Hati-hati! Ini 6 Kelompok orang yang Tidak Boleh Makan Manggis, Bisa Perlambat Pembekuan Darah
Buah Manggis. (Pexels)
21:00
16 Oktober 2024

Hati-hati! Ini 6 Kelompok orang yang Tidak Boleh Makan Manggis, Bisa Perlambat Pembekuan Darah

 

 

 

Manggis merupakan tanaman yang berasal dari Asia Tenggara. Buahnya mempunyai warna ungu tua atau merah, dengan daging buah dengan rasa sedikit asam dan manis. Manggis mengandung senyawa kimia yang berfungsi sebagai antioksidan dan mempunyai potensi guna melawan infeksi.

Orang-orang sering memanfaatkan manggis dalam mengatasi berbagai masalah, seperti infeksi gusi yang parah, obesitas, peningkatan kekuatan otot, diare, dan berbagai kondisi lainnya.

Akan tetapi, perlu dicatat bahwa tidak ada bukti ilmiah yang kuat untuk mendukung sebagian besar klaim manfaat tersebut. Mengutip pembekuan darah yang bisa meningkatkan risiko pendarahan bagi seseorang yang rentan. Berlaku juga jika buah ini dikonsumsi bersamaan dengan obat-obatan tertentu yang dapat meningkatkan risiko tersebut. 

Selain itu, konsumsi manggis bisa berpotensi meningkatkan risiko pendarahan saat atau sesudah menjalani operasi. Maka, sangat disarankan supaya menghindari konsumsi manggis setidaknya dua minggu sebelum prosedur operasi yang telah dijadwalkan.

2. Operasi

Manggis mempunyai kemampuan untuk memperlambat proses pembekuan darah. Maka dari itu, mengonsumsi manggis dapat meningkatkan risiko pendarahan baik selama maupun setelah menjalani operasi.

Guna mengurangi potensi masalah ini, disarankan supaya kamu menghentikan konsumsi manggis setidaknya dua minggu sebelum jadwal operasimu. Ini penting dalam memastikan keselamatan dan mengurangi kemungkinan komplikasi selama pemulihan.

3. Kemoterapi

Penelitian pada hewan telah menunjukkan bahwa manggis mempunyai efek antikanker. Sayangnya, hingga saat ini belum ada penelitian yang dilakukan pada manusia. Produk berbahan dasar manggis sering dipromosikan kepada pasien kanker sebagai suplemen makanan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplemen ini dapat mengganggu pengobatan kanker dan memengaruhi kadar gula darah. Laporan lain menyebutkan bahwa beberapa suplemen antioksidan bisa menurunkan efektivitas terapi radiasi.

Oleh sebab itu, penting agar tetap berhati-hati dan mempertimbangkan risiko yang terkait dengan suplemen manggis yang sering dipromosikan berdasarkan klaim antioksidannya.

4. Alergi

Bukti mengenai potensi alergi terhadap manggis masih terbatas. Akan tetapi, ada sejumlah laporan anekdotal yang menunjukkan bahwa manggis bisa memicu reaksi pada individu yang sensitif terhadap buah ini.

Apabila kamu mengalami reaksi usai mengonsumsi manggis, sangat disarankan agar segera menghentikan konsumsinya dan berkonsultasi dengan dokter. Gejala ringan yang mungkin muncul meliputi ruam kulit dan nyeri perut.

5. Selama kehamilan

Keamanan mengonsumsi manggis selama kehamilan atau menyusui belum dapat dipastikan. Oleh karena itu, sebaiknya kamu tetap berhati-hati dan menghindari penggunaannya. Kamu juga disarankan supaya berkonsultasi dengan dokter mengenai hal ini.

Sebagian besar efek samping yang mungkin ditimbulkan oleh manggis belum terbukti lewat penelitian yang kuat. Apabila kamu mempunyai kecenderungan terhadap alergi atau reaksi alergi, disarankan supaya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi buah ini.

Walaupun manfaat manggis telah dikenal secara luas dan dianggap kaya akan antioksidan, banyak orang yang belum menyadari potensi efek sampingnya. Konsumsi manggis secara berlebihan juga dapat menyebabkan sejumlah efek samping serta interaksi obat yang merugikan.

***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #hati #hati #kelompok #orang #yang #tidak #boleh #makan #manggis #bisa #perlambat #pembekuan #darah

KOMENTAR