ANTAM Fokus Kembangkan Baterai EV dan Smelter Alumina pada 2025
BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, mencatat 8.600 tenaga kerja yang terserap di proyek-proyek smelter yang tengah dibangun. (MIND ID)
15:40
21 Januari 2025

ANTAM Fokus Kembangkan Baterai EV dan Smelter Alumina pada 2025

- PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) mendukung program hilirisasi mineral pemerintah dengan melanjutkan dua proyek strategis pada 2025. 

Kedua proyek itu adalah pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik (EV Battery) dan proyek Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) Mempawah.

Sekretaris Perusahaan ANTAM, Syarif Faisal Alkadrie, menyatakan kedua proyek ini bertujuan meningkatkan nilai tambah komoditas nikel dan bauksit yang dikelola perusahaan, sejalan dengan upaya mendukung hilirisasi nasional.

“Pada 2025, ANTAM akan fokus menyelesaikan milestone penting dari proyek EV Battery dan SGAR Mempawah, yang merupakan bagian dari komitmen kami sebagai BUMN dalam mendukung peningkatan nilai tambah mineral Indonesia,” ujar Faisal dalam keterangan resmi, Selasa (21/1/2025).

Dalam proyek pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik, ANTAM telah mencapai sejumlah milestone signifikan hingga September 2024, termasuk perizinan, persiapan pendanaan, dan pekerjaan awal. Langkah ini menjadi pondasi penting untuk memasuki tahap konstruksi sesuai target.

“Di tahun ini, kami akan terus mengejar milestone berikutnya guna memastikan pelaksanaan proyek hilirisasi nikel berjalan optimal. Selain itu, sinergi dengan anak usaha seperti PT Gag Nikel dan pembelian 30% saham PT Jiu Long Metal Industry pada Oktober 2024 juga mendukung pengembangan ekosistem EV Battery nasional,” jelas Faisal.

Melalui sinergi ini, ANTAM optimistis dapat mendukung percepatan pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, sekaligus memperkuat posisi perusahaan di industri mineral global.

Di sektor bauksit, ANTAM melanjutkan pembangunan SGAR Mempawah yang dikelola melalui PT Borneo Alumina Indonesia (PT BAI), hasil kerja sama dengan Inalum.

Proyek ini memasuki fase penting pada September 2024 dengan dimulainya injeksi bauksit perdana, sebagai bagian dari tahap commissioning.

“Fokus kami saat ini adalah optimalisasi proyek agar target selanjutnya dapat dicapai sesuai rencana. SGAR Mempawah akan mulai beroperasi secara komersial pada semester pertama 2025 dan menjadi bagian penting dalam memperkuat rantai pasok aluminium nasional,” tambah Faisal.

Dengan keberlanjutan proyek ini, ANTAM tidak hanya mendukung hilirisasi bauksit tetapi juga memastikan kontribusi signifikan terhadap rantai pasok mineral di Indonesia.

Melalui dua proyek strategis ini, ANTAM berharap dapat memberikan kontribusi optimal bagi negara, khususnya dalam mendukung semangat kerja 100 hari Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

“Komitmen kami pada hilirisasi mineral akan meningkatkan nilai tambah komoditas nikel dan bauksit, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia secara berkelanjutan,” pungkas Faisal.

Editor: Agustinus Rangga Respati

Tag:  #antam #fokus #kembangkan #baterai #smelter #alumina #pada #2025

KOMENTAR