Waspada Penawaran iPhone 16 Palsu, Pakar Kaspersky Ungkap Bagaimana Penipu Memanfaatkan Antusiasme Penggemar
Penampakan iPhone 16 Pro dan iPhone iPhone 16 Pro Max. (Apple)
15:48
14 September 2024

Waspada Penawaran iPhone 16 Palsu, Pakar Kaspersky Ungkap Bagaimana Penipu Memanfaatkan Antusiasme Penggemar

– Saat Apple bersiap meluncurkan iPhone 16 Series baru, para penjahat siber sudah memanfaatkan kehebohan itu dengan melakukan penipuan. Mereka menargetkan para penggemar Apple yang sangat antusias. 

Peluncuran tersebut membuat para penggemar tidak sabar untuk mendapatkan gawai berteknologi tinggi terbaru.

Namun, para peneliti Kaspersky telah menemukan bahwa penjahat siber kini coba memikat para pengguna. Dengan pra-pemesanan atau pre-order palsu, penawaran untuk pengguna awal, dan dukungan teknis palsu dalam euforia peluncuran iPhone 16 Series baru.

iPhone 16 baru sendiri diluncurkan selama acara "Glowtime" pada hari Senin, 9 September lalu. Perangkat tersebut diharapkan akan tersedia di toko-toko pada hari Jumat, 20 September. 

Peningkatan yang diantisipasi meliputi kemampuan yang didukung AI, perangkat keras yang diperbarui, layar yang lebih besar, bingkai yang lebih ramping, dan berbagai warna baru.

Rumor seputar perangkat terbaru tersebut mulai beredar selama musim panas, memberikan para penjahat siber peringatan dini. 

Menjelang acara tersebut, para peneliti di Kaspersky telah menemukan aktivitas penipuan seputar peluncuran tersebut.

Salah satu penipuan umum yang digunakan oleh para penjahat siber berupa penawaran awal kepada para pengguna untuk memesan iPhone terbaru dengan diskon hampir 40 persen. 

Para korban diarahkan ke situs web yang memamerkan iPhone baru yang mengilap, dengan iming-iming untuk "menjadi salah satu orang pertama yang menikmati teknologi canggih." 

Setelah mengeklik tautan tersebut, mereka diminta memberikan informasi penagihan dan pengiriman, dengan opsi untuk membayar melalui PayPal.

Faktur palsu dibuat setelah mengeklik 'tambahkan ke keranjang' atau 'beli', dengan memperhitungkan pajak dan pengiriman. Bahkan penipu menawarkan pengiriman gratis untuk pesanan di atas USD 1.000.

Setelah pembayaran dilakukan, para korban segera menyadari bahwa uang telah hilang dari akun mereka, tetapi tidak ada iPhone yang dikirim. Yang lebih mengkhawatirkan, para penipu kini memiliki informasi pribadi mereka, yang dapat dijual di dark web.

Penipuan lain yang ditemukan oleh para ahli Kaspersky adalah tawaran dukungan teknis iPhone yang memungkinkan mereka memperbarui perangkat seluler mereka.

Situs palsu berbahasa Spanyol itu, yang mungkin ditujukan untuk pengguna Amerika Latin, juga mengklaim akan membawa mereka ke halaman tempat mereka dapat melaporkan kehilangan atau pencurian ponsel.

Kaspersky menemukan juga bahwa ada halaman lain untuk membantu mereka menemukan perangkat mereka.

Terakhir, di bagian bawah, korban juga diberi pilihan untuk menghubungi layanan perbaikan. Sebagai gantinya, halaman tersebut hanya meminta anda untuk masuk dengan ID Apple (halaman yang anehnya berbahasa Inggris).

“Seperti kebanyakan rilis teknologi baru, peluncuran iPhone 16 telah menghasilkan antusiasme besar. Penjahat siber dengan cepat memanfaatkan tren ini, jadi pada saat-saat seperti inilah konsumen harus ekstra waspada," kata Olga Svistunova, pakar keamanan di Kaspersky.

Menurut Olga, saat melakukan pembelian baru, masyarakat disarankan untuk tetap menggunakan saluran resmi. Juga bersikap skeptis terhadap penawaran yang tampaknya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, dan selalu verifikasi URL sebelum membagikan informasi pribadi apa pun. 

"Penipu mengandalkan penggemar yang sangat antusias dan menjadi lengah. Jadi kewaspadaan adalah kuncinya,” lanjut Olga.

Untuk menghindari menjadi korban penipuan seperti ini, para ahli Kaspersky menyarankan untuk tetap menggunakan saluran resmi. Beli atau pesan di muka iPhone 16 hanya melalui pengecer resmi seperti situs web Apple atau mitra tepercaya. 

Hindari mengeklik tautan dari situs web yang tidak dikenal atau email promosi, tidak peduli seberapa menarik penawarannya. Waspada juga terhadap penawaran yang tampaknya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan (too good to be true).

Sebab, penjahat siber kerap memikat orang dengan penawaran diskon besar atau akses awal. Jika suatu penawaran tampaknya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, seperti diskon 40 persen atau akses prapemesanan eksklusif, kemungkinan besar itu adalah penipuan.

Periksa juga kembali URL dan alamat email. Penipu seringkali membuat situs web palsu yang tampak hampir identik dengan situs web yang sah.

Selalu verifikasi bahwa URL dimulai dengan "https://" dan cocok dengan domain resmi Apple. Demikian pula, berhati-hatilah terhadap email dari alamat yang tampak tidak resmi dan jangan bagikan informasi pribadi Anda.

Editor: Bayu Putra

Tag:  #waspada #penawaran #iphone #palsu #pakar #kaspersky #ungkap #bagaimana #penipu #memanfaatkan #antusiasme #penggemar

KOMENTAR