



IHSG Awal Sesi Dibuka Lesu, Kurs Rupiah Melemah Tipis
- Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini melandai dan bergerak di zona merah pada awal perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (17/10/2025). Sementara, mata uang garuda pagi ini melemah pada perdagangan pasar spot.
Melansir data RTI, pukul 09.02 WIB, IHSG bergerak di posisi 8.120,29 atau turun 4,46 poin (0,05 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 8.124,75.
Sebanyak 211 saham melaju di zona hijau dan 190 saham di zona merah. Sedangkan 204 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 1,79 triliun dengan volume 2,36 juta saham.
Direktur Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan, International Monetary Fund (IMF) mengimbau kepada semua negara untuk tetap tenang di tengah meningkatnya perang antara Amerika Serikat (AS) dengan China.
IMF juga secara khusus telah menyampaikan kepada China untuk berhati-hati dan tidak memprovokasi negara lain.
Sejauh ini, IMF telah mengatakan bahwa perekonomian dunia telah menunjukkan ketahanan dalam menghadapi tekanan tarif yang diberikan oleh AS.
Di sisi lain, AS disebut bersiap untuk melonggarkan tarif pada industri otomotif.
"Berdasarkan analisis teknikal, kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 8.020–8.140," kata dia dalam analisisnya, Jumat (17/10/2025).
Sementara itu, analis MNC Sekuritas T. Herditya Wicaksana mengatakan, IHSG menguat 0,91 persen ke level 8,124 dan disertai dengan munculnya volume pembelian.
Pergerakannya pun mampu berada di atas Moving Average 20 (MA20) atau rata-rata harga penutupan saham selama 20 hari perdagangan.
Menurut dia, IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya paling tidak menguji 7.720-7.937 kembali sekaligus menutup area gap yang ada.
"Cermati adanya potensi lanjutan penguatan untuk menguji 8,154-8,200," ucap dia.
Kemudian, bursa kawasan Asia hari ini mayoritas dibuka melemah, dengan Strait Times turun 0,52 persen (22,84 poin) di level 4.333,35, Shanghai Composite turun 0,83 persen (32,60 poin) di level 3.883,62.
Sementara, Nikkei turun 0,78 persen (376,89 poin) di level 47.900,80, Hang Seng naik 1,22 persen (315,99 poin) di level 25.572,51.
Rupiah
Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini melemah.
Melansir data Bloomberg, pukul 09.08 WIB rupiah berada pada level Rp 16.591 per dollar AS atau melemah 10 poin (0,06 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 16.581 per dollar AS.
Analis mata uang Doo Financial Futures Lukman Leong mengatakan, nilai tukar rupiah diperkirakan akan menguat terhadap dollar AS.
Ia menjelaskan, dollar AS terus terterkan menyusul pernyataan beberapa pejabat bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve atau The Fed yang kembali bernada dovish.
Di sisi lain, penutupan pemerintahan atau shutdown dan tensi yang memanas dengan China juga ikut menekan dollar AS.
"Range pergerakan rupiah hari ini berada di kisaran 16.500-16.600," ucap dia.
Tag: #ihsg #awal #sesi #dibuka #lesu #kurs #rupiah #melemah #tipis