Berjajar Menunggu LPG 3 Kg di Pangkalan, Potret Kelangkaan di Ciledug

    - Kelangkaan gas LPG 3 kg juga terjadi di wilayah Ciledug, Kota Tangerang. Antrean mengular pembeli gas melon terlihat di Pangkalan LPG 3 kg Ratna Ningsih yang berlokasi di jalan Dukuh, Ciledug, Kota Tangerang, Selasa (4/2).   Pembeli rela mengantre sejak pukul 07.00 WIB. Padahal, gas LPG baru akan tiba di pangkalan sekitar pukul 13.00 WIB. Itu pun kalau tidak telat. Warga yang mengantre pun telah diberikan nomor antrean agar pembelian nantinya berjalan tertib.   Salah seorang pembeli, Heni, 47, mengaku rela antre sejak pagi lantaran tabung gas 3 Kg di rumahnya telah habis. Warga kelurahan Tajur itu harus rela ke kelurahan Sudimara Jaya hanya untuk membeli gas LPG.   "Ya mau gimana lagi kita harus ke agen. Agen di deket rumah juga katanya sudah pada kosong," ujar Heni saat ditemui JawaPos.com, Selasa (4/2).   Ia mengungkapkan, sebaiknya pembelian gas LPG 3 kg di pengecer atau warung kembali diperbolehkan. Sehingga, warga tidak perlu repot berjalan jauh dan mengantre lama.   "Harganya naik sedikit ya gak papa yang penting barangnya ada. Kalau seperti ini kan jadi sulit, barangnya dimana-mana gak ada," terangnya.   Anis, Pemilik Pangkalan LPG 3 kg Ratna Ningsih, menjelaskan, antrean gas LPG 3Kg baru terjadi hari ini. Sebab, sejak kemarin pasokan gas elpiji memang belum dikirimkan.   "Kemarin tidak ada antrean karena memang gak ada stok di sini. Hari ini baru datang dapat urutan ke dua (pengiriman), biasanya jam 13.00 WIB sampai," ungkap Anis.   Anis mengatakan, sebanyak 560 tabung gas LPG 3 Kg rencananya akan dikirimkan ke pangkalan miliknya. Ia pun membatasi agar setiap orang hanya membeli satu atau dua tabung gas.   "Di sini kita jual Rp 19.000 per tabung. Infonya dari atasan satu orang maksimal dua, tapi melibat antrean seperti ini apakah nanti hanya satu atau dua tergantung antrean aja. Yang penting semuanya kebagian," ungkapnya.

Tag:  #berjajar #menunggu #pangkalan #potret #kelangkaan #ciledug