Google Gandeng Liverpool Latih AI untuk Taktik Sepak Bola
Ilustrasi kecerdasan buatan. [Freepik]
20:32
15 April 2024

Google Gandeng Liverpool Latih AI untuk Taktik Sepak Bola

Google Deepmind menggandeng  Liverpool FC untuk melatih teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) ke dalam dunia sepak bola.

Laboratorium penelitian milik Google yang berbasis di London itu meluncurkan prototipe bernama TacticAI pada Maret kemarin. 

Produk AI ini adalah hasil kolaborasi mereka dengan tim sepak bola Liga Premier Inggris tersebut selama tiga tahun.

Pakar sepak bola yang terlibat dalam proyek ini percaya kalau sistem AI ini sudah lebih baik daripada manusia. 
Pasalnya, sistem ini sudah dilatih berdasarkan lebih dari 7.000 data tendangan sudut di pertandingan Liga Premier Inggris, atau yang biasa disebut EPL.

"Hal yang paling menarik tentang sepak bola bagi saya bahwa ini adalah permainan yang terletak di antara seni dan sains," kata Zhe Wang selaku salah satu Pimpinan Google DeepMind di proyek TacticAI.

"Ada banyak hal random dalam permainan, tapi kita masih bisa menggunakan data untuk membuat keputusan lebih baik," lanjut dia, dikutip dari Business Insider, Senin (15/4/2024).

TacticAI ini dapat memberikan masukan kepada pelatih tentang posisi optimal pemain saat menyerang atau bertahan dari tendangan sudut (corner kick).  Dengan AI ini, para tim bisa diunggulkan karena berpeluang memberikan perbedaan besar dalam olahraga kompetitif.

Nah para pakar sepak bola dari Liverpool ini bertugas membantu DeepMind untuk menilai apakah hasil analisis TacticAI sudah efektif atau tidak. 

Mereka juga bekerja sama untuk menghasilkan riset yang lebih luas mengenai peran AI dalam sepak bola dan sistem untuk memprediksi pergerakan pemain di luar kamera dalam beberapa tahun terakhir.

Peluncuran TacticAI ini sebenarnya juga akhir dari hasil kolaborasi antara Google DeepMind dan Liverpool. Namun para peneliti percaya kalau para petinggi klub sepak bola lainnya akan menyadari AI begitu efektif untuk taktik.

Setelah tendangan sudut, teknologi AI ini bakal diprediksi meluas untuk taktik bola mati lain seperti tendangan bebas, lemparan ke dalam, hingga tendangan penalti.

Namun peran AI dalam sepak bola juga mengundang kekhawatiran kalau teknologi bisa mematikan permainan indah olahraga tersebut. Tapi para peneliti meyakini kalau AI justru membuat para pelatih sepak bola bekerja lebih mudah.

Mereka juga yakin kalau AI tidak akan menggantikan pekerjaan pelatih saat ini.

 "Kami tidak berusaha menggantikan peran manusia. Sebaliknya, kami ingin membantu mereka membuat keputusan yang lebih cepat dan lebih baik guna membantu mereka melipat pola dan menemukan kemungkinan perbaikan lewat AI," papar Wang.

"Pada akhirnya keputusan tetap berada di tangan pelatih. Ini hanyalah alat untuk membantu mereka membuat keputusan secara lebih komprehensif," pungkasnya.

Editor: Dicky Prastya

Tag:  #google #gandeng #liverpool #latih #untuk #taktik #sepak #bola

KOMENTAR