An Se-young Jadi Panutan, Ratu Bulu Tangkis Dunia, Chen/Jia Juara French Open 2024

- An Se-young dari Korea bak panutan bagi ratu bulu tangkis dunia asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan yang berhasil merebut gelar juara French Open 2024 pekan lalu.

Dikatakan demikian lantaran Chen/Jia menyebut nama An Se-young dalam wawancara kemenangannya di final French Open 2024 bersama BWF.

Yang mana Jia seolah menyebut soal semangat juang An Se-young demi merebut titel juara ketika mentas di Adidas Arena, Prancis.

Sebelumnya, latar belakang disebutkannya An Se-young dalam interview tersebut lantaran Chen/Jia selesai merampungkan duel sengit di final French Open 2024.

Menang cepat di gim pertama, Chen/Jia justru tertikung di gim kedua oleh Nami Matsuyama/Chiharu Shida dari Jepang.

Pasangan pebulu tangkis ganda putri China, Chen Qingchen (depan/bawah) dan Jia Yifan beraksi saat melawan pasangan pebulu tangkis Korea Selatan, Lee So-hee dan Shin Seung-chan dalam babak final Piala Uber (Uber Cup) 2022 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Sabtu (14/5/2022). Tim Korsel keluar sebagai juara setelah berhasil mengalahkan tim China dengan skor 3-2. AFP/MANAN VATSYAYANA (AFP/MANAN VATSYAYANA)

Di gim ketiga Chen/Jia nyaris menelan kekalahan lantaran Nami/Shida berhasil mencapai match poin 20-15 lebih dulu.

Namun siapa nyana, semangat juang finalis Olimpiade Tokyo 2020 berbuah manis lantaran mampu comeback.

Sukses memberondong lima poin untuk menciptakan deuce, Chen/Jia sukses menang 22-24 setelah bangkit.

Gegara itulah Chen/Jia menyamakan dengan semangat juang An Se-young ketika menang comeback di semifinal French Open 2024.

Kisahnya hampir mirip dengan Chen/Jia yang mana bocah Korea Selatan itu tertinggal 20-18 di semifinal French Open 2024 atas Tai Tzu Ying (Taiwan).

An Se-young mampu bangkit dan akhirnya menang dengan skor 22-20 atas Tai Tzu Ying dan berhasil ke final lalu menjadi juara.

"Pertandingan tidak pernah berakhir sampai poin terakhir," buka Jia setelah memastikan gelar juara French Open 2024 dilansir BWF.

"Kami tidak berpikir bahwa kami hanya terpaut satu poin dari kekalahan. Kami tetap fokus pada berapa poin yang harus kami raih untuk menang dan kami yakin bisa mengejarnya."

"Jika An Se Young bisa melakukannya, kami juga bisa (comeback)," tegas Jia menerangkan soal semangat juangnya.

Berhasil memenangkan gelaran BWF World Tour super 750, Chen/Jia mengaku senang akhirnya bisa tambah koleksi gelar.

Yap, gelar juara French Open edisi kali ini jadi tambahan koleksi gelar kedua sepanjang sejarah.

Capaian ini bagi Jia sangat spesial lantaran bisa menang di venue yang akan jadi tempat pertandingan Olimpiade Paris 2024.

Chen/Jia selaku pasangan yang lebih dari 80 persen dipastikan lolos ke Olimpiade mengaku tak sabar tampil.

Tidak perduli apa yang akan terjadi nanti, keduanya tengah berupaya untuk mengatasi segala rintangan yang ada.

Dengan harapan utusan China itu bisa upgrade medali setelah Olimpiade Tokyo 2020 gagal juara.

Yap, keduanya hanya ampu meraih medali perak di Tokyo setelah dikalahkan oleh Greysia Polii/Apriyani Rahayu di final.

"Sangat spesial bisa menang di sini, di tempat Olimpiade. Kami sudah tidak sabar menantikan Olimpiade," ujar Jia.

"Tentu saja kami tidak tahu apa yang akan terjadi, karena masih ada waktu yang tersisa, namun kami merasa bisa mengatasi rintangan yang ada," tukasnya.

(Tribunnews.com/Niken)

Tag:  #young #jadi #panutan #ratu #bulu #tangkis #dunia #chenjia #juara #french #open #2024