![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![6 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan, Termasuk untuk Diabetes](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/12/kompas/6-manfaat-kayu-manis-untuk-kesehatan-termasuk-untuk-diabetes-1224511.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
6 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan, Termasuk untuk Diabetes
Kayu manis bukan sekadar rempah yang menambah cita rasa pada makanan dan minuman. Di balik aromanya yang khas, rempah ini memiliki beragam manfaat kesehatan yang telah didukung oleh penelitian.
Terdapat beberapa manfaat kayu manis untuk wanita dan pria, termasuk mengontrol kadar gula darah, menyehatkan jantung, dan berpotensi melawan kanker.
Selain ditambahkan ke dalam masakan, kayu manis juga bisa direbus untuk kemudian diminum airnya secara rutin.
Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa manfaat kayu manis untuk kesehatan berikut ini.
Manfaat kayu manis untuk kesehatan
Disarikan dari Cleveland Clinic dan Eating Well, berikut adalah beberapa manfaat kayu manis untuk kesehatan yang perlu diketahui.
-
Menurunkan gula darah tinggi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kayu manis dapat membantu menurunkan kadar gula darah, terutama bagi penderita diabetes tipe 2.
Dalam sebuah studi yang berlangsung selama 40 hari, peserta yang mengonsumsi suplemen kayu manis mengalami penurunan kadar gula darah yang signifikan dibandingkan kelompok kontrol.
Namun, American Diabetes Association menegaskan bahwa kayu manis tidak bisa menggantikan obat diabetes, meskipun tetap dapat dijadikan sebagai suplemen pendukung.
-
Menurunkan kolesterol tinggi
Sebuah meta-analisis terhadap 10 studi menemukan bahwa minum kayu manis setiap hari dapat menurunkan kadar kolesterol total, LDL (kolesterol jahat), dan trigliserida.
Manfaat ini berkaitan dengan kandungan kayu manis, yakni antioksidan dan anti-inflamasi, yang membantu meningkatkan aliran darah dan mencegah pembentukan gumpalan darah.
Di sisi lain, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk menentukan dosis optimal dan efektivitas jangka panjangnya terhadap kesehatan jantung.
-
Mencegah penyakit kronis
Peradangan kronis sering kali menjadi pemicu berbagai penyakit serius seperti jantung, kanker, dan diabetes.
Senyawa cinnamaldehyde dalam kayu manis telah terbukti memiliki efek anti-inflamasi yang mampu menghambat produksi sitokin pro-inflamasi dalam tubuh.
Mengonsumsi kayu manis dalam jumlah sedang dapat menjadi cara alami untuk mengurangi risiko peradangan kronis, terutama bagi mereka yang memiliki gaya hidup atau pola makan yang kurang sehat.
-
Mencegah kanker
Salah satu manfaat menarik dari kayu manis adalah kemampuannya dalam mencegah pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.
Hal ini berkat kandungan antioksidan tinggi yang membantu menetralkan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel.
Selain itu, studi laboratorium menunjukkan bahwa kayu manis dapat menginduksi apoptosis atau kematian sel terprogram pada sel kanker tertentu.
Meski begitu, penelitian klinis lebih lanjut masih diperlukan sebelum manfaat ini dapat diterapkan dalam terapi kanker manusia.
-
Meningkatkan fungsi otak
Kayu manis juga diketahui memiliki efek positif terhadap fungsi otak. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kayu manis dapat meningkatkan memori, konsentrasi, dan kecepatan kognitif.
Manfaat ini dikaitkan dengan kandungan antioksidan yang melindungi sel-sel otak dari stres oksidatif dan penuaan dini.
Dengan begitu, menambahkan kayu manis ke dalam pola makan bisa menjadi langkah sederhana untuk menjaga kesehatan otak dalam jangka panjang.
-
Menjaga kesehatan mulut dan gigi
Berkat sifat antimikrobanya, kayu manis juga bermanfaat untuk kesehatan mulut.
Senyawa dalam kayu manis dapat melawan bakteri penyebab bau mulut, gigi berlubang, dan radang gusi.
Beberapa produk perawatan mulut bahkan mulai menambahkan ekstrak kayu manis sebagai bahan aktif alami dalam pasta gigi dan obat kumur.
Meski memiliki banyak manfaat, konsumsi kayu manis dalam jumlah berlebihan bisa menimbulkan efek samping.
Oleh karena itu, sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari 1-2 sendok teh kayu manis per hari, terutama bagi mereka yang memiliki gangguan hati atau sedang mengonsumsi obat pengencer darah.
Kayu manis bukan hanya sekadar penyedap rasa, tetapi juga memiliki banyak manfaat kesehatan yang didukung oleh penelitian.
Setelah memahami beberapa manfaat kayu manis untuk kesehatan di atas, Anda bisa mulai mengonsumsinya secara rutin.
Namun, penting untuk mengonsumsi dalam jumlah yang wajar dan memilih jenis kayu manis yang lebih aman.
Dengan demikian, manfaatnya bisa dirasakan dan efek samping kayu manis bisa dihindari.
Tag: #manfaat #kayu #manis #untuk #kesehatan #termasuk #untuk #diabetes