IDC: Pasar HP Global Naik Tipis Sepanjang Tahun 2025 Berkat iPhone 17 Series
Ringkasan berita:
- IDC memprediksi pengiriman smartphone 2025 naik 1,5 persen YoY menjadi 1,25 miliar unit, didorong penjualan kuat iPhone.
- Apple diramal cetak rekor baru berkat iPhone 17 series, dengan total pengiriman 247 juta unit dan pendapatan 261 miliar dollar AS pada 2025.
- Tahun 2026 diproyeksikan turun 1 persen akibat kelangkaan komponen dan kemungkinan geser jadwal rilis iPhone ke 2027.
- Pengiriman smartphone sepanjang tahun 2025 diprediksi naik 1,5 persen secara year-on-year (YoY). Setidaknya begitu menurut proyeksi terbaru yang diungkapkan firma riset pasar International Data Corporation (IDC).
Prediksi itu dipaparkan IDC lewat laporan yang dipublikasikan pada awal Desember 2025 ini.
IDC meramalkan bahwa total pengiriman (shipment) ponsel sepanjang tahun 2025 mencapai 1,25 miliar unit.
Berdasarkan laporan IDC, pertumbuhan ini didorong oleh kinerja Apple yang moncer pada kuartal IV-2025. Pertumbuhan pesat tercatat di pasar berkembang, sementara pertumbuhan yang stabil di China.
Lebih spesifik, Apple ditaksir mencatatkan pertumbuhan 6,1 persen YoY pada tahun 2025, naik pesat dibanding 3,9 persen pada tahun sebelumnya.
"Apple diperkirakan mencatat rekor penjualan pada tahun 2025 dengan perkiraan pengiriman melebihi 247 juta unit, berkat suksenya iPhone 17 series," kata Nabila Popal, direktur riset senior IDC, khusunya untuk riset pelacakan smartphone global.
Antusiasme masyarakat di sana luar biasa, dengan lebih dari 100.000 pre-order tercatat hanya dalam hitungan menit, sebagaimana dilaporkan outlet VNExpress.
Selain di China, kinerja Apple juga positif di AS dan Eropa Barat. Ini berbanding terbalik di periode sebelunya yang tercatat cukup lambat.
Dari berbagai kombinasi pertumbuhan itu, IDC meyakini bahwa tahun 2025 akan mencatatkan rekor baru bari Apple, baik dalam hal pengiriman maupun nilai (value) dengan proyeksi pendapatan 261 miliar dollar AS (sekitar Rp 4,3 triliun) dan pertumbuhan 7,2 persen YoY pada tahun 2025.
Ponsel berbasis Android dan HarmonyOS juga ditaksir naik pada tahun 2025, tetapi pertumbuhannya hanya sekitar 0,4 persen saja, dihimpun KompasTekno dari situs resmi IDC.
Pengiriman ponsel 2026 turun 1 persen
Lain dengan proyeksi tahun 2025, pengiriman smartphone pada tahun 2026 diramal menurun 1 persen YoY dibanding sebelumnya.
Awalnya IDC memprediksi bahwa pengiriman smartphone 2026 bakal naik 1,2 persen. Namun proyeksi tersebut kini dianulir menjadi turun 0,9 persen atau nyaris 1 persen.
Menurut IDC, terdapat dua faktor yang berperan merevisi pertumbuhan itu, yakni kurangnya komponen ponsel, serta penyesuaian siklus produk, khususnya dari Apple.
Firma riset ini menyebutkan bahwa Apple rumornya akan menggeser jadwal perilisan iPhone model dasar dari biasanya musim gugur atau sekitar September, menjadi awal 2027.
Nah, pergeseran itu, bila benar-benar terjadi, akan menurunkan total pengiriman iPhone tahun 2026 dengan persentase penyusutan 4,2 persen.
Faktor lainnya yaitu kurangnya pasokan memori yang sedang terjadi secara global, sehingga dipercaya membatasi pasokan dan membuat harga komponen ini naik.
Menurut IDC, hal itu berdampak signifikan bagi HP Android entry-level serta mid-range, karena umumnya pengguna ponsel segmen ini cukup sensitif soal harga perangkat.
"Unit smartphone akan mengalami sedikit penurunan pada tahun 2026, tetapi harga jual rata-rata (Average Selling Price/ASP) akan meningkat menjadi 465 dollar AS (sekitar Rp 7,7 juta), mendorong pasar ke rekor tertingginya sebesar 578,9 miliar dollar AS (sekitar Rp 9,6 triliun)," kata Anthony Scarsella, direktur riset IDC, khusus untuk riset pelacakan smartphone global.
Kondisi tersebut dinilai IDC akan menjadi tantangan bagi vendor smartphone dalam menghadapi tahun depan. Karena itu, perusahaan riset asal Amerika Serikat ini memperingatkan vendor ponsel untuk menyiapkan berbagai strategi.
IDC meyakini bahwa sejumlah vendor ponsel mau tak mau harus menaikkan harga produknya. Sementara yang lain akan menyesuikan katalog produknya dengan mengutamakan model ponsel flagship yang harganya mahal dan margin tinggi, demi mengakali harga memori.
Tag: #pasar #global #naik #tipis #sepanjang #tahun #2025 #berkat #iphone #series