![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Jangan Sampai Lemas, Ini Cara Sehat Berpuasa dari Dokter](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/15/kompas/jangan-sampai-lemas-ini-cara-sehat-berpuasa-dari-dokter-1281528.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Jangan Sampai Lemas, Ini Cara Sehat Berpuasa dari Dokter
-Dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, Sp.PD-KGEH, membagikan sejumlah kiat untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh selama menjalankan ibadah puasa.
“Ayo semangat, jangan sampai kita menjadi tidak produktif atau bahkan tidak mendapatkan hikmah sehat setelah menjalani puasa Ramadan,” ujar Ari, Jumat (14/2/2025), seperti ditulis Antara.
Kiat pertama yang dianjurkan oleh Ari adalah tetap mengonsumsi cairan hingga waktu imsak.
Memenuhi kebutuhan cairan tubuh sangat penting agar terhindar dari risiko dehidrasi, terutama saat menjalani aktivitas yang padat selama berpuasa.
Selanjutnya, meskipun dalam jumlah sedikit, tetap disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan komposisi lengkap, yakni karbohidrat seperti nasi atau kentang, serta unsur lemak dan protein yang dapat diperoleh dari telur, ikan, atau daging ayam.
“Sebaiknya makanan dikonsumsi dalam bentuk rebusan, bukan yang dimasak dengan santan seperti gulai. Selain itu, pastikan ada buah dan sayuran saat sahur,” kata Ari.
Untuk mencegah refluks akibat makanan yang dikonsumsi saat sahur, ia menyarankan agar umat Muslim tidak langsung tidur setelah menunaikan shalat Subuh.
Namun, jika memang perlu tidur, dianjurkan untuk menggunakan bantal yang lebih tinggi.
Terkait berbuka puasa, Ari menyarankan untuk memulai dengan makanan manis, terutama yang berasal dari buah-buahan, yang dapat dikonsumsi dalam bentuk jus sebagai alternatif.
Pilihan lainnya adalah dengan mengonsumsi minimal teh manis encer dan tiga butir kurma.
“Boleh juga ditambah dengan satu buah kue kecil, kemudian dilanjutkan dengan shalat Maghrib,” ujarnya.
Jika ingin makan besar, Ari menekankan agar jumlah porsi tetap seperti biasa, bukan menggandakannya. Selain itu, disarankan untuk menghindari makanan berlemak dan gorengan secara berlebihan.
Setelah menunaikan shalat Maghrib, makanan yang tidak boleh dilupakan adalah sayur dan buah-buahan yang kaya akan vitamin serta mineral.
“Jangan lupa, usahakan tetap mengonsumsi 8-10 gelas air putih per hari dengan pembagian empat gelas dari berbuka hingga sebelum salat tarawih, 2-3 gelas setelah tarawih, dan 2-3 gelas saat sahur hingga imsak,” tutur Ari.
Tag: #jangan #sampai #lemas #cara #sehat #berpuasa #dari #dokter