![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Pemerintah Diminta Prioritaskan Cek Gula Darah dan Kolesterol](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/07/kompas/pemeriksaan-kesehatan-gratis-pemerintah-diminta-prioritaskan-cek-gula-darah-dan-kolesterol-1155373.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Pemerintah Diminta Prioritaskan Cek Gula Darah dan Kolesterol
– Dokter spesialis penyakit dalam, dr. Lingga Ramot Gumelar, SpPD, menyarankan agar pemerintah memprioritaskan beberapa pemeriksaan kesehatan pada masyarakat berusia muda, terutama dalam rangka program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang akan dilaksanakan secara nasional pada 10 Februari 2025.
Ditulis oleh Antara, Kamis (6/2/2025), dr. Lingga menyebutkan pentingnya pemeriksaan gula darah, kolesterol, dan tekanan darah sebagai langkah awal untuk mendeteksi dini berbagai penyakit kronis.
Menurutnya, program PKG yang diinisiasi pemerintah sangat baik untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala.
"Ini program yang baik ya, untuk mengecek kesehatan secara berkala. Mungkin yang perlu diprioritaskan untuk mendeteksi dini penyakit ginjal seperti pengecekan pertama gula darah, kemudian mengecek tekanan darah dan kolesterol juga mungkin bisa membantu," ujarnya.
Lebih lanjut, dr. Lingga menekankan perlunya pemeriksaan asam urat sebagai langkah penting dalam mencegah penyakit ginjal.
Penyakit-penyakit kronis yang tidak terkontrol, seperti hipertensi, diabetes, dan kadar kolesterol tinggi, dapat menjadi pemicu utama terjadinya gagal ginjal.
Seluruh penyakit kronis yang tidak terkontrol tersebut merupakan pemicu dari terjadinya penyakit gagal ginjal.
Selain itu, dr. Lingga juga menyampaikan pentingnya edukasi kepada masyarakat, terutama anak-anak muda, mengenai bahaya konsumsi garam, gula, dan lemak berlebihan.
Kebiasaan makan yang tidak sehat, terutama konsumsi garam atau vetsin dan minuman manis, dapat meningkatkan risiko penyakit kronis yang berujung pada gagal ginjal.
Dengan begitu, diharapkan bahwa pemuda saat dapat lebih sadar akan pola hidup sehat.
Pasalnya, gagal ginjal bisa disebabkan oleh kebiasaan mengonsumsi makanan yang mengandung garam atau vetsin yang berlebihan dan minuman manis.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah memutuskan bahwa program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) akan dilaksanakan secara nasional pada 10 Februari 2025.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan hal ini usai pertemuan khusus dengan Presiden Prabowo mengenai kelanjutan program PKG sebagai salah satu program unggulan Kabinet Merah Putih di bidang kesehatan.
Program PKG ini bertujuan untuk memberikan pemeriksaan kesehatan kepada seluruh kelompok usia, dengan target sekitar 280 juta penduduk Indonesia.
Program ini akan dilaksanakan dalam dua grup, yaitu kelompok usia di bawah sekolah (enam tahun ke bawah) dan kelompok usia di atas enam tahun.
Pada tahap awal, program PKG ini akan melibatkan sebanyak 10.000 puskesmas dan 15.000 klinik di seluruh Indonesia sebagai bagian dari inisiatif pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui deteksi dini penyakit.
Tag: #pemeriksaan #kesehatan #gratis #pemerintah #diminta #prioritaskan #gula #darah #kolesterol