Saat Sport Tourism dan Aksi Sosial Jadi Satu
Ilustrasi sport tourism.(Shutterstock)
15:42
9 Juni 2025

Saat Sport Tourism dan Aksi Sosial Jadi Satu

 Sport tourism tidak hanya soal mengeksplorasi destinasi dan mengejar prestasi olahraga, tapi juga bisa memberi dampak sosial yang nyata.

“Kami percaya bahwa keberlanjutan bisnis harus berjalan beriringan dengan kontribusi terhadap masyarakat,” kata President Director Golden Rama Tours & Travel, Madu Sudono, di Jakarta, pada Kamis (5/6/2025).

Hal itu ia disampaikan dalam konferensi pers peluncuran kampanye MILES (Membangun Inspirasi Lewat Setiap Perjalanan), inisiatif dalam World Marathon Charity Initiative yang menggabungkan perjalanan marathon internasional dengan misi sosial.

ilustrasi lari atau sport tourism.Freepik ilustrasi lari atau sport tourism.

Kampanye ini dipertegas lewat penyerahan donasi lebih dari Rp 100 juta kepada Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) di acara yang digelar di Ruang Belajar Alex Tilaar, Jakarta.

Madu mengatakan donasi tersebut merupakan hasil dari partisipasi pelari dan pelanggan Golden Rama dalam program World Marathon Series 2025.

Dana itu nantinya akan digunakan untuk memperluas akses pendidikan tinggi bagi mahasiswa kurang mampu.

Lucky Albertinus, General Manager Hotel Package dan VIBE Golden Rama, melihat tren sport tourism sebagai kesempatan untuk menjembatani pengalaman wisata, olahraga, dan aksi sosial.

“Melalui World Marathon Charity Initiative, kami mengajak pelari Indonesia tidak hanya untuk mengejar prestasi, tapi juga berkontribusi nyata dalam pembangunan sosial,” kata dia.

Sport tourism dengan pendekatan sosial ini dinilai sebagai langkah strategis untuk mendorong perubahan yang berkelanjutan.

Head of Program Management Department YCAB Foundation, Lusman Yunarto, mengatakan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Donasi ini akan dimanfaatkan untuk mendukung program-program pendidikan dan pemberdayaan yang membantu pelajar berpotensi namun terbatas secara ekonomi.

“Kami percaya bahwa perubahan sosial bukan hanya tanggung jawab lembaga nonprofit, tapi perlu partisipasi kolektif dari berbagai pihak,” kata dia.

Tag:  #saat #sport #tourism #aksi #sosial #jadi #satu

KOMENTAR