Fakta Tentang Pemilik Golongan Darah O dari Sisi Medis, untuk Perempuan Salah Satunya Cenderung Punya Masalah Kesuburan
– Darah memiliki banyak sekali keunikan, salah satunya adalah adanya sel dalam darah yang mengandung antigen (sejenis protein), antigen inilah yang membuat darah dapat terbagi menjadi golongan berbeda, atau yang biasa kita sebut dengan golongan darah.
Dari beragam golongan darah itu, ada fakta menarik dari sisi medis mengenai golongan darah O (rhesus negatif). Salah satu fakta yang wajib diketahui, adalah orang yang memiliki golongan darah O bisa mendonorkan darahnya kepada semua jenis golongan darah.
Selain itu, golongan darah O juga memiliki risiko pembekuan darah yang lebih rendah dari golongan darah lainnya, namun golongan darah O ini cenderung mengalami masalah kesuburan wanita.
Dilansir dari Siloam Hospital, berikut adalah fakta-fakta menarik golongan darah O dari sisi medis:
1. Pendonor Darah Universal
Orang dengan golongan darah O memang bisa mendonorkan darahnya ke semua jenis golongan darah. Namun sebaliknya, seseorang yang memiliki golongan darah O hanya bisa memperoleh transfusi darah dari jenis golongan darah O yang sama.
Golongan darah O terutama yang memiliki rhesus negatif diketahui tidak memiliki antigen, sehingga risikonya lebih kecil untuk menimbulkan reaksi transfusi darah. Di sisi lain, golongan darah O+ (rhesus positif) dapat mendonorkan darahnya ke siapa pun yang memiliki golongan darah rhesus positif, seperti O+, AB+, A+, ataupun B+.
2. Risiko Mengalami Alzheimer Lebih Rendah
Menurut penelitian medis, orang dengan golongan darah O memiliki kadar gray matter yang lebih tinggi daripada golongan darah tipe lainnya. Gray matter yaitu bagian otak yang berperan penting untuk memproses informasi dan ingatan di dalam otak.
Jika kadar bagian gray matter otak lebih tinggi maka dapat membantu seseorang untuk terhindar dari penyakit yang berkaitan dengan kemampuan daya ingat, misalnya seperti demensia dan Alzheimer.
3. Risiko Mengalami Pembekuan Darah Lebih Rendah
Pemilik golongan darah tipe O memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami pembekuan darah. Hal ini disebabkan, jenis golongan darah O memiliki jumlah protein yang lebih rendah dibandingkan dengan golongan darah lainnya.
Namun demikian, pemilik golongan darah O tetap harus berhati-hati dan menjaga kesehatannya dengan baik agar terhindar dari gangguan pembekuan darah.
4. Efektivitas Diet untuk Pemilik Golongan Darah O
Diet golongan darah dipercaya lebih efektif karena setiap jenis golongan darah memiliki cara yang berbeda untuk mencerna protein lektin, yaitu jenis protein yang dapat mengikat gula atau karbohidrat.
Orang dengan golongan darah O yang memiliki kadar protein lebih rendah, dianjurkan untuk menerapkan diet paleo yang mengutamakan makanan tinggi protein dan rendah karbohidrat, seperti daging tanpa lemak, ikan, minyak zaitun, dan lain-lain.
Namun, efektivitas diet untuk pemilik golongan darah tipe O ini masih belum terbukti lebih sehat dibandingkan dengan jenis diet lainnya.
5. Cenderung Berisiko Alami Masalah Kesuburan Perempuan
Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Albert Einstein College of Medicine (2011), wanita dengan golongan darah O memiliki kadar hormon perangsang folikel yang lebih tinggi dibandingkan dengan golongan darah lainnya, sehingga cenderung lebih berisiko mengalami gangguan kesuburan.
Namun tak perlu khawatir, hal tersebut tidak serta merta membuat wanita bergolongan darah O pasti memiliki gangguan kesuburan. Sebab, selain golongan darah, pola hidup sehat juga memiliki peran besar dalam produksi sel telur pada wanita.
Lima poin tadi merupakan fakta menarik mengenai golongan darah O dari sisi medis. Perlu diingat bahwa setiap jenis golongan darah memiliki fakta medis yang berbeda-beda. Penting bagi setiap individu untuk mengetahui dan mengenal jenis golongan darah yang dimilikinya supaya kebutuhan prosedur medis bisa terpenuhi.
Tag: #fakta #tentang #pemilik #golongan #darah #dari #sisi #medis #untuk #perempuan #salah #satunya #cenderung #punya #masalah #kesuburan