



Industri Gula Diminta Serap Hasil Panen Petani Tebu Sesuai Harga Acuan
- Badan Pangan Nasional (Bapanas) meminta agar pelaku industri gula menyerap hasil panen petani tebu sesuai harga acuan penjualan (HAP), yakni Rp 14.500 per kilogram (kg).
Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas I Gusti Ketut Astawa mengatakan, harga gula konsumsi di tingkat konsumen masih relatif bagus, sehingga mestinya tidak ada alasan harga gula di petani menjadi rendah.
“Pemerintah sudah menetapkan harga gula tingkat petani Rp 14.500 per kilogram, sehingga harga gula di tingkat produsen tidak terjadi penurunan atau stuck," ujar Ketut Astawa melalui keterangan pers, Rabu (18/6/2025).
Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas I Gusti Ketut Astawa ditemui usai acara Outlook Pertanian yang digelar Indef di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin(3/2/2025).Dari rapat koordinasi stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) gula tingkat produsen, pemerintah sepakat serapan hasil panen petani oleh industri tidak boleh di bawah Rp 14.500 per kg.
Bahkan, Bapanas meminta agar pabrik gula yang belum menyerap segar mengambil hasil panen petani tebu.
“Jadi tidak boleh di bawah Rp 14.500 per kg. Beberapa pabrik gula yang belum penyerapan, agar segera dilakukan pelelangan. Ini perlu jadi atensi kita,” paparnya.
“Kita harus kolaborasi dalam rangka mewujudkan swasembada gula. Jadi tujuan kita menyamankan petani, tengah-tengah sampai konsumen. Nanti otomatis swasembada dapat tercapai," beber Ketut.
Data Panel Harga Pangan Bapanas menunjukkan rata-rata harga gula konsumsi di tingkat petani/pabrik per 17 Juni 2025 masih berada di level yang cukup baik, yakni Rp 15.125 per kg atau 4,31 persen di atas HAP.
Kendati begitu, harga ini mengalami sedikit penurunan sebesar 2,27 persen dibandingkan rerata sebulan sebelumnya yang mencapai Rp 15.477 per kg.
Fluktuasi harga ini tak lepas dari pergerakan produksi GKP dalam negeri yang mulai meningkat.
Berdasarkan Proyeksi Neraca Gula Konsumsi Januari-Desember 2025 update per 31 Mei 2025, produksi GKP diperkirakan melonjak tajam dari 38,5 ribu ton pada Mei menjadi 525,3 ribu ton pada Juni. Ini naik hingga 1.264 persen atau 13 kali lipat.
Tag: #industri #gula #diminta #serap #hasil #panen #petani #tebu #sesuai #harga #acuan