Bapanas Pastikan Stok Beras Berputar Maksimal 6 Bulan untuk Jaga Kualitas
Ilustrasi beras.(DOK. Humas Kementan)
08:12
3 November 2025

Bapanas Pastikan Stok Beras Berputar Maksimal 6 Bulan untuk Jaga Kualitas

– Badan Pangan Nasional (Bapanas) memastikan perputaran stok beras maksimal enam bulan sebagai langkah menjaga kesegaran, kualitas, dan kelayakan beras yang diterima masyarakat di seluruh Indonesia.

“Perputaran stok beras maksimal enam bulan adalah langkah ideal agar masyarakat menerima beras dalam kondisi terbaik,” kata Sekretaris Utama Bapanas Sarwo Edhy di Jakarta, Minggu.

Bapanas menyambut baik arahan Komisi IV DPR RI yang meminta Perum Bulog memastikan perputaran stok di gudang agar mutu beras tetap terjaga.

Sarwo menyebut langkah tersebut sejalan dengan kebijakan Bapanas untuk menjaga kualitas cadangan beras pemerintah (CBP) di gudang Bulog.

Menurutnya, perhatian Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto menjadi dorongan penting bagi seluruh ekosistem pangan untuk memperbaiki tata kelola logistik dan distribusi.

“Arahan Ibu Titiek agar stok beras tidak terlalu lama disimpan merupakan masukan yang konstruktif dan selaras dengan upaya Bapanas menjaga kualitas beras secara nasional,” ujar Sarwo.

Sarwo menambahkan, Bapanas terus memperkuat koordinasi dengan Bulog dalam mempercepat penyaluran beras, baik melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) maupun bantuan pangan.

Ia juga menilai langkah Bulog memperluas saluran distribusi hingga ke berbagai kementerian, lembaga, koperasi, dan pemerintah daerah sebagai bukti sinergi antara pemerintah pusat dan BUMN pangan dalam menjaga keseimbangan stok dan harga.

“Kami mengapresiasi upaya Bulog yang terus meningkatkan penyaluran SPHP, termasuk mendukung program prioritas nasional seperti makan bergizi gratis,” ucap Sarwo.

Sinergi ini tidak hanya menjaga stabilitas harga, tetapi juga memperlancar sirkulasi stok di gudang agar Bulog tetap bisa menyerap hasil panen petani tahun depan.

Bapanas mencatat, hingga akhir Oktober 2025 stok beras nasional yang dikelola Bulog mencapai 3,9 juta ton, mendekati rekor tertinggi 4,2 juta ton pada Juni 2025.

Sarwo menilai capaian tersebut penting untuk menjaga ketahanan pangan nasional, namun tetap perlu diimbangi manajemen stok yang dinamis agar mutu beras tidak menurun.

“Kami pastikan setiap kebijakan penyaluran CBP selalu berorientasi pada kualitas dan kebermanfaatan bagi masyarakat. Prinsipnya, stok beras harus kuat, aman, cukup, dan perputarannya harus dijaga,” kata Sarwo.

Sebelumnya, Ketua Komisi IV DPR RI Titiek Soeharto dalam kunjungan kerja di Gudang Bulog Batubulan, Gianyar, Bali, Rabu (29/10), menekankan pentingnya menjaga mutu beras agar masyarakat menerima beras layak konsumsi.

Ia mengapresiasi kinerja Bulog yang menjaga ketersediaan hingga level aman nasional, tetapi meminta stok yang terlalu lama segera disalurkan.

“Beras yang sudah lama disimpan sebaiknya segera disalurkan, sementara yang mutunya menurun bisa dicampur dengan beras berkualitas lebih baik agar tetap layak untuk program bantuan,” ujar Titiek.

Komisi IV DPR diketahui membidangi urusan pertanian, lingkungan hidup dan kehutanan, serta kelautan dan perikanan.

Tag:  #bapanas #pastikan #stok #beras #berputar #maksimal #bulan #untuk #jaga #kualitas

KOMENTAR