HDL) yang meningkat secara signifikan.

HDL adalah kolesterol baik yang membantu menjaga arteri dalam tubuh tetap bersih dan bebas dari penumpukan plak.

4. Menurunkan berat badan

Penelitian telah menunjukkan manfaat yang menjanjikan tentang bagaimana biji kecil itu dapat membantumu mencapai berat badan yang sehat. Biji labu kuning mengandung serat yang banyak.

Konsumsi rutin setidaknya 25 gram serat sehari telah terbukti mengurangi risiko obesitas. Maka ketika kamu makan setidaknya satu porsi biji labu akan membantu mengurangi 20% risiko tersebut.

Biji labu kuning juga dapat membantu mengurangi dan menstabilkan glukosa darah. Hal ini memiliki implikasi untuk penurunan berat badan, tetapi juga dapat bermanfaat bagi penderita diabetes atau pradiabetes.

***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #jangan #langsung #dibuang #simak #manfaat #biji #labu #kuning #untuk #kesehatan #kaya #akan #serat #protein

KOMENTAR