



Kemenkeu Masih Hitung Anggaran untuk Kenaikan Gaji Hakim
— Kementerian Keuangan (Kemenkeu) masih menghitung alokasi anggaran untuk kenaikan gaji hakim yang direncanakan masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Luky Alfirman, mengatakan perhitungan masih berlangsung dan belum ada keputusan soal pos belanja yang akan digunakan untuk menutupi kebutuhan tersebut.
“Lagi dihitung,” kata Luky singkat saat ditemui di kantornya, Jumat (13/6/2025).
Saat ditanya apakah sumber dananya akan berasal dari efisiensi anggaran kementerian atau lembaga lain, Luky belum bersedia menjawab lebih jauh.
“Pokoknya lagi dihitung. Nanti saya kabari kalau sudah pasti,” ujarnya.
Presiden Prabowo Subianto sebelumnya mengumumkan kenaikan gaji hakim saat mengukuhkan Hakim Mahkamah Agung (MA) 2025 di Jakarta, Kamis (12/6/2025).
Menurut Prabowo, gaji hakim, terutama di golongan terbawah, akan naik hingga 280 persen.
Kebijakan ini diambil sebagai upaya memperkuat integritas lembaga peradilan dengan meningkatkan kesejahteraan hakim. Prabowo menyebut, gaji yang layak bisa mencegah hakim tergoda praktik suap.
“Saya, Prabowo Subianto, Presiden RI ke-8, hari ini mengumumkan bahwa gaji-gaji hakim akan dinaikkan, demi kesejahteraan para hakim,” ucapnya.
Ia menyebut, besaran kenaikan bervariasi tergantung jenjang, dengan angka tertinggi mencapai 280 persen untuk hakim paling junior.
Presiden juga mengisyaratkan akan memotong anggaran dari instansi lain, termasuk TNI dan Polri, demi mendanai kebijakan tersebut.
Di hadapan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Prabowo menyampaikan niatnya secara terbuka.
“Kalau perlu anggaran lain saya kurangi. Di sini, ada Panglima TNI dan ada Kapolri. Kalau perlu anggaran TNI dan Polri saya kurangi,” kata Prabowo.
Ia menekankan pentingnya memiliki hakim yang tidak bisa digoyahkan atau dibeli.
“Percuma kita punya polisi hebat, tentara hebat, kalau si koruptor, si maling, si bajingan itu, begitu ke pengadilan, lolos. Kasihan anak buahmu, Kapolri. Jadi kita butuh hakim-hakim yang benar-benar tidak bisa digoyahkan,” tegasnya.
Tag: #kemenkeu #masih #hitung #anggaran #untuk #kenaikan #gaji #hakim