Harga Emas Dunia Naik Tipis Usai Sentuh Level Terendah, Gambaran Pasar Tak Lagi Cemas
Ilustrasi harga emas dunia terus naik. (Freepik/mamewmy)
14:16
30 Juni 2025

Harga Emas Dunia Naik Tipis Usai Sentuh Level Terendah, Gambaran Pasar Tak Lagi Cemas

– Harga emas dunia berbalik menguat pada perdagangan awal pekan ini setelah sempat menyentuh level terendah dalam lebih dari satu bulan. Sentimen investor mulai berubah arah seiring meredanya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan China serta redanya konflik di Timur Tengah.

Mengutip data Reuters, harga emas spot naik 0,5 persen menjadi 3.290 dollar AS per ons troi atau setara sekitar Rp 54,3 juta, per Senin (30/6/2025) pukul 13.13 WIB. Sebelumnya, logam mulia ini sempat menyentuh level terendah sejak 29 Mei 2025. Sementara itu, emas berjangka AS naik 0,4 persen ke posisi 3.301 dollar AS atau sekitar Rp 54,4 juta per ons troi.

Kenaikan harga emas didorong oleh pelemahan indeks dollar AS yang turun 0,3 persen. Pelemahan nilai tukar membuat emas yang dihargakan dalam dollar AS menjadi lebih murah bagi pembeli luar negeri.

“Outlook pesimistis soal tarif dan konflik di Timur Tengah mulai mereda. Itu membuat emas bukan lagi pilihan utama dibanding aset berisiko,” kata Tim Waterer, Kepala Analis Pasar di KCM Trade, dikutip dari Reuters, Senin (30/6/2025).

Meredanya kekhawatiran pasar juga tercermin dari penguatan bursa saham global. Indeks Wall Street ditutup menguat pada Jumat lalu, dengan S&P 500 dan Nasdaq mencatat rekor tertinggi baru, masing-masing naik 0,5 persen. Dow Jones pun menanjak satu persen.

Sementara itu, saham-saham Asia juga ikut menguat pada perdagangan Senin, didorong sentimen positif dari kesepakatan dagang baru antara AS dan China.

Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, menyatakan bahwa kedua negara telah menyelesaikan isu seputar ekspor mineral tanah jarang dan magnet ke AS. Ia menambahkan, pemerintahan Trump menargetkan seluruh kesepakatan dagang bisa rampung sebelum Hari Buruh AS pada 1 September.

Di sisi lain, Kanada secara mendadak mencabut rencana pengenaan pajak layanan digital yang menyasar perusahaan teknologi AS. Keputusan ini dinilai sebagai upaya mempercepat negosiasi dagang yang sempat tertunda dengan Washington.

Kondisi geopolitik yang stabil pun turut menekan permintaan terhadap aset lindung nilai seperti emas. Gencatan senjata antara Iran dan Israel pasca-konflik selama 12 hari dilaporkan masih bertahan hingga awal pekan ini.

Meski menguat, analis menilai level 3.250 dollar AS menjadi batas psikologis penting bagi harga emas.

“Dollar AS memang tertekan, tapi jika emas turun di bawah 3.250 dollar AS, potensi penurunan bisa berlanjut hingga menyentuh 3.200 dollar AS,” ujar Waterer.

Adapun harga logam mulia lainnya ikut menguat. Harga perak naik 0,5 persen menjadi 36,16 dollar AS per ons troi (sekitar Rp 596 ribu), platinum naik dua persen ke 1.366,63 dollar AS (sekitar Rp 22,5 juta), dan palladium naik 1,6 persen menjadi 1.151,36 dollar AS (sekitar Rp 19 juta) per ons troi.

Tag:  #harga #emas #dunia #naik #tipis #usai #sentuh #level #terendah #gambaran #pasar #lagi #cemas

KOMENTAR